Simada News
Kamis, 18 September 2025
No Result
View All Result
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Komunitas
  • Sudut Pandang
  • Simadagros
  • Asahan
  • Simada TV
Simada News
No Result
View All Result
Simada News
No Result
View All Result
  • SMSI
  • google news
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Kesehatan
  • Komunitas
  • Labuhan Batu Raya
  • Pesona
  • Sudut Pandang
  • Tokoh
  • SimadaTV
Home News
Alur sungai kecil yang terhubung ke sungai Bah Tongguran, jelas terlihat perbandingan warna airnya. Di alur sungai kecil terlihat warna air hitam pekat yang diduga tercemar limbah pabrik yang sudah beroperasi di KEK Sei Mangkei.

Alur sungai kecil yang terhubung ke sungai Bah Tongguran, jelas terlihat perbandingan warna airnya. Di alur sungai kecil terlihat warna air hitam pekat yang diduga tercemar limbah pabrik yang sudah beroperasi di KEK Sei Mangkei.

Diduga Operasi WWTP KEK Sei Mangkei Kurang Maksimal, Limbah yang Dibuang ke Bah Tongguran Dinilai Masih Berbahaya

Simadanews.com by Simadanews.com
24 Januari 2020 | 22:21 WIB
in News
Share on FacebookShare on Twitter

SimadaNews.com-Operasional lokasi penampungan limbah atau Waste Water Treatment Plan (WWTP) di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sei Mangkei, diduga kurang maksimal beroperasi, sehingga limbah yang dibuang ke Sungai Bah Tongguran, Kecamatan Bosar Maligas, dinilai masih berbahaya terhadap lingkungan.

Informasi diperoleh reporter SimadaNews.com, bahwa PT. Kawasan Industri Nusantara (KINRA) yang merupakan anak perusahaan PTPN III (Holding), dipercaya sebagai pengelola KEK Sei Mangkei seluas 2.002,77 hektar di Kecamatan Bosar Maligas.

PT KINRA dalam hal ini, menyiapkan pengolahan limbah yang disebut dengan Waste Water Treatment Plan (WWTP). Di mana WWTP, merupakan tempat dikumpulkannya seluruh limbah perusahaan yang sudah beroperasi di kawasan itu, seperti PT. Unilever Oleochemical Indonesia (UOI), PT. Industri Nabati Lestari (INL) dan Pabrik Kelapa Sawit (PKS) PTPN II.

Namun, diduga operasi WWTP tidak maksimal, sebab limbah masih  dialirkan melalui parit ke sungai kecil dan selanjutnya diteruskan ke sungai Bah Tongguran.

Panelurusan reporter, lokasi WWTP dan bantaran sungai Bah Tongguran, sejak Rabu 22 Januari 2020, limbah yang dialirkan ke sungai masih tampak pekat berwarna kemerahan dan berbuih. Jelas terlihat perbedaan warna limbah dan air sungai sangat kontras.

Melihat kondisi limbah yang diduga masih berbahaya, diduga limbah yang dialirkan melampaui ambang batas baku mutu limbah, sebagaimana yang ditetapkan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 3 Tahun 2010 tentang Baku Mutu Air Limbah Bagi Kawasan Industri.

Diduga, pengelolaan limbah WWTP tidak maksimal berfungsi. Seperti halnya dengan Pembangkit Listrik Tenaga Biomassa Sawit (PLTBS) 2×35 MW yang mangkrak, hingga kini sebagai salah satu proyek PTPN III tahap pertama yang menelan anggaran Rp54 miliar.

Terpisah, Kabag Operasional PT KINRA Widoyoko dan Penanggungjawab WWTP Asrul Matondang, Kamis 23 Januari 2020, ketika dikonfirmasi di salah satu ruangan PT KINRA, mengaku bahwa baku mutu limbah di kawasan itu diuji secara berkala setiap bulan di PT. Superintending Company of Indonesia (Sucofindo) Medan, yang juga merupakan perusahaan BUMN.

“Kita melakukan uji lab secara berkala di Sucofindo. Warna tidak menjadi patokan terhadap kadar limbah. Terkait warna ,hanya berlaku pada limbah perusahaan tekstil,” kata Widoyoko dan Matondang, sembari memperlihatkan hasil uji lab terakhirpada Desember 2019.

Asrul Matondang menambahkan, beberapa hari lalu, pihak Dinas Lingkungan Hidup juga datang ke WWTP tanpa memperinci tujuan kedatangannya.

“Kemarin, ada Pak Gultom katanya dari Dinas Lingkungan Hidup, datang. Tapi nggak disebutkan tujuannya,” aku Asrul.

