SimadaNews.com – Ratusan warga datang ke Mako Polres Simalungun mengadukan Yayasan Sari Asih Nusantara (SAN) yang bergerak di bidangan tabungan pendidikan dan berkantor di Komplek Perumahan Raya Permai, Naga Tongah, Kelurahan Pamatang Raya, Kecamatan Raya, Kabupaten Simalungun, Senin (28/06/2021).
Manejemen Yayasan SAN disebut-sebut telah mengingkari para anggotanya terkait pembayaran uang tabungan anak mereka yang akan digunakan untuk biaya sekolah.
Ratusan anggota yayasan tersebut, membentuk perwakilan sebagai koordinator pengumpulan surat kuasa untuk membuat pengaduan ke pihak Polres Simalungun. Monang Sinaga pun ditunjuk sebagai perwakilan para korban.
Korban yayasan itu, ternyata tidak hanya warga biasa, pangulu Nagori Siporkas serta salah seorang wartawan media online Siantar-Simalungun pun ikut dalam aksi sebagai korban.
Sementara pihak Sat Reskrim Polres Simalungun , dari Unit Jatanras menyarankan agar para korban menujuk salah satu perwakilan membuat laporan pengaduannya.
Kami meminta bantuan pada Presiden RI Joko Widodo, agar Kemenkum-HAM dan perbankan mengawasi dan tidak semena-mena mengluarkan ijin usaha atau badan hukum mengatas namakan yayasan dan usaha lainnya, kata Monang Sinaga. (Rilis)

Discussion about this post