SimadaNews.com – Gereja Kristen Protestan Simalungun (GKPS) resmi melantik pimpinan sinode terpilih untuk periode 2025–2030 dalam ibadah agung yang berlangsung penuh khidmat di GKPS Jalan Sudirman, Kota Pematangsiantar, Minggu (6/7/2025).
Pelantikan dilakukan Pdt. Jekri Damanik, MSi. Ephorus terpilih, Pdt. Dr. John Christian Saragih, bersama Sekretaris Jenderal (Sekjen) Pdt. Dr. Jan Hotner Saragih, secara resmi memulai pelayanan mereka setelah melewati proses pemilihan dalam Sinode Bolon ke-46 GKPS.
Dalam kotbah perdananya, Ephorus John Christian Saragih mengangkat tema dari Galatia 6:11–18, dengan menekankan pentingnya menerima setiap tantangan kehidupan sebagai bagian dari panggilan iman.
“Marilah kita bangkit dengan semangat baru untuk memuliakan nama Tuhan. Kasih Tuhan adalah kekuatan kita. Kita harus saling bahu-membahu dalam pelayanan,” ujarnya.
Ephorus John Christian juga menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan yang diberikan untuk memimpin GKPS lima tahun ke depan.
Ia menegaskan akan mengandalkan visi dan misi gereja dalam membangun kebersamaan dan mempererat persekutuan di seluruh aras jemaat GKPS.
“Kami ingin membawa GKPS menjadi gereja yang diberkati dan menjadi berkat,” tegasnya.
Sekjen GKPS yang baru, Pdt. Jan Hotner Saragih, menambahkan bahwa pihaknya akan mengoordinasikan seluruh keputusan hasil Sinode Bolon GKPS menjadi program-program strategis gereja, dengan target capaian konkret pada tahun 2026.
“Pelayanan yang dilakukan akan diarahkan agar gereja semakin berdampak secara spiritual dan sosial,” ungkapnya.
Dalam kesempatan yang sama, Wakil Menteri Hukum dan HAM Prof. Dr. Otto Hasibuan yang turut hadir menyampaikan harapannya agar GKPS dapat berkolaborasi dengan pemerintah, khususnya dalam mendukung program prioritas Presiden Prabowo Subianto, termasuk pemberantasan narkoba dan korupsi.
Otto menyebutkan kondisi lapas yang kelebihan kapasitas menjadi tantangan serius, salah satunya karena tingginya jumlah tahanan kasus narkoba.
“Dari 1.930 tahanan, sebanyak 970 adalah kasus narkoba. Karena itu, saya berharap gereja bisa menyuarakan keadilan—salah satunya mendorong rehabilitasi bagi pengguna narkoba ketimbang penahanan. Kita khawatir, penjara malah jadi tempat belajar menjadi bandar,” ujarnya.
Ibadah pelantikan turut dihadiri berbagai tokoh, antara lain Bupati Simalungun Dr. Anton Saragih, Asisten III Pemko Pematangsiantar, anggota DPRD Kota Pematangsiantar Frenfki Boy dan Samrin Girsang, serta para mantan Ephorus seperti Pdt. Jharianson Saragih, Pdt. Elmanson Saragih, dan Pdt. Dededy Fajar Purba.
Suasana pelantikan berlangsung penuh sukacita dan pengharapan baru dari seluruh jemaat yang hadir. (SNC)
Laporan: Romanis Sipayung