SimadaNews.com-Tujuh hari lalu hanyut di saluran air Jalan Viyata Yudha Simpang Jalan SM Raja, Kecamatan Siantar Sitalari, tubuh Arjuna Saoqi Alyuda, akhirnya ditemukan, Minggu 2 Agustus 2020, pagi sekira 06.30 WIB.
Tubuh anak berumur 6 tahun, warga Jalan Bantuan Kelurahan Bah Kapul itu, ditemukan di Sungai Bah Bolon, tersangkut diantara potongan kayu di bawah jembatan Huta I Nagori Pematang Kerasaan, Kecamatan Bandar, Kabupaten Simalungun.
Informasi diperoleh dari Kapolsek Perdagangan AKP Josia, menerangkan, bahwa pihaknya menerima laporan adanya penemuan jasad manusia di aliran Sungai Bah Bolon Nagori Pematang Kerasaan. Penemuan itu, kali pertama oleh Samiun (35) warga Nagori Pematang Kerasaan, hendak membersihkan sampah yang berada di bawah jembatan.
Samiun yang sedang mengais sampah menggunakan kayu supaya terbawa arus sungai, tiba-tiba melihat benda mirip kaki manusia. Dan ketika diperhatikannya kembali, benar yang dilihat oleh Samiun merupakan kaki manusia, sehingga Samiun pun memanggil warga lainnya, serta meneruskan penemuan jasad manusia itu kepada pihak Pemerintah Nagori Pematang Kerasaan dan Polsek Perdagangan.
Tidak berapa lama, personel Polsek Perdagangan dibantu warga, melakukan evakuasi terhadap jasad manusia yang awalnya tidak diketahui identitasnya, dan langsung dibawa ke Instalasi Jenazah RSUD dr Djasamen Saragih Kota Siantar.
Kabar adanya penemuan jasad manusia, langsung tersiar kepada warga Jalan Bantuan Kelurahan Bah Kapul, termasuk keluarga Arjuna Saoqi Alyuda yang hanyut tujuh hari lalu, tepatnya Minggu 26 Juli 2020, lalu.
Pihak keluarga pun langsung berkoodinasi dengan pihak yang berada di lokasi penemuan, dan sebahagian ada menuju Instalasi Jenazah RSUD dr Djasamen Saragih.
Dan ketika dilakukan pengecekan, pihak keluarga Arjuna, meyakini bahwa jasad manusia yang ditemukan di Sungai Bah Bolon, merupakan jasad Arjuna keluarga mereka.
Selanjutnya, setelah pihak forensi rumah sakit melakukan pembersihan, jenazah dibawa ke Masjid Jalan Viyata Yudha, untuk di sholatkan dan kemudian dikebumikan di pemakaman umum di Jalan SKI.
Untuk diketahui, Arjuna tujuh hari lalu terpeleset dan jatuh ke parit di Jalan Viyata Yudha Simpang Jalan SM Raja, Kecamatan Siantar Sitalasari, Kota Siantar, Sumatera Utara (Sumut), di saat hujan deras. Kemudian tubuhnya hanyut terbawa derasnya arus air.
Pasca hanyut, pencarian sudah dilakukan warga, personel BPBD Kota Siantar, Pos SAR Parapat, Brimob dan personil TNI, hingga beberapa hari, namun tubuh Arjuna tidak berhasil ditemukan, hingga petugas memutuskan menghentikan pencarian. Dan pasca dihentikannya pencarian, akhinya tubuh Arjuna ditemukan di Sungai Bah Bolon Pematang Kerasaan. (snc)
Laporan:Sabarudin Purba
Editor:Hermanto Sipayung
