SimadaNews.com-Kritis selama delapan jam, Manangar Silaen meninggal saat menjalani perawatan di Rumah Sakit Vita Insani Kota Siantar, Kamis (22/3) pagi. Sebelumnya Rabu (21/3) sekira pukul 21.30 WIB, Manangar terlibat kecelakaan di Jalan SM Raja, Kelurahan Sukadame, Kecamatan Siantar Utara.
Informasi diperoleh, saat malam kejadian diketahui pria berumur 40 tahun warga Jalan Bah Birong Ujung, Kelurahan Sigalanggulang itu, keluar dari rumahnya mengendarai sepedamotor Vario BK 6290 WAG hendak menuju Jalan Seram.
Namun tepatnya di Jalan SM Raja depan SMP Negeri 7 Siantar, Manangar ditabrak pengendara Supra GTR 150 BK 2577 WAI yang melintas dari arah Parluasan menuju arah Jalan Bali.
Pengendara supra itu diketahui merupakan mitra driver GoJek bernama Lungguk Gihon Felix Manurung alias Lungguk (18). Saat terjadinya tabrakan, Manangar dan Lungguk terpental ke badan jalan dan mengalami luka-luka.
Warga pun menolong Managar dan Lungguk dengan membawa ke RS Vita Insani. Sedangkan barang bukti kedua sepedamotor diamankan personel Unit Laka Satlantas Polres Siantar. Tetapi, delapan jam dirawat di rumah sakit. Manangar Manangar meninggal.
Kanit Laka Satlantas Polres Siantar Aiptu James Situmorang, membenarkan adanya kecelakaan itu. Dan pihaknya sudah melakukan penyelidikan, sementara korban yang meninggal dunia diserahkan kepada pihak keluarga.
”Manangar Silaen meninggal saat perawatan medis. Kasus tabrakkan itu masih ditangani untuk dilakukan penyelidikkan kemudian diproses sesuai prosedur hukum berlaku,” katanya. (esa/mas/snc)
