Simada News
Rabu, 17 September 2025
No Result
View All Result
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Komunitas
  • Sudut Pandang
  • Simadagros
  • Asahan
  • Simada TV
Simada News
No Result
View All Result
Simada News
No Result
View All Result
  • SMSI
  • google news
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Kesehatan
  • Komunitas
  • Labuhan Batu Raya
  • Pesona
  • Sudut Pandang
  • Tokoh
  • SimadaTV
Home Pesona
Tortor Sombah yang sudah ditetapkan menjadi Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) Indonesia.

Tortor Sombah yang sudah ditetapkan menjadi Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) Indonesia.

Malas Uhur, Tortor Sombah Ditetapkan jadi Warisan Budaya Tak Benda Indonesia

Simadanews.com by Simadanews.com
18 Agustus 2019 | 03:50 WIB
in Pesona
Share on FacebookShare on Twitter

SimadaNews.com-Masyarakat Etnis Simalungun, patut berbangga dan bersyukur. Sebab salah satu tarian tradisional Simalungun yakni Tortor Sombah, sudah ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) Indonesia.

Penetapan Tortor Simalungun menjadi WBTB, dilaksanakan di Hotel Milenium Jakarta yang berlangsung sejak tanggal 13 Agustus hingga 16 Agustus 2019.

Kepala Balai Pelestarian Nilai Budaya Dan Sejarah (BPNB Aceh-Sumut) Irini Dewi Wanti yang turut menghadiri acara sejak awal, mengungkapkan rasa syukur dan kegembiraannya saat pimpinan sidang mengumumkan bahwa jenis karya budaya tersebut dinyatakan lulus.

Sidang penetapan Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) yang diikuti oleh ratusan karya budaya tradisi dari 34 Provinsi se-Indonesia dihadiri langsung Direktur Jendral Kebudayaan Kementarian Pendidikan dan Kebudayaan RI Dr. Hilmar Farid.

Sebelumnya, adapun empat karya budaya dari Aceh yang telah ditetapkan sebagai WBTB Indonesia, yakni Memek (kuliner khas dari Pulau Simeulue), Gutel (kuliner khas dari etnis Gayo di Kabupaten Aceh Tengah), Tari Sining (etnis Gayo di Kabupaten Aceh Tengah) dan Silat Pelintau (Aceh Tamiang). Sedangkan satu karya budaya dari Sumut yang ditetapkan sebagai WBTB Indonesia adalah Tortor Sombah dari Simalungun.

Kasubdit Warisan Budaya Takbenda Direktorat WDB, Binsar Simanullang, pada saat pembukaan sidang, menyampaikan dari 698 usulan yang masuk ke meja panitia penetapan, yang lolos untuk mengikuti tahapan seleksi berikutnya hanya 399 karya budaya saja, dan dari karya budaya yang lolos tersebut pada akhirnya hanya menyisakan 272 karya budaya yang layak untuk mengikuti sidang penetapan.

Ada beberapa faktor penyebab ketidak lolosan ratusan karya budaya tersebut, pertama adalah faktor data pendukung yang dianggap belum lengkap dan belum memenuhi standar kwalitas yang telah ditetapkan oleh panitia, seperti belum terlampirnya video maupun foto dari karya budaya yang diajukan, ataupun kwalitas/resolusi dari video dan foto yang masih minim.

Kedua, nilai ataupun filosofi dari karya budaya yang diajukan belum terpapar jelas pada formulir pencatatan dan pengajuan, padahal kedua hal ini merupakan inti ataupun hal terpenting dari karya budaya yang diajukan untuk dapat ditetapkan sebagai WBTB Indonesia.

Ketiga, belum adanya kepedulian dari pihak dinas di provinsi yang mengampu bidang kebudayaan, sebagaimana yang terjadi pada Aceh dan Sumut.

Sejak tahun 2016, seluruh proses pengajuan WBTB Indonesia, merupakan tanggung jawab penuh dari dinas di provinsi, akan tetapi untuk Aceh dan Sumut, 100 persen masih dikerjakan oleh Balai Pelestarian Nilai Budaya Aceh (BPNB Aceh).

Sejak proses pengusulan karya budaya, pengisian formulir pengajuan, mempersiapkan data-data pendukung, hingga mengirimkan ke Direktorat WDB, masih dikerjakan oleh BPNB Aceh.

Mulai tahun 2019 ini ternyata pihak panitia dari Direktorat WDB lebih ketat dengan hal ini, dan untuk tahun 2020 tidak akan ada lagi kelonggaran terkait hal ini.

Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Aceh telah menyatakan sikap dan siap untuk mengerjakan seluruh proses pengajuan tersebut pada tahun 2020 nanti, dengan terus berkoordinasi dengan pihak BPNB Aceh.

