Simada News
  • Redaksi
  • Terms
  • Policy
  • Pedoman
Rabu, 18 Mei, 2022
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Komunitas
  • Pesona
  • Kesehatan
  • Sudut Pandang
  • Simadagros
  • Asahan
  • Simada TV
No Result
View All Result
Simada News
No Result
View All Result
Simada News
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Polhumkrim
  • Kesehatan
  • Komunitas
  • Labuhan Batu Raya
  • Pesona
  • Sorot
  • Sudut Pandang
  • Tokoh Inspiratif
  • SimadaTV
Home KESEHATAN

WASPADA….Penemuan Penyakit Hepatitis Akut

05/05/2022
in KESEHATAN
Share on FacebookShare on Twitter

SimadaNews.com-Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melalui Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (Dirjen P2P) mengeluarkan Surat Edaran (SE) Nomor HK.02.02/C/2515/2022 tentang Kewaspadaan terhadap Penemuan Kasus Hepatitis Akut yang Tidak Diketahui Etiologinya (Acute Hepatitis Of Unknown Aetiology).

SE tersebut ditandatangani oleh Direktur Jenderal (Dirjen) P2P Maxi Rein Rondonuwu pada tanggal 27 April 2022.

“Surat Edaran ini dimaksudkan untuk meningkatkan dukungan pemerintah daerah, fasilitas pelayanan kesehatan, Kantor Kesehatan Pelabuhan, sumber daya manusia (SDM) kesehatan, dan para pemangku kepentingan terkait kewaspadaan dini penemuan kasus Hepatitis Akut yang Tidak Diketahui Etiologinya,” disebutkan dalam SE.

Kemenkes meminta dinas kesehatan provinsi dan kabupaten/kota, Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP), laboratorium kesehatan masyarakat, dan rumah sakit antara alin untuk memantau dan melaporkan kasus sindrom penyakit kuning akut di Sistem Kewaspadaan Dini dan Respon (SKDR), dengan gejala yang ditandai dengan kulit dan sklera berwarna ikterik atau kuning dan urin berwarna gelap yang timbul secara mendadak dan memberikan Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE) kepada masyarakat serta upaya pencegahannya melalui penerapan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat.

Kemenkes juga meminta pihak terkait untuk menginformasikan kepada masyarakat untuk segera mengunjungi fasilitas layanan kesehatan (fasyankes) terdekat apabila mengalami sindrom penyakit kuning, dan membangun dan memperkuat jejaring kerja surveilans dengan lintas program dan lintas sektor.

Bagi Dinas Kesehatan, KKP, dan Rumah Sakit juga diminta segera memberikan notifikasi/laporan apabila terjadi peningkatan kasus sindrom jaundice akut maupun menemukan kasus sesuai definisi operasional kepada Dirjen P2P melalui Public Health Emergency Operation Centre (PHEOC) melalui Telepon/WhatsApp 0877-7759-1097 atau surat elektroknik [email protected]

Sementara itu, Juru Bicara Kemenkes Siti Nadia Tarmizi menyampaikan bahwa Kemenkes telah meningkatkan kewaspadaan dalam dua pekan terakhir setelah Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan Kejadian Luar Biasa (KLB) pada kasus hepatitis akut yang menyerang anak-anak di Eropa, Amerika, dan Asia, serta belum diketahui penyebabnya sejak 15 April 2022.

“Kami lakukan penguatan surveilans melalui lintas program dan lintas sektor, agar dapat segera dilakukan tindakan apabila ditemukan kasus sindrom jaundice akut maupun yang memiliki ciri-ciri seperti gejala hepatitis,” ucap Nadia, dikutip dari laman resmi Kemenkes.

Kewaspadaan tersebut meningkat setelah tiga pasien anak yang dirawat di RSUPN Dr. Ciptomangunkusumo Jakarta dengan dugaan hepatitis akut yang belum diketahui penyebabnya meninggal dunia, dalam kurun waktu yang berbeda dengan rentang dua minggu terakhir hingga 30 April 2022.

Ketiga pasien ini merupakan rujukan dari rumah sakit yang berada di Jakarta Timur dan Jakarta Barat.

Advertisements

Gejala yang ditemukan pada pasien-pasien ini adalah mual, muntah, diare berat, demam, kuning, kejang dan penurunan kesadaran.
Nadia menegaskan, Kemenkes melakukan investigasi penyebab kejadian hepatitis akut ini melalui pemeriksaan panel virus secara lengkap. Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta sedang melakukan penyelidikan epidemiologi lebih lanjut.

”Selama masa investigasi, kami mengimbau masyarakat untuk berhati-hati dan tetap tenang. Lakukan tindakan pencegahan seperti mencuci tangan, memastikan makanan dalam keadaan matang dan bersih, tidak bergantian alat makan, menghindari kontak dengan orang sakit serta tetap melaksanakan protokol kesehatan,” ujarnya.

Nadia meminta, jika terdapat anak-anak yang memiliki gejala kuning, sakit perut, muntah-muntah dan diare mendadak, buang air kecil berwarna teh tua, buang air besar berwarna pucat, kejang, penurunan kesadaran agar segera diperiksakan ke fasyankes terdekat.
WHO pertama kali menerima laporan pada 5 April 2022 dari Inggris Raya mengenai sepuluh kasus hepatitis akut yang tidak diketahui etiologinya pada anak-anak usia 11 bulan-5 tahun pada periode Januari hingga Maret 2022 di Skotlandia Tengah.

