Simada News
Kamis, 18 September 2025
No Result
View All Result
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Komunitas
  • Sudut Pandang
  • Simadagros
  • Asahan
  • Simada TV
Simada News
No Result
View All Result
Simada News
No Result
View All Result
  • SMSI
  • google news
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Kesehatan
  • Komunitas
  • Labuhan Batu Raya
  • Pesona
  • Sudut Pandang
  • Tokoh
  • SimadaTV
Home News
Foto masa hidup Justinus Sinaga (dok.facebook)

Foto masa hidup Justinus Sinaga (dok.facebook)

Sosok Justinus Sinaga ”Sayang Keluarga, Sering Bawa Makanan Sepulang Kerja”

Simadanews.com by Simadanews.com
7 Maret 2018 | 17:29 WIB
in News
Share on FacebookShare on Twitter

SimadaNews.com-Justinus Sinaga, supir grab korban pembunuhan dikenal baik dan ramah kepada warga kawasan perumahan yang ditempatinya. Meskipun pendiam, Justinus dikenal sosok yang baik dan sayang kepada keluarganya.

Keluarga Justinus, sejak menikah dengan Maria Maghdalena Situmorang pada Tahun 1993, sudah tinggal di Jalan Beji Pladen, Kelurahan Situ Pladen, Beji-Depok. Dan warga mengetahui pria asal Siantar itu, setiap pagi mengantar anaknya sekolah di TK Kawasan Pancoran Mas.

Situmorang (45) kakak ipar Justinus menceritakan, sebelum bekerja sebagai sopir taksi online, Justinus lama bekerja sebagai sopir angkot 04 dengan trayek jurusan Depok Timur-Pasar Minggu.

Justinus bergabung menjadi mitra Grab sejak Tahun 2015. Mobil yang dipakai Avanza warna hitam itu yang dibeli sejak Tahun 2013.

Kata Situmorang, meskipun sosok Justinus cukup pendiam,  tapi sangat dekat dan menyayangi keluarganya terutama anaknya. Bahkan setiap pulang kerja, Justinus sering membelikan makanan untuk anaknya.

“Dia itu cukup pendiam, tapi sangat ramah, sayang sama keluarga. Tiap pulang narik juga sering beli makanan, kadang buah-buahan,” ujar Situmorang.

Fahrul, salah seorang rekan Justinus sesama supir taksi online, mengaku pernah beberapa kali bertemu dengan Justinus di salah satu tempat berkumpul sesama sopir taksi online.

“Pernah beberapa kali ketemu sama Justinus. Orangnya ramah, tapi kadang pendiam juga,” sebutnya.

Fahrul menambahkan, mengenai jam kerja antar sesama sopir taksi online sendiri sudah ada semacam kesepakatan bahwa apabila ada orderan penumpang di atas pukul 22:00 malam ke daerah Bogor maka patut dicurigai.

“Sebenarnya teman-teman disini juga sudah pada ngerti. Banyak juga yang sering nganter ke Bogor. Tapi kalau misalkan ada orderan di atas jam 10 malam, apalagi nganternya jauh ke Bogor ujung sana patut dicurigai. Kalau sudah jam segitu ya rawan juga.Mungkin si abang waktu dapat orderan jam segitu tetap diambil,” ujar Fahrul.

Ketua RT 07 Situ Pladen Marsugi (48) menjelaskan, Justinus termasuk orang yang pendiam namun cukup ramah. Beberapa kali ia bertatap muka ketika Justinus lewat depan rumahnya setelah pulang bekerja.

“Dia cukup pendiam ya, tapi ramah kalau ketemu, sering negur juga. Biasanya kan pulang malam, jalan ke rumahnya kan lewat jalan depan rumah saya juga. Kebetulan depan rumah saya kan ada Poskamling suka rame jadi tempat berkumpul warga sekitar sini. Kalau si abang pulang narik kan bawa mobil yang warna hitam, pas ketemu ya negur kadang ngobrol sebentar,” imbuh Marsugi.

Jenazah Justinus ditemukan Senin (5/3) dalam kondisi mengenaskan. Ia tewas dalam kondisi tangan dan kaki terikat di lereng gunung Halimun Salak, Desa Gunung Sari, Kecamatan Pamijahan, Bogor.

Jenazah dibawa ke kampung halamannya di Jalan Bah Lias Kelurahan Sigulanggulang, Kecamatan Siantar Utara. Dan dimakamkan, di pekuburan di Jalan Pdt J Wismar Saragi Kota Siantar, Rabu (7/3) sore.

Sewaktu jenazah Justinus tiba di rumah duka, tangisan histeris keluarga pecah. Mereka seakan tidak percaya Justinus meninggal dengan kondisi mengenaskan, apalagi selama ini sosok Justinus dikenal baik kepada keluarga dan teman-temannya.