BPNB Aceh pun menyampaikan dorongan kepada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Sumatera Utara agar dapat berperan lebih aktif karena ribuan karya budaya dari Sumut menunggu untuk ditetapkan sebagai WBTB Indonesia. (snc)

Sumber: webresmi Kemendikbud

Editor: Hermanto Sipayung

 

Share226Tweet141Pin51

Berita Terkait

Pantai Pawang: Oase Keindahan Tropis di Ujung Pulau Sumatera

02/04/2024

SimadaNews.com-Lampung, sebuah provinsi yang terletak di ujung selatan Pulau Sumatra, menyimpan keindahan alam yang menakjubkan, salah satunya adalah Pantai Pawang....

Maret, Event F1Powerboat di Danau Toba Diyakini Ramai Dihadiri Wisatawan

16/02/2024

SimadaNews.com- Event F1Powerboat di Danau Toba, yang direncanakan digelar 2-3 Maret 2024, diyakini akan ramai dihadiri wisatawan lokal maupin mancanegara....

dr Susanti Launching Aplikasi Jelajah Siantar

17/12/2023

SimadaNews.com - Pemko Pematang Siantar melalui Dinas Pariwisata me-launching Aplikasi Jelajah Siantar. Launching aplikasi langsung dilakukan oleh Wali Kota Pematang...

RHS Buka Event Haranggaol Fun Run 2023

02/12/2023

SimadaNews.com-Meningkatkan kunjungan wisata di objek wisata Haranggaol, Pemerintah Kabupaten Simalungun mengelar event Haranggaol Fun Run 2023, Sabtu 2 Desember 2003....

Bupati Simalungun RHS meninjau lokasi KS Barkh Water Boom dan KS Barkh Tea serta Coffee, saat gran opening, Jumat 3 November 2023.

Yuk…Berwisata ke KS Brakh Water Boom di Karang Sari

03/11/2023

SimadaNews.com- Bagi masyarakat Kabupaten Simalungun dan Kota Pematang Siantar, yang ingin berwisata air dan bersantai. Kini objek wisata baru hadir...

Wali Kota Pematang Siantar, dr Susanti Dewayani, didampingi jajaran Korps Himapsi memasuki arena kegiatan Simalungun Art Pestival.

Hadiri Simalungun Art Festival, dr Susanti: Kita Komit Motto Sapangambei Manoktok Hitei Masuk pada Lambang Pematang Siantar

27/10/2023

SimadaNews.com-Budaya Simalungun memiliki nilai-nilai luhur, nilai yang luar biasa. Di mana Budaya Simalungun menerapkan kerja sama, kebersamaan, dan kerukunan, baik...

Berita Terbaru

News

Diduga Ilegal, Galian C Tambang Pasir Gunakan Mesin Sedot Bebas Beroperasi di Nagori Bah Kisat Tanah Jawa

17 September 2025 | 14:11 WIB
News

Traffic Light Sering Mati, Terminal Bayangan Masih Marak di Kota Siantar

17 September 2025 | 07:44 WIB
News

DPRD Tolak Kehadiran Bajai Online di Kota Pematangsiantar

16 September 2025 | 21:23 WIB
News

Amaliun Hotel Apresiasi Layanan Indibiz Telkom Pada Hari Pelanggan Nasional 2025

16 September 2025 | 20:51 WIB
News

PW KAMMI Sumut Gelar Diskusi Kebangsaan: Supremasi Sipil dan Desakan Investigasi Kerusuhan Agustus jadi Sorotan

16 September 2025 | 20:30 WIB
News

DPRD Soroti Hilangnya Program Kota Layak Anak di Pematangsiantar

16 September 2025 | 20:12 WIB
News

Pagi Tragis di Huta Baru Simantin Pane Dame, Seorang Petani Akhiri Hidup di Ladang Jagung

16 September 2025 | 09:24 WIB
News

Telkom Sumut Gelar Health Leaders Gathering Bersama Rumah Sakit se-Sumatera Utara

15 September 2025 | 21:28 WIB
News

IIER dan PSPK Sukses Gelar Workshop Keamanan Anak di Ruang Digital

15 September 2025 | 20:31 WIB
News

Enam Hari Tak Keluar Rumah, Hotma Justina Sidabalok Ditemukan Sudah Meninggal

15 September 2025 | 16:38 WIB
News

Wesly Silalahi Hadiri Penutupan Dikmata Infanteri TNI AD Gelombang II TA 2025

14 September 2025 | 16:32 WIB
News

Rumah Wartawan di Pematangsiantar Didobrak OTK, Keluarga Ketakutan

14 September 2025 | 14:25 WIB
  • Redaksi
  • Terms
  • Policy
  • Pedoman

© 2018-2024 Simada News

rotasi barak berita hari ini danau toba sumber

  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
No Result
View All Result
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Komunitas
  • Sudut Pandang
  • Simadagros
  • Asahan
  • Simada TV

© 2018-2024 Simada News

rotasi barak berita hari ini danau toba sumber

xnxx