Simada News
Selasa, 16 September 2025
No Result
View All Result
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Komunitas
  • Sudut Pandang
  • Simadagros
  • Asahan
  • Simada TV
Simada News
No Result
View All Result
Simada News
No Result
View All Result
  • SMSI
  • google news
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Kesehatan
  • Komunitas
  • Labuhan Batu Raya
  • Pesona
  • Sudut Pandang
  • Tokoh
  • SimadaTV
Home Komunitas

274 Wartawan Dipenjara Sepanjang 2020 di Seluruh Dunia

Simadanews.com by Simadanews.com
18 Desember 2020 | 03:22 WIB
in Komunitas
Share on FacebookShare on Twitter

SimadaNews.com – Jumlah wartawan yang dipenjara akibat pekerjaan mereka mencapai rekor tertinggi pada tahun 2020 yaitu 274 orang di seluruh dunia. Survei tahunan organisasi kebebasan pers, Komite untuk Perlindungan Jurnalis (CPJ) mencatat China, Turki dan Mesir sebagai negara dengan pemenjaraan wartawan terbanyak. Unjuk rasa di AS juga mencatat kasus penahanan jurnalis paling banyak sejauh ini.

Ketika informasi tentang virus baru yang mematikan muncul di China, beberapa wartawan lokal memberitakannya lewat media sosial. Sebagai tanggapan, pemerintah setempat memenjarakan mereka.

Tindakan keras serupa terhadap aksi peliputan oleh wartawan berujung pada rekor pemenjaraan 274 jurnalis di seluruh dunia sepanjang tahun 2020, berdasarkan data Komite untuk Perlindungan Jurnalis (CPJ).

Courtney Radsch, Direktur Advokasi komite tersebut mengatakan, “Ini rekor terburuk, 274 pemenjaraan, yang disebabkan dua alasan utama. Pertama, reaksi terhadap pandemi kesehatan global, yang diwarnai peningkatan tuduhan berita salah atau berita palsu terhadap wartawan, sebagai balasan atas laporan independen mereka. Kedua, tindakan keras yang terkait (peliputan) aksi unjuk rasa.”

Kondisi pandemi menambah urgensi penegakan keadilan bagi wartawan yang ditahan. Setidaknya dua jurnalis meninggal dunia dalam tahanan akibat Covid-19. Keluarga dari wartawan lainnya, asal Kirgistan, Azimjon Askarov, percaya ia meninggal karena virus tersebut.

“Dalam pandemi kesehatan global seperti Covid-19, hukuman penjara untuk jurnalis bisa menjadi hukuman mati bagi jurnalis, karena (dalam penjara) tidak bisa menjaga jarak sosial. Mereka tidak memiliki akses terhadap alat pelindung diri dan, tentu saja, seperti yang kalian ketahui, penjara adalah katalis penularan,” tambah Radsch.

Data komite itu menunjukkan cuplikan sejumlah jurnalis yang dipenjara per 1 Desember. Akan tetapi, lebih banyak wartawan yang ditahan ketimbang dibebaskan sepanjang tahun ini. Di AS, lebih dari 117 wartawan sempat ditahan atau ditangkap ketika meliput unjuk rasa menentang ketidakadilan rasial atau yang berhubungan dengan pemilihan presiden. Beberapa masih menghadapi dakwaan.

Kirstin McCudden, Editor Pelaksana US Press Freedom Tracker, menuturkan, “Unjuk rasa selalu menjadi tempat yang luar biasa berbahaya bagi wartawan dibandingkan liputan lainnya. Ini semua bermula ketika George Floyd tewas pada 25 Mei lalu di Minneapolis, Minnesota. Pada 26 Mei, kita melihat serangan pertama terhadap wartawan yang meliput demonstrasi nasional, dan pada 29 Mei, terjadi penangkapan pertama terhadap wartawan. Sepanjang 2020, kami mencatat penangkapan atau penahanan 117 jurnalis.”

