SimadaNews.com-Kapolda Sumut Irjen Pol. Drs. Paulus Waterpauw, meminta seluruh elemen masyarakat suupaya lebih waspada dengan penyebaran berbagai isu yang bisa merusak keamanan dan ketertiban di Sumut.
Hal itu disampaikan Kapolda saat silaturahmi bersama dengan tokoh agama dan masyarakat dari Kota Siantar, Kabupaten Simalungun dan Kota Tebing Tinggi, yang digelar di aula Polres Siantar, Senin (23/4).
Kapolda menuturkan, pihaknya terus meningkatkan semua sarana dan prasarana yang dibutuhkan Bhabinkamtibmas. Dan patut disyukuri hingga saat ini, wilayah Indonesia khususnya Sumut, masih aman dan tentram.
”Saat ini kita diambang bahaya karena meningkatnya media sosial yang menciptakan isu hoax dan ujaran kebencian. Karena itu kita perlu waspada dan lebih pintar dalam mengambil langkah yang baik. Jangan menerima langsung berita yang belum diketahui kebenarannya,” pinta Kapoldasu
Dia melanjutkan, ada upaya melemahkan hidup berbangsa dan bernegara dengan cara adu domba, hate speech, ujaran kebencian, hoax agar terjadinya konflik horisontal/komunal dengan target utama untuk memecah belah bangsa Indonesia.
“Polda Sumut telah melakukan upaya mengawasi agar hal yang terkait merusak kebhinekaan lebih cepat diketahui. Caranya dengan membuat aplikasi Polisi Kita Sumatera Utara,” ujarnya.
Dia berharap, menjelang pemungutan suara di Pilgubsu, agar elemen masyarakat, menciptakan suasana yang sejuk dan menguatkan toleransi antar umat beragama. Menolak semua bentuk hoax, dan bersama-sama menyukseskan Pilgubsu.
“Kita berharap supaya masyarakat jangan golput. Dan tetap menjaga persatuan dan kesatuan,” harap Kapolda.
Tampak hadir saat silaturahmi, Irwasda Polda Sumut, Pejabat Tinggi Utama Polda Sumut, Wali Kota Siantar Heriansyah, Danrem 022/Pantai Timur Kolonel Arm. Khoirul Hadi, Dandim 0207/Simalungun Letkol Inf, Robinson Tallupandang, Dan Denpom l/1 Letkol CPM Joko Murtiyono, Dan Yon 122/TS Letkol Sigit Sugiarto, Ketua MUI Siantar Drs.H. M Ali Lubis, Ketua MUI Simalungun H. Abdul Halim Lubis, Wakil Ketua MUI Tebing Tinggi H. Abu Hasim Siregar SH. (ali/snc)