Simada News
Kamis, 18 September 2025
No Result
View All Result
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Komunitas
  • Sudut Pandang
  • Simadagros
  • Asahan
  • Simada TV
Simada News
No Result
View All Result
Simada News
No Result
View All Result
  • SMSI
  • google news
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Kesehatan
  • Komunitas
  • Labuhan Batu Raya
  • Pesona
  • Sudut Pandang
  • Tokoh
  • SimadaTV
Home News
Wawan pakai sebo saat relis pers di Mapolres Labuhanbatu.

Wawan pakai sebo saat relis pers di Mapolres Labuhanbatu.

Pengakuan Kekasih Pembunuh Mahasiswi ”Habis Gituan Kami Bertengkar lalu Kupukul Pakai Kayu Bulat”

Simadanews.com by Simadanews.com
15 Februari 2018 | 19:15 WIB
in News
Share on FacebookShare on Twitter

SimadaNews.com-Pembunuhan terhadap Sisa Lestari (19), mahasiswi salah satu perguruan swasta di Aek Kanopan, Kabupaten Labura, sudah tertangkap. Ternyata pelaku adalah kekasihnya sendiri bernama Aryawan alias Wawan (24).

Wawan ditangkap di Tapanuli Selatan (Tapsel), karena melarikan diri pulang ke kampung halamannya, setelah menghabisi nyawa warga Dusun V Desa Mekar Marjanji itu. Dan terungkap juga, bahwa Wawan yang selama ini mengakun lajang kepada Lestari, ternyata sudah berkeluarga dan memiliki satu anak.

Begitu ditangkap oleh personel Polres Tapsel, Wawan pun diserahkan ke Polres Labuhanbatu, untuk proses hukum selanjutnya.

Saat relis pers di Polres Labuhanbatu, Wawan menceritakan kronologis perbuatannya. Dia menceritakan, peristiwa itu terjadi Kamis (8/2) di areal Kebun Afdeling IV Desa Londut, Kecamatan Kualuh Hulu.

Awalnya, tidak terjadi permasalahan antara  dia dan korban. Sebab selama sebulan pacaran, antara mereka selalu terjadi komunikasi yang baik. Meskipun sudah berumahtangga, Wawan mengaku masih lajang kepada korban.

“Kami sudah sebulan pacaran. Awal perkenalan kami di Simpang Tugu di Londut. Dia tidak tahu saya sudah berkeluarga, karena saya mengaku lajang,” katanya.

Selama sebulan berpacaran, Wawan mengaku sudah dua kali berhubungan badan layaknya pasangan suami istri dengan korban.

“Yang kedua di lokasi tempat peristiwa itu sebelum kami bertengkar,” aku Wawan.

Dia merunut, sebelum kejadian, mereka sekitar pukul 19.00 WIB bertemu di lokasi tempat mereka biasa menjalin kasih. Waktu bertemu, kali ini Wawan mengakui kalau dirinya sudah berkeluarga kepada korban. Mendengar pengakuannya, korban menjerit histeri tetapi dia bisa menenangkan korban.

Selanjutnya, dia meminta uang Rp700 ribu kepada korban tetapi korban menolak karena sedang tidak memiliki uang sebanyak itu. Karena tidak dapat uang kontan, Wawan meminta sepedamotor korban untuk digadaikan dan akan ditebus dalam waktu satu bulan. Namun permintaan itu ditolak keras oleh korban seraya mengancam akan menjerit supaya didengar orang.

“Lestari mengancam akan menjerit dan mengaku mau diperkosa jika ada orang lewat,” ucap Wawan.

Kebetulan, lanjut Wawan, terdengar suara sepedamotor menuju ke tempat mereka. Takut korban nekat menjerit, dua pun nekat mencekik leher dan menutup mulut korban sambil bersembunyi agar tidak kelihatan pengendara sepedamotor yang melintas.

Setelah sepedamotor berlalu, ia melepaskan tangannya dari leher dan mulut korban. Namun dia melihat korban sudah tidak bergerak lagi. Saat dia memegang hidung korban, korban terasa tidak bernafas, begitu juga dengan denyut nadi korban sudah tidak ada lagi.

“Saya pikir dia sudah mati, terus saya jatuhkan ke tanah dan saya berencana pergi. Tapi baru saja beranjak ternyata Lestari kembali menjerit minta tolong,” sebut Wawan.

Mendengar jeritan korban, sambung Wawan, dia spontan kembali mendekati korban sembari mengambil sepotong kayu bulat lalu memukul bagian leher dan wajah korban sehingga terkapar dan langsung tewas.

 

“Setelah saya pukul leher dan wajahnya, dia terjatuh dan tidak bergerak lagi. Saya pun langsung pergi dan lari ke Tapsel menemui istri dan anak,” akunya.

Dia mengungkapkan, satu hari berada di Tapsel, akhirnya dia memutuskan untuk menyerahkan diri ke Mapolres Tapsel.

