SimadaNews.com-Ramah sapa Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Medan Ir H Akhyar Nasution M.Si, disambut hangat seluruh jemaat perayaan Natal Persatuan Wanita Kristen Indonesia (PWKI) Kota Medan saat memasuki salah satu ruangan di Grand Antares Jalan SM Raja Medan, Rabu 4 Desember, malam.
Hadir dengan mengenakan setelan batik lengan panjang dan celana hitam, Akhyar sesekali melemparkan senyum dan mengatupkan kedua belah tangannya tanda menghormati audiens yang juga menyapanya.
Dalam sambutannya Akhyar mengatakan bahwa Pemko Medan saat ini tengah berupaya mempercantik lingkungan ataupun gang-gang yang ada di Kota Medan. Salah satu upaya yang dilakukan Pemko Medan adalah dengan menjadikan setiap gang yang ada menjadi gang selfi.
“Untuk mendukung kehadiran gang selfi, saya meminta untuk para Camat, Lurah ataupun Kepling mempercantik gang yang ada dengan meletakkan tanaman hydroponik. Masyarakat dapat menanam bunga ataupun cabai, sehingga tanaman hydroponik tersebut dapat dimanfaat warga,” kata Akhyar.
Selain kehadiran tanaman hydroponik jelas Akhyar, disetiap dinding gang juga akan digambar mural sehingga menambah daya tarik untuk dapat dikunjungi warga. Dengan kehadiran mural tersebut menjadikan gang tersebut dijuluki gang selfi, sehingga nilai keindahan Kota Medan akan dikenal masyarakat luas.
“Kita jangan hanya mau melihat foto-foto indah ditempat lain tetapi kita juga harus membuat kota yang kita cintai ini juga harus terlihat indah. Dengan adanya gambar mural yang dapat menarik minat warg untuk berfoto sehingga secara tidak langsung akan memperkenalkan keindahan Kota Medan ini kepada masyarakat luas,” jelas Akhyar.
Maka dari itu, Akhyar mengajak seluruh jemaat perayaan Natal PWKI Kota Medan untuk merealisasikan mimpi kita semua untuk menjadikan Medan yang indah, aman,dan nyaman bagi semua orang. Mari bersama-sama menata lingkungan masing-masing untuk menjadi lebih indah lagi.
“Ayo bersama-sama kita realisasikan mimpi kita semua dengan menjadikan Kota Medan sebagai kota yang indah, aman dan nyaman. Ayo mulai saat ini, kita mulai menata lingkungan sekitar kita tentunya jangan menjadikan parit sebagai tempat sampah, buang dan wadahi sampah agar Medan bebas dari sampah,” ajak Akhyar. (snc)
Laporan: Nelly Simamora
Editor: Hermanto Sipayung