Dan informasi terakhir, lima dari tujuh pelaku pembunuhan terhadap Justinus sudah berhasil ditangkap pihak kepolisian. Bahkan, tiga pelaku yang hendak ditangkap terpaksa ditembak oleh personel polisi. (mas/snc)

sumber:rangkumandarikriminologiiddankumparancom

Share221Tweet138Pin50

Berita Terkait

PLTMH Aek Silang II Dituding Rusak Lingkungan, Petani Gagal Panen – Aliansi Mahasiswa Sumut Serukan Aksi Perlawanan

17/09/2025

SimadaNews.com – Aliansi Cipayung Plus Sumatra Utara (GMNI, KAMMI, GMKI) menuding operasional Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTMH) Aek Silang II di...

8 Pelaku Tawuran Maut di Tebing Tinggi Ditangkap, 11 Masih Buron

17/09/2025

SimadaNews.com– Tawuran antar kelompok pemuda di Jalan Setia Budi, Kelurahan Berohol, Kota Tebing Tinggi, berakhir tragis. Seorang remaja bernama M....

Diduga Ilegal, Galian C Tambang Pasir Gunakan Mesin Sedot Bebas Beroperasi di Nagori Bah Kisat Tanah Jawa

17/09/2025

SimadaNews.com– Aktivitas Galian X Tambang Pasir dengan mesin sedot di Nagori Bah Kisat, Kecamatan Tanah Jawa, Kabupaten Simalungun, diduga ilegal...

Traffic Light Sering Mati, Terminal Bayangan Masih Marak di Kota Siantar

17/09/2025

SimadaNews.com – Komisi III DPRD Kota Pematangsiantar menggelar rapat kerja bersama Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Siantar membahas Perubahan (P) APBD Tahun...

Oplus_131072

DPRD Tolak Kehadiran Bajai Online di Kota Pematangsiantar

16/09/2025

SimadaNews.com–Komisi III DPRD Kota Pematangsiantar menolak beroperasinya bajai online. Hal itu mengemuka dalam rapat kerja bersama Dinas Perhubungan (Dishub) Kota...

Amaliun Hotel Apresiasi Layanan Indibiz Telkom Pada Hari Pelanggan Nasional 2025

16/09/2025

SimadaNews.com - Dalam rangka memperingati Hari Pelanggan Nasional 2025, Witel Sumut kembali melakukan kunjungan ke pelanggan loyal. Salah satu agenda kunjungan...

Berita Terbaru

News

PLTMH Aek Silang II Dituding Rusak Lingkungan, Petani Gagal Panen – Aliansi Mahasiswa Sumut Serukan Aksi Perlawanan

17 September 2025 | 21:28 WIB
News

8 Pelaku Tawuran Maut di Tebing Tinggi Ditangkap, 11 Masih Buron

17 September 2025 | 19:35 WIB
News

Diduga Ilegal, Galian C Tambang Pasir Gunakan Mesin Sedot Bebas Beroperasi di Nagori Bah Kisat Tanah Jawa

17 September 2025 | 14:11 WIB
News

Traffic Light Sering Mati, Terminal Bayangan Masih Marak di Kota Siantar

17 September 2025 | 07:44 WIB
News

DPRD Tolak Kehadiran Bajai Online di Kota Pematangsiantar

16 September 2025 | 21:23 WIB
News

Amaliun Hotel Apresiasi Layanan Indibiz Telkom Pada Hari Pelanggan Nasional 2025

16 September 2025 | 20:51 WIB
News

PW KAMMI Sumut Gelar Diskusi Kebangsaan: Supremasi Sipil dan Desakan Investigasi Kerusuhan Agustus jadi Sorotan

16 September 2025 | 20:30 WIB
News

DPRD Soroti Hilangnya Program Kota Layak Anak di Pematangsiantar

16 September 2025 | 20:12 WIB
News

Pagi Tragis di Huta Baru Simantin Pane Dame, Seorang Petani Akhiri Hidup di Ladang Jagung

16 September 2025 | 09:24 WIB
News

Telkom Sumut Gelar Health Leaders Gathering Bersama Rumah Sakit se-Sumatera Utara

15 September 2025 | 21:28 WIB
News

IIER dan PSPK Sukses Gelar Workshop Keamanan Anak di Ruang Digital

15 September 2025 | 20:31 WIB
News

Enam Hari Tak Keluar Rumah, Hotma Justina Sidabalok Ditemukan Sudah Meninggal

15 September 2025 | 16:38 WIB
  • Redaksi
  • Terms
  • Policy
  • Pedoman

© 2018-2024 Simada News

rotasi barak berita hari ini danau toba sumber

  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
No Result
View All Result
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Komunitas
  • Sudut Pandang
  • Simadagros
  • Asahan
  • Simada TV

© 2018-2024 Simada News

rotasi barak berita hari ini danau toba sumber

xnxx