SimadaNews.com – Curah hujan yang akhir-akhir ini sangat tinggi, mengakibatkan longsor dan banjir, sehingga menyebabkan pipa induk di 400 mm jalur habonaran patah.
Kondisi pipa patah tersebut, berdampak bagi masyarakat di beberapa kecamatan di Kota Pematangsiantar, seperti Kecamatan Siantar Martoba, Kecamatan Siantar Barat, Kecamatan Siantar Utara, dan Kecamatan Siantar Sitalasari kesulitan air bersih.
Direktur Teknik PDAM Tirtauli, Paruhum Siregar saat dikonfirmasi, Rabu (13/01/2021) mengatakan, “Pipa distribusi patah dan bron penampungan pecah, sudah sekitar sebelas malam petugas masih berupanya menyambung pipa yang putus.”
Kemudian disampaikan Paruhum Siregar, “Langsung konfimasi Kabag Humas yah, aku lagi sakit.”
Madun Pakpahan, warga Jalan Nagur mengatakan, kesulitan untuk mendapatkan air bersih dan dirinya meminta inisiatif PDAM Kota Pematangsiantar untuk membuat mobil tanki air di daerahnya tersebut.
“Untung ada tetangga saya memakai sumur bor kalau tidak masak nasi aja usah,” ujar Dewi warga lainnya. (sabaruddin purba)