Simada News
Rabu, 14 Mei 2025
No Result
View All Result
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Komunitas
  • Sudut Pandang
  • Simadagros
  • Asahan
  • Simada TV
Simada News
No Result
View All Result
Simada News
No Result
View All Result
  • SMSI
  • google news
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Kesehatan
  • Komunitas
  • Labuhan Batu Raya
  • Pesona
  • Sudut Pandang
  • Tokoh
  • SimadaTV
Home Ekbis

Mentan Dorong Industri Tak Hanya Produksi Pupuk Subsidi tapi Kembangkan Komoditas Ekspor

Simadanews.com by Simadanews.com
7 Maret 2020 | 21:42 WIB
in Ekbis
Share on FacebookShare on Twitter

SimadaNews.com-Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo terus melakukan berbagai terobosan strategis guna meningkatkan produksi pangan hingga sukses menembus pasar  ekspor.

Berpijak pada pembangunan pertanian yang maju, mandiri dan moder, Syahrul mendorong industri pupuk khususnya Pupuk Indonesia dan Pupuk Kujang milik BUMN, agar tak hanya memproduksi pupuk subsidi tapi juga berbagai jenis pupuk lainnya untuk pengembangan komoditas yang memenuhi kebutuhan pasar ekspor.

“Saya pikirkan kepada seluruh industri pupuk yang ada agar tidak hanya mempersiapkan pupuk-pupuk bersubsidi tetapi mempersiapkan komoditi-komoditi tertentu untuk didorong mempergunakan pupuk yang luar biasa agar besok ada ekspor yang kita lakukan,” kata Mentan Syarul, saat menghadiri Kujang Fest 2020 di Kantor PT. Pupuk Kujang Karawang, Sabtu 7 Maret 2020.

Syahrul menekankan, pembanguan sektor pertanian hingga ke depan harus diperkuat sebab bicara pertanian adalah tentang kehidupan. Bangsa Indonesia yang besarnya adalah negara ke 4 terbesar di dunia memiliki penduduk sebanyak 267 juta jiwa yang semuanya membutuhkan bahan pangan.

Syahrul juga menegaskan, Kementerian Pertanian (Kementan) dan berbagai stakeholder tidak hanya fokus menyediakan beras untuk 267 juta jiwa. Namun demikian, memprioritas juga pengembangan komoditas pangan lainnya lain yang menjanjikan untuk diekspor sehingga sektor pertanian semakin kuat.

“Kita punya jagung kurang apa di semua tempat bisa di tanam. Kita punya manggis yang tidak ada di negara lain. Kita juga punya nenas dan jeruk yang rasanya memang rasa tropis yang berbeda dari negara-negara sub-tropis yang ada dan itu dibutuhkan dunia. Belum lagi kita bicara kopi, belum lagi kita berbicara coklat, belum lagi kita berbicara berbagai komuditas sayur dan lain-lain,” bebernya.

“Nenas itu menjadi trend sekarang. Setelah adanya virus Corona di Cina, suplainya kurang maka ini kesempatan untuk Indonesia untuk bisa masuk ke Eropa, Jerman dan Itali,” pintanya.

Untuk komoditas pangan Indonesia mengambil bagian dalam pasar ekspor tersebut, Syahrul optimis mampu mewujudkannya. Pupuk Kujang turut berkontribusi menghadirkan pertanian yang semakin siap ke depannya.

“Saya langsung percaya diri, melihat karena katakanlah nenasnya menjadi sangat berat sekali, paprikanya luar biasa kayak yang hebat banget gitu dan saya tanya berapa per ton per hektar jawabanya antara 22 sampai 25 ton. Harganya di atas sekian ratus ribu, ini luar biasa,” ujarnya.

Syahrul optimis, Indonesia mampu memenuhi kebutuhan dunia dari aspek pertanian. Peranan industri pupuk khususnya Pupuk Indonesia dan Pupuk Kujang adalah sangat besar dalam mewujudkan kedaulatan pangan, sehingga jangan membiarkan rakyat sendiri.

“Kapan lagi kita perbaiki negeri ini , memberikan dukungan kepada petani kalau tidak dari sekarang agar mereka besok selain memenuhi kebutuhan nasional yang memang kita butuhkan menjadi makanan dan ketersediaan lainnya kita memang harus ekspor. Kenapa? karena ekspor itu menjanjikan berkali-kali lipat,” tegasnya.

Terakhir, Syahrul menegaskan sektor pertanian adalah solusi kehidupan yang pasti. Kemajuan suatu daerah dari tingakt desa hingga kabupaten dapat diwujudkan dengan memprioritaskan program pertanian.

“Kalau Bupati mau melihat rakyat Karawang maju perhatikan pertanian dengan baik. Kalau Pak Camat mau melihat kecamatannya maju dorong saja pertanian lebih baik. Kalau kepala desa semua mau melihat rakyatnya hidupnya lebih baik terpenuhi kesejahteraanya dorong pertaniannya. Kalau mau negara ini hebat maka pertanian adalah salah satu jawabannya,” tandasnya.

Sementara itu, Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana mengungkapkan Mentan Syahrul memiliki komitmen yang kuat memikirkan petani khususnya di Karawang. Salah satu program dan kebijakannya yakni melawan alih fungsi lahan pertanian, sehingga sejalan dengan upaya pemerintahan Karawang dalam menjaga lahan pertanian teknis.

“Karawang sebagai pusat ketahanan pangan nasional sebab sebagai lumbung padi Jawa Barat. Walaupun sejak tahun 1983 pengembangan industri ada di Kabupaten Karawang, namun komitmen yang utama bersama DPRD bagi petani, dua tahun lalu menetapkan peraturan daerah tentang lahan pertanian berkelanjutan,” jelasnya.