Sedangkan Kapolres Labuhanbatu AKBP Frido Situmorang, didampingi Kasat Reskrim AKP Teuku Fatir Mustafa, mengatakan pihaknya langsung melakukan olah TKP begitu menerima adanya laporan penemuan mayat di lokasi kebun.

“Saat lidik di TKP, tim menemukan jam tangan, sendal dan sepedamotor korban. Atas temuan itu, disimpulkan bahwa pelaku adalah orang dekat korban,” katanya. (mas/snc)

sumber:dekrit.com

Share223Tweet139Pin50

Berita Terkait

Anak harus Didengar dan Berperan dalam Pembangunan

18/09/2025

SimadaNews.com – Wali Kota Pematangsiantar Wesly Silalahi membuka Sosialisasi Pengenalan Forum Anak sebagai Pelopor dan Pelapor dalam rangka kerjasama lintas perangkat...

Pemkab Samosir dan Pemprov Sumut Matangkan Persiapan Event Trail Of The Kings by UTMB 2025

18/09/2025

SimadaNews.com– Pemerintah Kabupaten Samosir bersama Pemerintah Provinsi Sumatera Utara terus mematangkan persiapan penyelenggaraan ajang internasional Trail Of The Kings (TOTK)...

Universitas Simalungun Rayakan Dies Natalis ke-60, Kukuhkan Enam Guru Besar

18/09/2025

SimadaNews.com–Universitas Simalungun (USI) merayakan Dies Natalis ke-60 yang dirangkai dengan pengukuhan enam guru besar, Kamis (18/9/2025). Perayaan ini berlangsung meriah...

Dua Pemuda di Siantar Ditangkap, 10 Paket Sabu Disita

18/09/2025

Simadanews.com-Satuan Reserse Narkoba Polres Pematangsiantar menangkap dua pria di lokasi berbeda karena diduga terlibat peredaran narkotika jenis sabu. Kedua tersangka...

Integritas KPU Bukan Sekadar Cabut Keputusan, Tapi Harus Jelaskan Asal-Usulnya

18/09/2025

SimadaNews.com – Koordinator Komite Pemilih Indonesia (TePI), Jeirry Sumampow, menilai pembatalan Keputusan KPU Nomor 731/2025 memang mampu meredakan sebagian kritik...

Bulan Ini, Gedung IV Pasar Horas Dibongkar!  DPRD Minta Penataan Pedagang Jelas

18/09/2025

SimadaNews.com – DPRD Kota Pematangsiantar menggelar rapat gabungan komisi bersama Pemko Pematangsiantar, Rabu (17/9/2025), membahas rencana pembongkaran Gedung IV Pasar Horas...

Berita Terbaru

News

Anak harus Didengar dan Berperan dalam Pembangunan

18 September 2025 | 20:48 WIB
News

Pemkab Samosir dan Pemprov Sumut Matangkan Persiapan Event Trail Of The Kings by UTMB 2025

18 September 2025 | 17:17 WIB
News

Universitas Simalungun Rayakan Dies Natalis ke-60, Kukuhkan Enam Guru Besar

18 September 2025 | 15:55 WIB
News

Dua Pemuda di Siantar Ditangkap, 10 Paket Sabu Disita

18 September 2025 | 12:52 WIB
News

Integritas KPU Bukan Sekadar Cabut Keputusan, Tapi Harus Jelaskan Asal-Usulnya

18 September 2025 | 12:19 WIB
News

Bulan Ini, Gedung IV Pasar Horas Dibongkar!  DPRD Minta Penataan Pedagang Jelas

18 September 2025 | 08:19 WIB
News

PLTMH Aek Silang II Dituding Rusak Lingkungan, Petani Gagal Panen – Aliansi Mahasiswa Sumut Serukan Aksi Perlawanan

17 September 2025 | 21:28 WIB
News

8 Pelaku Tawuran Maut di Tebing Tinggi Ditangkap, 11 Masih Buron

17 September 2025 | 19:35 WIB
News

Diduga Ilegal, Galian C Tambang Pasir Gunakan Mesin Sedot Bebas Beroperasi di Nagori Bah Kisat Tanah Jawa

17 September 2025 | 14:11 WIB
News

Traffic Light Sering Mati, Terminal Bayangan Masih Marak di Kota Siantar

17 September 2025 | 07:44 WIB
News

DPRD Tolak Kehadiran Bajai Online di Kota Pematangsiantar

16 September 2025 | 21:23 WIB
News

Amaliun Hotel Apresiasi Layanan Indibiz Telkom Pada Hari Pelanggan Nasional 2025

16 September 2025 | 20:51 WIB
  • Redaksi
  • Terms
  • Policy
  • Pedoman

© 2018-2024 Simada News

rotasi barak berita hari ini danau toba sumber

  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
No Result
View All Result
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Komunitas
  • Sudut Pandang
  • Simadagros
  • Asahan
  • Simada TV

© 2018-2024 Simada News

rotasi barak berita hari ini danau toba sumber

xnxx