SimadaNews.com – Dalam Gerakan Pemuda (GP) Ansor, kaderisasi adalah proses pembentukan kader yang dilakukan secara terarah, terencana, sistemik, terukur, terpadu, berjenjang dan berkelanjutan. Dilakukan dengan tahapan dan metode tertentu, dalam rangka menciptakan kader yang sesuai dengan nilai, prinsip dan cita-cita organisasi.
Ketua Pengurus Cabang (PC) GP Ansor Pematangsiantar, Ridwan Akbar M. Pulungan menyampaikan bahwa kaderisasi pada hakikatnya adalah usaha untuk menanamkan nilai dan ideologi.
“Juga menguatkan karakter dan militansi, meningkatkan pengetahuan, mengembangkan potensi dan kecakapan, serta membangun kapasitas gerakan pada diri kader untuk mempertinggi harkat martabat diri dan meneruskan cita-cita dan perjuangan organisasi,” katanya.
Begitu pentingnya kaderisasi, sehingga PC GP Ansor Kota Pematangsiantar mengirimkan kader mengikuti Pelatihan Kepemimpinan Lanjutan (PKL) yang diselenggarakan PC GP Ansor Kabupaten Blitar Jawa Timur sejak Kamis hingga Minggu 12 – 15 November 2020.
Tentu sudah seharusnya setiap kader gerakan pemuda ansor melanjutkan cita-cita besar perjuangan dengan terus mengedepankan dan membumikan ahlusunnah wal jamaah annahdyiyah apalagi di era Rovolusi industry 4.0 setiap kader gerakan pemuda ansor harus mampu menjawab tantangan kekinian.
Kader yang berangkat Renaldi Pranata Purba, ketua PAC Kecamatan Siantar Sitalasari yang juga sudah mengikuti Pelatihan Kader Dasar pada tahun 2015 lalu, kemudian Siddik Simamora yang juga telah mengikuti jenjang kaderisasi di banon Nahdlatul Ulama.
“Tentu cabang Pematangsiantar sangat berharap materi yang disampaikan dapat diserap sebaik mungkin untuk bisa ditransformasikan ke kader-kader Ansor Banser di kota Pematangsiantar. Selamat berproses,” kata Akbar Pulungan. (***)

Discussion about this post