Cellica menyebutkan, Kabupaten Karawang memiliki 37 ribu hektar lahan teknis dan juga penyesuaian tata ruang wilayah sampai dengan tahun 2030, sebanyak 87 ribu hektar lahan pertanian teknis dipertahankan.

Mengapa demikian? karena produksi beras di Kabupaten Karawang sebanyak 1,3 juta gabah kering giling (GKP) per tahun, sementara kebutuhan Karawang 500 ribu ton GKP per tahun.

Dengan demikian, produksi padi di Kabupaten Karawang surplus 800 ribu ton GKP per tahun, sehingga pemerintah Kabupaten Karawang memiliki komitmen yang kuat terkait kebijakan dan regulasi untuk tetap mempertahankan Karawang sebagai lumbung padi Jawa Barat dan pusat ketahanan pangan nasional.

“Karena tadi sudah bicara dengan Pak Menteri, kalau sudah urusan perut adalah urusan yang besar. Kalau yang lain bisa ditunda, tapi urusan pangan tidak bisa ditunda. Kami siap bersinergi dengan program Bapak Menteri, kami berkomitmen mewujudkan kedaulatan pangan,” tegasnya. (snc)

Sumber: Humas Kementan

Editor: Hermanto Sipayung

Share219Tweet137Pin49

Berita Terkait

1.237 Pelaku UMKM Sudah Peroleh Sertifikasi Halal atas Bantuan Pertamina

17/02/2024

SimadaNews.com- PT Pertamina (Persero) mendampingi 1.237 pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) meraih sertifikasi halal sebagai upaya perusahaan untuk...

Saatnya UMKM Sumut Naik Kelas

09/01/2024

SimadaNews.com-Penjabat (Pj) Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Sumatera Utara (Sumut) Dessy Hassanudin menginginkan Usaha Kecil Menengah (UKM) di Provinsi...

Wakil Bupati Simalungun Zonny Waldi menyerahkan bantuan secara simbolis buku tabungan kepada penerima bantuan modal usaha.

Zonny Waldi Hadiri Bulan Inklusi Keuangan  “Akses Keuangan Merata Masyarakat Sejahtera”

25/10/2023

SimadaNews.com-Wakil Bupati Simalungun H Zonny Waldi menghadiri kegiatan Bulan Inklusi Keuangan yang berlangsung di halaman Kantor Bupati Simalungun, Pamatang Raya,...

Harga Bawang dan Nila Anjlok, Warga Haranggaol Mengeluh

19/10/2023

SimadaNews.com-Harga Jual Bawang dari Pertanian dan Harga ikan Nila saat ini anjlok. Tidak sesuai harga modal, harga pasar bawang turun...

Pemko Pematang Siantar Gelar Pasar Murah

06/10/2023

SimadaNews.com-Pemerintah Kota (Pemko) Pematang Siantar melalui Dinas Koperasi, UMKM, dan Perdagangan menggelar kegiatan Pasar Murah di delapan kecamatan di berbeda...

dr Susanti Ikuti Rakor Pembahasan Langkah Pengendalian Inflasi Daerah

18/09/2023

SimadaNews.com - Wali Kota Pematang Siantar dr Susanti Dewayani SpA menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Pembahasan Langkah Konkret Pengendalian Inflasi Daerah,...

Berita Terbaru

News

Website CCTV Pelintas Pematangsiantar Alami Serangan Siber, Pengguna Dialihkan ke Situs Judi

13 Mei 2025 | 19:44 WIB
News

Tiga Ruko di Tapian Dolok Hangus Terbakar, Diduga Akibat Korsleting Listrik

12 Mei 2025 | 10:16 WIB
News

Dari Perempuan untuk Negeri

11 Mei 2025 | 21:54 WIB
News

Wesly Silalahi Hadiri Munas VII APEKSI di Surabaya, Bahas Efisiensi dan Penguatan Fiskal Daerah

11 Mei 2025 | 21:45 WIB
News

Kodim 0207/Simalungun Grebek Sarang Narkoba, 4 Pelaku Ditangkap

11 Mei 2025 | 20:08 WIB
News

KEPOLISIAN BUNGKAM, ODONG-ODONG MENJADI ANCAMAN: KAMI MENGGUGAT!

9 Mei 2025 | 07:17 WIB
News

Telkom Witel Sumut Dukung Digitalisasi Pendidikan di YP Indonesia Membangun Belawan

8 Mei 2025 | 21:12 WIB
News

Herlina Lepas 111 Calon Jamaah Haji asal Pematangsiantar ke Tanah Suci

8 Mei 2025 | 21:03 WIB
News

Wesly Silalahi Hadiri Gala Dinner Munas VII APEKSI 2025

8 Mei 2025 | 16:36 WIB
News

Polres Pematangsiantar Amankan Proses Konstatering Ruko di Jalan Merdeka

8 Mei 2025 | 16:05 WIB
News

Unit Intel Kodim 0207/Simalungun Amankan Pria Diduga Terlibat Narkoba di Perdagangan

8 Mei 2025 | 07:26 WIB
News

IMAC Perwakilan Medan Gelar Pelatihan untuk 32 Calon Mediator Bersertifikasi

7 Mei 2025 | 21:53 WIB
  • Redaksi
  • Terms
  • Policy
  • Pedoman

© 2018-2024 Simada News

rotasi barak berita hari ini danau toba

No Result
View All Result
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Komunitas
  • Sudut Pandang
  • Simadagros
  • Asahan
  • Simada TV

© 2018-2024 Simada News

rotasi barak berita hari ini danau toba