Beberapa kalangan menilai, agar lembaga independen yang bergerak di bidang lingkungan hidup mengambil sample untuk uji di laboratotium swasta yang dipercaya dan mencocokkan hasil dengan hasil uji lab PT. KINRA, supaya tidak terjadi kesimpang siuran terkait pengelolaan limbah di kawasan itu. (snc)

Laporan: Jaya Damanik

Editor: Hermanto Sipayung

Share236Tweet148Pin53

Berita Terkait

Pemkab Samosir dan Pemprov Sumut Matangkan Persiapan Event Trail Of The Kings by UTMB 2025

18/09/2025

SimadaNews.com– Pemerintah Kabupaten Samosir bersama Pemerintah Provinsi Sumatera Utara terus mematangkan persiapan penyelenggaraan ajang internasional Trail Of The Kings (TOTK)...

Universitas Simalungun Rayakan Dies Natalis ke-60, Kukuhkan Enam Guru Besar

18/09/2025

SimadaNews.com–Universitas Simalungun (USI) merayakan Dies Natalis ke-60 yang dirangkai dengan pengukuhan enam guru besar, Kamis (18/9/2025). Perayaan ini berlangsung meriah...

Dua Pemuda di Siantar Ditangkap, 10 Paket Sabu Disita

18/09/2025

Simadanews.com-Satuan Reserse Narkoba Polres Pematangsiantar menangkap dua pria di lokasi berbeda karena diduga terlibat peredaran narkotika jenis sabu. Kedua tersangka...

Integritas KPU Bukan Sekadar Cabut Keputusan, Tapi Harus Jelaskan Asal-Usulnya

18/09/2025

SimadaNews.com – Koordinator Komite Pemilih Indonesia (TePI), Jeirry Sumampow, menilai pembatalan Keputusan KPU Nomor 731/2025 memang mampu meredakan sebagian kritik...

Bulan Ini, Gedung IV Pasar Horas Dibongkar!  DPRD Minta Penataan Pedagang Jelas

18/09/2025

SimadaNews.com – DPRD Kota Pematangsiantar menggelar rapat gabungan komisi bersama Pemko Pematangsiantar, Rabu (17/9/2025), membahas rencana pembongkaran Gedung IV Pasar Horas...

PLTMH Aek Silang II Dituding Rusak Lingkungan, Petani Gagal Panen – Aliansi Mahasiswa Sumut Serukan Aksi Perlawanan

17/09/2025

SimadaNews.com – Aliansi Cipayung Plus Sumatra Utara (GMNI, KAMMI, GMKI) menuding operasional Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTMH) Aek Silang II di...

Berita Terbaru

News

Pemkab Samosir dan Pemprov Sumut Matangkan Persiapan Event Trail Of The Kings by UTMB 2025

18 September 2025 | 17:17 WIB
News

Universitas Simalungun Rayakan Dies Natalis ke-60, Kukuhkan Enam Guru Besar

18 September 2025 | 15:55 WIB
News

Dua Pemuda di Siantar Ditangkap, 10 Paket Sabu Disita

18 September 2025 | 12:52 WIB
News

Integritas KPU Bukan Sekadar Cabut Keputusan, Tapi Harus Jelaskan Asal-Usulnya

18 September 2025 | 12:19 WIB
News

Bulan Ini, Gedung IV Pasar Horas Dibongkar!  DPRD Minta Penataan Pedagang Jelas

18 September 2025 | 08:19 WIB
News

PLTMH Aek Silang II Dituding Rusak Lingkungan, Petani Gagal Panen – Aliansi Mahasiswa Sumut Serukan Aksi Perlawanan

17 September 2025 | 21:28 WIB
News

8 Pelaku Tawuran Maut di Tebing Tinggi Ditangkap, 11 Masih Buron

17 September 2025 | 19:35 WIB
News

Diduga Ilegal, Galian C Tambang Pasir Gunakan Mesin Sedot Bebas Beroperasi di Nagori Bah Kisat Tanah Jawa

17 September 2025 | 14:11 WIB
News

Traffic Light Sering Mati, Terminal Bayangan Masih Marak di Kota Siantar

17 September 2025 | 07:44 WIB
News

DPRD Tolak Kehadiran Bajai Online di Kota Pematangsiantar

16 September 2025 | 21:23 WIB
News

Amaliun Hotel Apresiasi Layanan Indibiz Telkom Pada Hari Pelanggan Nasional 2025

16 September 2025 | 20:51 WIB
News

PW KAMMI Sumut Gelar Diskusi Kebangsaan: Supremasi Sipil dan Desakan Investigasi Kerusuhan Agustus jadi Sorotan

16 September 2025 | 20:30 WIB
  • Redaksi
  • Terms
  • Policy
  • Pedoman

© 2018-2024 Simada News

rotasi barak berita hari ini danau toba sumber

  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
No Result
View All Result
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Komunitas
  • Sudut Pandang
  • Simadagros
  • Asahan
  • Simada TV

© 2018-2024 Simada News

rotasi barak berita hari ini danau toba sumber

xnxx