Unjuk rasa di Belarus juga meningkatkan penangkapan wartawan, di mana 10 orang ditahan sejak terpilihnya kembali Presiden Belarus Aleksandr Lukshenko. Hasil pemilu itu disengketakan.

Di Ethiopia, yang baru-baru ini menunjukkan tanda-tanda kebebasan pers yang lebih menjanjikan, beberapa wartawan ditahan karena meliput unjuk rasa di kawasan Tigray.

“Apakah Belarus dan Ethiopia sungguh ingin bergabung dengan China, Turki, Mesir, Arab Saudi, dalam daftar negara yang memenjarakan wartawan karena hasil kerja mereka? Tentu saya harap tidak,” tukas Courtney Radsch.

 

Pihak Berwenang Membungkam Liputan Kritis dengan Memenjarakan Jurnalis

Kebebasan pers sedang diserang di seluruh dunia, dan banyak pihak berwenangberusaha membungkam liputah kritis dengan memenjarakan jurnalis.

Hal itu terungkap dalam data baru dari Komite Bagi Perlindungan Jurnalis (Commitee to Protect Journalists/CPJ).

Tercatat sebanyak 274 jurnalis meringkuk di penjara-penjara seluruh dunia, di mana China, Turki, Mesir, dan Arab Saudi memimpin sebagai pelanggar terburuk. Demikian temuan survei tahunan dari organisasi kebebasan pers. Untuk tahun ke lima berturut-turut lebih dari 250 jurnalis dipenjarakan.

Direktur Advokasi CPJ Courtney Radsch mengatakan kepada VOA bahwa catatan untuk 2020 merupakan yang terburuk terutama karena dua alasan.

“Pertama adalah reaksi terhadap pandemi kesehatan global, yang dihadapi dengan penggunaan semakin besar dari tuduhan berita palsu terhadap jurnalis dan pembalasan terhadap pelaporan independen. Dan lewat penumpasan sehubungan terjadinya protes-protes,” kata Radsch.

“Kami menyaksikan jurnalis adalah orang pertama yang ditangkap dan ditahan serta disasarkan selama protes-protes itu berlangsung.”

Berdasarkan temuan CPJ, pada 2020 paling sedikit 34 jurnalis di seluruh dunia ditahan dengan tuduhan berita palsu. Mesir mencatat jumlah penahan terbanyak, yaitu 22 dari 27 jurnalis yang dipenjarakan karena tuduhan itu.

Pandemi virus corona membuat seruan bagi pembebasan mereka oleh kelompok kebebasan pers semakin mendesak. Setidaknya dua jurnalis meninggal karena tertular Covid-19 di dalam tahanan, yakni di Mesir dan Honduras. Menurut laporan CPJ, keluarga dari jurnalis ketiga di Kyrgyztan, mencurigai Azimjon Askarov meninggal karena mengidap virus itu.

“Dalam pandemi kesehatan global seperti Covid-19, hukuman penjara untuk pekerjaan jurnalisme bisa setara dengan penjatuhan hukuman mati, karena di dalam penjara pembatasan sosial tidak bisa diselenggarakan. Mereka tidak memiliki akses ke peralatan perlindungan pribadi, dan penjara merupakan vektor untuk infeksi itu,” kata Radsch. [voaindonesia]

Share220Tweet138Pin50

Berita Terkait

Jelang Kemerdekaan ke-79 RI, PBB Gelar Aksi Sosial

16/08/2024

SimadaNews.com- Organisasi Kemasyarakatan Batak Bersatu (PBB) melaksanakan Aksi sosial dengan membagikan sembako kepada Lansia dan kurang mampu melaksanakan aktifitas. Kegiatan...

Pengurus BBN FKPPI Sumut Dilantik “Setia NKRI dan Pancasila”

28/07/2024

SimadaNews.com - Ketua Pengurus Daerah II FKPPI Sumut, Khairuddin Syah Sitorus, SE yang di kenal dengan nama Haji Buyung melantik...