Sejak secara resmi dipublikasikan sebagai KLB oleh WHO, jumlah laporan terus bertambah.

Tercatat lebih dari 170 kasus dilaporkan oleh lebih dari 12 negara.
Kisaran kasus terjadi pada anak usia 1 bulan sampai dengan 16 tahun. Tujuh belas anak di antaranya atau 10 persen memerlukan transplantasi hati dan satu kasus dilaporkan meninggal. Gejala klinis pada kasus yang teridentifikasi adalah hepatitis akut dengan peningkatan enzim hati, sindrom jaundice (penyakit kuning) akut, dan gejala gastrointestinal (nyeri abdomen, diare, dan muntah-muntah).

Sebagian besar kasus tidak ditemukan adanya gejala demam. Penyebab dari penyakit tersebut masih belum diketahui. Pemeriksaan laboratorium di luar negeri telah dilakukan dan virus hepatitis tipe A, B, C, D dan E tidak ditemukan sebagai penyebab dari penyakit tersebut.

Adenovirus terdeteksi pada 74 kasus dil luar negeri yang setelah dilakukan tes molekuler, teridentifikasi sebagai F type 41. SARS-CoV-2 ditemukan pada 20 kasus, sedangkan 19 kasus terdeteksi adanya ko-infeksi SARS-CoV-2 dan adenovirus. (snc)

Sumber: HUMAS KEMENKES

 

Advertisements
Advertisements

Share221Tweet138Share55Pin50

Related Posts

Semua Pihak harus Bersama-sama Menanggulangi Stunting

12 Mei, 2022

SimadaNews.com-Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga diwakili Sekdakab Esron Sinaga mengatakan stunting tidak hanya mengenai pertubuhan anak yang terhambat, namun berkaitan...

Siapkan Tubuh Sehat dan Bugar agar Siap Berpuasa

30 Maret, 2022

SimadaNews.com-Bulan puasa tentu dinantikan oleh segenap umat muslim. Penantian ini ditandai dengan sejumlah persiapan. Salah satunya mempersiapkan fisik agar saat...

Lengkapi Keluarga dengan Asuransi Penyakit Kritis 

16 Maret, 2022

SimadaNews.com-Kasus penularan virus covid-19 memang sudah tampak menurun di Indonesia. Namun, masyarakat tetap ditekankan untuk tetap patuh dan disiplin menjalani...

Waspadai Peningkatan Kasus COVID-19!

14 Maret, 2022

SimadaNews.com-Kasus COVID-19 di sejumlah negara seperti Hongkong, Korea Selatan, dan Inggris kembali mengalami peningkatan yang cukup tinggi karena ada subvarian...

Kapolsek Bangun Pastikan Masyarakat Penerima BST Mau Divaksin

2 Maret, 2022

SimadaNews.com-Personel Polsek Bangun melaksanakan pengamanan serta memastikan masyarakat penerima Bantuan Sosial Tunai (BST) mau divaksin dosis 1, 2 serta dosis...

Kasus Covid-19 Bertambah di Siantar, Susanti Ajak Masyarakat Mematuhi Prokes dan Ikut Vaksinasi

2 Maret, 2022

SimadaNews.com - Memasuki Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3 tahap II, kasus Covid-19 di Kota Pematangsiantar tampaknya memang mulai...

Discussion about this post

Terkini

News

Esron Sinaga Terima Kunker Pansus DPRD Sumut Bahas Plasma Perkebunan dan PSR

17 Mei, 2022
News

RHS Teken Nota Kesepakatan Bersama Dirjen Binalavotas untuk Peningkatan Kompetensi SDM di Simalungun

17 Mei, 2022
News

7 WBP Lapas Siantar Terima Remisi Khusus Perayaan Waisak

16 Mei, 2022
News

Kabaharkam Polri Ziarah ke Makam Raja Sisingamangaraja XII

15 Mei, 2022
News

Esron Sinaga Buka Seminar Nasional Asal Usul Morga Sinaga Hasusuran Simalungun

15 Mei, 2022
News

Poltak Sitorus: Mari Membangun Gereja dengan Gotong Royong

15 Mei, 2022

Trending

News

Kadis Dukcapil Simalungun: Jadi Pelajaran Bagi kami dan Bagi Warga Bawa Berkas Lengkap

11 Mei, 2022
News

Esron Sinaga Buka Seminar Nasional Asal Usul Morga Sinaga Hasusuran Simalungun

15 Mei, 2022
News

Camat Purba Kerahkan Warga Marharoan Bolon Babat Ilalang Pinggir Jalan Menuju Haranggaol

12 Mei, 2022
News

Ngaku Sakit Hati Orangtua Dihina, Pelaku Pembunuhan Iman Sidabutar Masih Anak Dibawah Umur

10 Mei, 2022
News

Warga Keluhkan Pelayanan Disdukcapil Simalungun

11 Mei, 2022
News

Dua Alumni SMA Negeri 2 Balige Raih Adhi Makayasa Akmil 2021

7 Juli, 2021
ADVERTISEMENT
  • Redaksi
  • Terms
  • Policy
  • Pedoman

© 2018-2021 Simada News - Designed by: Bang Ze

No Result
View All Result
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Komunitas
  • Pesona
  • Kesehatan
  • Sudut Pandang
  • Simadagros
  • Asahan
  • Simada TV

© 2018-2021 Simada News - Designed by: Bang Ze