SimadaNews.com- Rumah milik Lamhot Manurung (42), di Huta Purba Hinalang, Nagori Purba Sipinggan, Kecamatan Purba, luder terbakar.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, namun tidak satupun harta benda Lamhot yang bisa diselamatkan, Selasa (6/2) sekitar pukul 12.00 WIB.
Kronologis kejadian peritiwa kebakaran itu, pada pagi hari Lamhot dan istrinya beres-beres hendak pergi ke ladang. Dan setelah mengunci pintu rumah, pasangan suami istri itu pun berangkat ke ladang mereka di perladangan Juma Banua. Sedangkan anak-anak mereka sudah pergi ke sekolah, sehingga rumah ditinggal dalam kondisi kosong.
Pada siang hari, tibat-tiba dari rumah Lamhot terlihat asap tebal. Dan tidak berapa lama, api mulai terlihat berkobar. Dan peristiwa itu kali pertama diketahui saksi bernama Dormahita br Saragih.
Sontak nenek berumur 52 tahun itu berteriak meminta tolong kepada warga lainnya.
”Tolong…api…adong api,” teriaknya berulang-ulang, sehingga warga lain terkejut berdatangan ke lokasi.
Warga lain berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya. Namun karena rumah berukuran 4 x 6 meter itu terbuat dari papan, sehingga api cepat merambat dan meluluh lantakkan bangunan.
Lamhot yang mengetahui kebakaran itu dari warga yang menemuinya di perladangan, langsung pulang ke rumah. Dia dan istrinya hanya bisa diam termangu, melihat kondisi rumahnya sudah ludes tinggal puing-puing.
Dia mengaku, seluruh harta benda dan surat berharga yang ada di dalam rumah, habis terbakar.
“Ahapelang Dong Natading, Bois Ganup Ipangan Api. Baju naipakei on mando tading” “Tidak ada yang tinggal, semua habir dibakar api. Hanya baju yang dipakai tinggal,” kata Lamhot.
Kapolsek Purba AKP AR Turnip, membenarkan adanya peristiwa kebakaran itu. Dan pihaknya sudah melakukan olah TKP. Dari penyelidikann sementara, kebakaran terjadi karena korsleting listrik dan kerugian yang dialami korban mencapai Rp5 juta. (mas/snc)