Mubes HIMAPSI 2024 di Jakarta: Harapan Baru Kepemimpinan dan Kemajuan Organisasi

31/05/2024

SimadaNews.com-Musyawarah Besar Himpunan dan Pemuda Simalungun (Mubes Himapsi) ke-14 resmi dibuka Ketua Umum Korps Senior Himapsi (KS Himapsi), Dr. Parlindungan...

Budaya dan Kreasi: Melihat Inspirasi Generasi Muda dalam Bazaar dan Pentas Seni Waisak

12/05/2024

SimadaNews.com-Wali Kota Pematangsiantar, dr. Susanti Dewayani SpA, yang diwakili oleh Sekretaris Daerah, Junaedi Antonius Sitanggang, bersama dengan Ketua Dekranasda, H....

Walikota Pematangsiantar saat menghadiri seminar dan pelatihan kewirausahaan yang digelar PMKRI.

dr Susanti Hadiri Seminar dan Pelatihan Kewirausahaan yang Digelar PMKRI

05/05/2024

SimadaNews.com - Kewirausahaan menjadi salah satu jalan yang diambil oleh kalangan anak muda dewasa ini. Hal ini tidak dapat dipungkiri,...

Jelang Pesta HUT Ke-65, Jemaat GKPS Efrata Gelar Senam Bersama dan Donor Darah

03/05/2024

SimadaNews.com- Berbagai Kegiatan dilaksanakan menyemarakkan pesta Ulang Tahun Ke-65 Gereja Kristen Protestan Simalungun (GKPS) Efrata Jalan SM Raja Pematangsiantar. Pada...

Berita Terbaru

News

Pagi Tragis di Huta Baru Simantin Pane Dame, Seorang Petani Akhiri Hidup di Ladang Jagung

16 September 2025 | 09:24 WIB
News

Telkom Sumut Gelar Health Leaders Gathering Bersama Rumah Sakit se-Sumatera Utara

15 September 2025 | 21:28 WIB
News

IIER dan PSPK Sukses Gelar Workshop Keamanan Anak di Ruang Digital

15 September 2025 | 20:31 WIB
News

Enam Hari Tak Keluar Rumah, Hotma Justina Sidabalok Ditemukan Sudah Meninggal

15 September 2025 | 16:38 WIB
News

Wesly Silalahi Hadiri Penutupan Dikmata Infanteri TNI AD Gelombang II TA 2025

14 September 2025 | 16:32 WIB
News

Rumah Wartawan di Pematangsiantar Didobrak OTK, Keluarga Ketakutan

14 September 2025 | 14:25 WIB
News

Wesly Silalahi Lepas Atlet Wushu Naga Sakti Bertanding ke Malaysia

13 September 2025 | 19:38 WIB
News

Marak Penipuan Berkedok Pialang Saham, Cipayung Plus Sumut Buka Posko Pengaduan

13 September 2025 | 19:07 WIB
News

Lapas Tebing Tinggi Intensifkan Patroli Brandgang untuk Perkuat Keamanan

13 September 2025 | 16:02 WIB
News

SMA Bintang Timur Pematangsiantar Juara I Turnamen Sepakbola Piala Wali Kota 2025

13 September 2025 | 12:07 WIB
News

Mahasiswa Teriak “Jaksa Mandul”, Tuntut Tangkap Vendor Seragam Sekolah SD-SMP di Simalungun

13 September 2025 | 07:42 WIB
News

DPRD Soroti Siswa Merokok dan Guru Tak Disiplin di Siantar

13 September 2025 | 07:21 WIB
  • Redaksi
  • Terms
  • Policy
  • Pedoman

© 2018-2024 Simada News

rotasi barak berita hari ini danau toba sumber

  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
No Result
View All Result
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Komunitas
  • Sudut Pandang
  • Simadagros
  • Asahan
  • Simada TV

© 2018-2024 Simada News

rotasi barak berita hari ini danau toba sumber

xnxx