advertising
Simada News
  • Redaksi
  • Terms
  • Policy
  • Pedoman
Rabu, 22 Maret 2023
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Komunitas
  • Sudut Pandang
  • Simadagros
  • Asahan
  • Simada TV
No Result
View All Result
Simada News
No Result
View All Result
Simada News
FOLLOW
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Kesehatan
  • Komunitas
  • Labuhan Batu Raya
  • Pesona
  • Sudut Pandang
  • Tokoh
  • SimadaTV
Home News

Brigjen Pol (Purna) Bontor Hutapea: Danau Toba Jadi Kawasan Wisata Narkoba?

Simadanews.com by Simadanews.com
22/02/2020
in News
Buntulan Tambunan dan  Brigjen Pol (Purna) Bontor Hutapea.

Buntulan Tambunan dan Brigjen Pol (Purna) Bontor Hutapea.

Share on FacebookShare on Twitter

SimadaNews.com-Mentor Nasional Batak Muda Dunia Brigjen Pol. (Purna) Bontor Hutapea, yang pernah  menjabat Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Sumatera Selatan, memperyanyakan sikap tiga kepala desa di Negeri Tambunan, Kabupaten Tobasa, yang berjanji mendukung pemberantasan Narkoba, hanyalah omong kosong.

“Apakah janji ini hanya komitmen di mulut atas komitmen di atas kertas? Faktanya, selama ini tidak ada upaya tindakan serius yang berkelanjutan dalam pemberantasan Narkoba di Kabupaten Tobasa dan seluruh Sumut,” ujar pensiunan Brigjen polisi yang berpengalaman 15 tahun menangani pemberantasan narkoba, kepada sejumlah media, Sabtu 22 Pebruari 2020  di Jakarta.

Bontor Hutapea mengatakan, faktanya kini hampir semua komponen tokoh masyarakat, tokoh agama/gereja dan aparat keamanan telah apatis alias kurang peduli. Bahkan aparat keamananpun cenderung melakukan pembiaran.

Sebagian dari mereka, bahkan disinyalir keras malah melakukan ataupun mendukung bisnis haram narkoba untuk menjadi penghasilan tambahan yang besar bagi oknum-oknum aparat keamanan tertentu.

Bahkan aparat keamananpun cenderung melakukan pembiaran. Alhasil, kondisi di tengah masyarakat semakin memburuk, karena akses untuk mendapatkan narkoba begitu mudah hingga pelosok desa. Kondisi ini terjadi hampir merata di 33 Kabupaten dan kota serta 6.000-an desa, se-Sumatera Utara.

Hal senada dengan Bontor Hutapea, Mentor Nasional dari Gerakan Daulat Desa (GDD) Buntulan Tambunan juga pesimis dengan pernyataan tiga kepala desa Negeri Tambunan.

“Biasanya ini kan seperti yang sudah-sudah, hanyalah omong doang alias omdo. Sengaja hanya untuk bikin berisik dan bising telinga dan mata masyarakat sebentar saja. Memperlakukan masyarakat seperti memberi permen bonbon kepada anak kecil yang sedang cengeng agar cepat tenang. Padahal sesungguhnya hanyalah memberi harapan palsu kepada masyarakat. Karena itu saya dan banyak pihak yakin, bahwa tak akan lama lagi peredaran narkoba ini akan marak merajalela kembali kok.. business as usual again,” papar Buntulan Tambunan putra Batak alumni Universitas Keio, Jepang ini.

Selanjutnya, Buntulan Tambunan mengatakan kecuali ada atau terjadi upaya ekstra, misalnya dukungan bukan hanya dari 3 kepala desa saja. Tapi dukungan kongkrit dari seluruh kepala desa di Kabupaten Tobasa yang berjumlah 231 Desa dan 13 Kelurahan.

Juga harus ditambah lagi dengan dukungan sebanyak- banyaknya dan sebesar-besarnya dari berbagai komponen masyarakat yang ada. Terutama dari para pensiunan Polisi dan TNI. Baik mereka yang tinggal di kampung halaman maupun para perantaunya.

Negeri Tambunan Kampung Narkoba

Sebelumnya, kerap Negeri Tambunan disebut oleh banyak orang dan pihak sebagai kampung narkoba. Tiga Kepala Desa di Negeri Tambunan, Kecamatan Balige, Tobasa, Sumut merasa gerah dan sepakat untuk memberikan dukungan penuh kepada Polres Tobasa dalam memberantas peredaran narkoba, baik pengedar apalagi bandarnya.

Kesepakatan itu disampaikan langsung oleh tiga Kepala Desa yakni Kepala Desa Lumban Pea, Torang Tambunan, Kepala Desa Lumban Pea Timur Faber Tambunan dan Kepala Desa Lumban Gaol Edward Tambunan,  kepada Kapolres Tobasa AKBP Agus Waluyo SIK di ruang kerjanya, Kamis 20 Pebruari 2020, lalu.

