SimadaNews.com-Masyarakat Perdagangan, Kecamatan Bandar, menggelar aksi solidaritas atas terjadinya serangan teroris di Mako Brimob Kelapa dua, tiga gereja dan Mapolrestabes Surabaya, Senin (14/5) malam di lapangan Segi Tiga Balai Murni.
Bentuk kegiatan aksi berupa penyalaan lilin, dan penanda tanganan spanduk petisi yang diprakarsai Domu Sianturi, Frengki Siburian dan Esau Pardede.
Kegiatan aksi dihadiri berbagai elemen masyarakat lintas generasi, lintas agama lintas sektoral dan organisasi kemasyarakatan yang ada di kecamatan Bandar.
Aksi bertujuan untuk menyampaikan solidaritas dan belangsungkawa korban serangan bom. Selain itu, Tujuan aksi juga untuk menyampaikan pesan kepada seluruh teroris bahwa masyarakat Kecamatan Bandar tidak takut akan teroris. Teroris tidak punya tempat di Kecamatan Bandar dan akan melakukan perlawanan terhadap segala bentuk terorisme.
Kapolsek Perdagangan AKP Daniel Tambunan Artasasta SH SIK dalam sambutannya menyatakan perang terhadap segala bentuk terorisme.
Kapolsek juga menyampaikan apresiasi yang sebesar-besarnya, atas kegiatan aksi yang dilakukan dan antusiasme warga kecamatan Bandar menggelar aksi tersebut.
“Malam ini kita tunjukan, meskipun hanya dengan sebatang lilin tapi kita nyatakan kita tidak takut akan teroris dan tidak ada tempat sedikitpun buat teroris di kecamatan Bandar. Di sini kita kuat. Saya mewakili Kepolisian Repulik Indonesia menyatakan apresiasi yang sebesar-besarnya. Teroris ingin kita takut. Ingin kita takut keluar rumah. Kita tidak akan tinggal diam,kita akan lawan,” katanya.
Kegiatan aksi dari awal dan akhir berjalan lancar dan tertib dengan kawalan personel Polsek Perdagangan dan berbagai Ormas yang ada di Kecamatan Bandar. Para peserta membubarkan diri dengan tertib sekitar pukul 21:30 WIB. (asa/snc)
