SimadaNews.com-Sekelompok pemuda Jalan Seram Bawah Kelurahan Bantan Kecamatan Siantar Barat dan Jalan Rakutta Sembiring Gang Kenali Kelurahan Nagapita Kecamatan Siantar Martoba terlibat bentrok Minggu (14) malam sekira Pukul 21.00 Wib.
Bentrok itu terjadi di Jalan Rangkuta Sembiring Gang Kenali Kelurahan Naga Pita Kecamatan Siantar Martoba.
Awalnya GN (17) warga Jalan Rakutta Sembiring dan Ik (18)warga Kelurahan Bah Kapul Kecamatan Siantar Sitalasari terlihat perkelahian masalah chatingan di Facebook (FB). Tidak terima bahasa penyampaian GN membuat Ik mengajak GN yang masih teman sekolahnya disalah satu SMA di Kota Siantar itu berkelahi. Ik mengajak temannya Yu (25) dan SN (23) keduanya warga Jalan Seram Bawah mendatangi GN.
Setelah bertemu di Jalan Rakutta Sembiring Gang Kenali, GN dan temannya yang salah satunya diketahui berinisial KS (18) langsung memukul Yu dan SN. Tidak sanggup dipukul, Ik dan kedua temannya pergi.
Begitupun, sekira pukul 21.30 Wib ketiganya mengajak sekelompok pemuda Jalan Seram ke Jalan Rakuta Sembiring Gang Kenali. Hanya saja kedatangan sekelompok pemuda Jalan Seram itu mendapat perlawanan dari warga sekitar dikarenakan suara keras sepedamotor yang dikendarai.
Kelompok pemuda Jalan Seram dan Gang Kenali pun terlibat bentrok hingga terjadi pemukulan.Tidak lama kemudian sejumlah personil Polsek Siantar Martoba datang kelokasi dan mengamankan enam pemuda Jalan Seram yakni Ik, MF (18), AP (25), SN dan DS (25) sedangkan dua pemuda Gang Kenali yakni GN dan KS.
Tidak itu saja personil Polsek Siantar Martoba juga mengamankan barang bukti sepedamotor yang rusak. Berselang beberapa jam kemudiaj tepatnya Senin (16/4) dini hari sekira 02.00 wib salah satu pemuda Jalan Seram membuat laporan pengaduan karena mengalami luka luka.
Personil piket pun membawa pemuda itu visum ke RSUD dr Djasamen Saragih. Tetapi keluarga dan Ketua Rukun Tetangga (RT) setempat meminta menyelesaikan permasalahan kedua kelompok pemuda itu secara kekeluargaan.
Sementara itu Kapolsek Siantar Martoba AKP David Sinaga dikonfirmasi melalui telepon selulernya membenarkan terjadinya bentrok Jalan Seram Bawah dan Gang Kenali tersebut. Kedua kelompok pemuda itu sedang didamaikan keluarga dan ketua RT masing masing awal permasalah sama sama anak dibawah umur.
“motif nya percakapan chatingan di Facebook akibat masalah wanita. Begitupun bila nanti ada yang tetap membuat laporan pengaduan akan kami serahkan kepenyidik Unit PPA Satuan Reskrim Polres Siantar”,ujar nya singkat. (esa/snc)