Tak hanya itu, tiga kepala desa tersebut bersepakat untuk memasang 1.000 spanduk berisi imbauan dan informasi serta edukasi ke masyarakat Tobasa, sebagai salah satu bentuk perlawanan terhadap bandar narkoba dan para pengedarnya di Kabupaten Tobasa.

DANAU TOBA KAWASAN WISATA NARKOBA?!

Baik Bontor Hutapea dan Buntulan Tambunan sepakat untuk tidak mempercayai dulu sikap dukungan tiga kepala desa maupun Kapolres Tobasa, untuk mau dan mampu, serta sungguh-sungguh memberantas bandar dan pengedar Narkoba.

Karena itu, keduanya akan menunggu dan mencermati serta mengkritisi, apakah peredaran narkoba akan berkurang di Kabupaten Tobasa dalam kurun tiga bulan kedepan?

Bontor Hutapea dan Buntulan Tambunan juga meminta secara khusus, agar para Kepala Daerah Gubernur Sumut, para Bupati dan Walikota di Sumut, Kapolda Sumut dan  Kapolri serta Presiden Jokowi untuk sungguh-sungguh memberantas narkoba di Kabupaten Tobasa dan 6 kabupaten lainnya di Kawasan Wisata Danau  Toba.

“Saat ini Kawasan Wisata Danau Toba telah termasuk salah satu dari 5 program super-prioritas dari Presiden Jokowi di periode kedua ini. Jangan sampai nanti para turis baik lokal maupun asing malah menganggap bahwa Kawasan Wisata Danau Toba, sebagai Wisata Narkoba!,” tandas Bontor Hutapea. (snc)

Editor: Hermanto Sipayung

Share236Tweet144Share58Pin52

Berita Terkait

Jangan Sembarangan Bakar Lahan!

22/03/2023

SimadaNews.com- Dalam upaya mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla) sejak dini, Kasat Binmas Polres Pematang Siantar AKP Jahrona Sinaga...

Semarak HUT Ke-6 dan Bulan Ramadan, SMSI Siantar-Simalungun Berbagi Kasih kepada Warga Kurang Mampu

22/03/2023

SimadaNees.com-Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Siantar - Simalungun melaksanakan program sosial berbagi kasih kepada masyarakat dalam rangka semarak Hari Ulang...

Jelang Ramadan, Polres Simalungun Sidak Harga Sembako

21/03/2023

SimadaNews.com - Menjelang Bulan Suci Ramadan Polres Simalungun melalui Unit Ekonomi Sat Reskrim melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) ke Pasar Tradisional...

Sambut Ramadan dan HUT ke-24 Madina, SMSI Berbagi kepada Lansia

21/03/2023

SimadaNews.com-Pengurus Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Provinsi Sumatera Utara, membantu warga lanjut usia (Lansia) di Kelurahan...

Robert Siburian Ditemukan Kondisi Meninggal di Perumahan Batu Permata Raya

21/03/2023

SimadaNews.com- Suasana di Perumahan Umum Herowin Jalab Batu Permata Raya, Kelurahan Bah Kapul Kecamatan Siantat Sitalasari, Kota Pematang Siantar, Selasa 23...

Pasca Usul Pemberhentian dari DPRD, dr Susanti Lantik 11 Pejabat Tinggi Pratama

21/03/2023

SimadaNews.com - Sehari setelah rapat paripurna DPRD Kota Pematang Siantar, yang mengusulkan pemberhentian jabatan walikota, dr Susanti Dewayani malah melakukan...

Discussion about this post

Terkini

News

Jangan Sembarangan Bakar Lahan!

22 Maret, 2023
News

Semarak HUT Ke-6 dan Bulan Ramadan, SMSI Siantar-Simalungun Berbagi Kasih kepada Warga Kurang Mampu

22 Maret, 2023
News

Jelang Ramadan, Polres Simalungun Sidak Harga Sembako

21 Maret, 2023
News

Sambut Ramadan dan HUT ke-24 Madina, SMSI Berbagi kepada Lansia

21 Maret, 2023
News

Robert Siburian Ditemukan Kondisi Meninggal di Perumahan Batu Permata Raya

21 Maret, 2023
News

Pasca Usul Pemberhentian dari DPRD, dr Susanti Lantik 11 Pejabat Tinggi Pratama

21 Maret, 2023
  • Redaksi
  • Terms
  • Policy
  • Pedoman

© 2018-2021 Simada News

wisata indonesia - destinasi wisata terpopuler Rotasi Asia - Berita Terkini Spot Wisata Danau Toba Terbaik destinasi wisata duniaBarak ID

No Result
View All Result
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Komunitas
  • Sudut Pandang
  • Simadagros
  • Asahan
  • Simada TV

© 2018-2021 Simada News

wisata indonesia - destinasi wisata terpopuler Rotasi Asia - Berita Terkini Spot Wisata Danau Toba Terbaik destinasi wisata duniaBarak ID