SimadaNews.com-Sanggar Budaya Rayantara Kota Siantar, akhirnya menyelesaikan Film Puang Sorma. Dan Sabtu 7 Desember 2019, digelar diskusi sambil nonton bareng Film Puang Sorma di Pusat Kerajaan Siantar (depat Jorat Raja Sangnauauh) Kelurahan Pematang Simalungun Kecamatan Siantar Selatan, Kota Siantar.
Inisiator Sanggar Budaya Rayantara Sultan Saragih, mengatakan, pembuatan Film Puang Sorma yang mereka garap beberapa bulan terakhir, akhirnya tuntas diselesaikan.
Dalam menyesosialisasikan film tersebut, maka perdana digelar diskusi dan nonton bersama film yang dibintangi para kaum milenial Kota Siantar.
Sultan menyebutkan, diskusi dan nonton bersama itu bertajuk “Mari kita rawat dan jaga warisan budaya bersama”. Dan nantinya akan dihadiri pemantik diskusi dari kalangan Milenial yang sekarang fokus dalam kajian tata kota yakni Abraham Sinaga dan jurnalis Hermanto Sipayung.
Sultan mengungkapkan, selama ini tim membutuhkan lebih banyak waktu dan momentum, untuk dapat merevisi kemudian mengkaji pembuatan dan pemutaran perdana Film “Puang Sorma”.
Film Puang Sorma, menceritakan kisah putri ular simalungun, Boru Damanik dari Kerajaan Siantar yang cantik jelita.
Sulta mengaku, tujuan pembuatan film ini untuk menjaga lestarinya legenda/cerita rakyat Simalungun, supaya hidup kembali di hati generasi muda saat ini.
“Di nonton bersama nanti, kami sajikan berbagai karya memuat seni pertunjukan, media film bahkan juga aksesoris kaos trend milenial “Puang Sorma”. Media ini akan memudahkan ingatan para generasi tergadap cerita rakyat yang penuh makna budaya,” pungkas Sultan.
“Pesan dan gagasan kaum leluhur selalu ada dalam setiap selipan kisah turi turian. Kita diberi kebebasan untuk menggali, mencari makna dan melakukan kreasi apresiasi kembali agar sesuai perkembangan zaman tanpa kehilangan akar filosofi,” pungkas Sultan lagi.
Sultan menambahkan, untuk mengtahaui siapa perempuan cantik jelita, panakboru Anggarainim Damanik yang kemudian diberi gelar Puang Sorma, para generasi muda dan masyarakat umum diajak untuk hadir di diskusi dan nonton bersama Film Puang Sorma.
“Jadi jangan ketinggalan, ayo kita ramaikan diskusi dan nonton bersama Film Puang Sorma. Kita juga akan tampilkan berbai tortor nantinya di sela-sela diskusi,” ajak Sultan. (snc)
