SimadaNews.com – Seminggu selesai dikerjakan, proyek Dinas Pendidikan Kota Pematangsiantar, pekerjaan paving block di SMP Negeri 13 di Kelurahan Gurila, Kecamatan Siantar Martoba sudah rusak, seperti yang ditinjau, Jumat (03/09/2021)
Pantauan awak media simadanews.com di lokasi sekolah, selain pengikat pasangan paving block yang sudah rusak (sompel) di bawah wastafel cuci tangan terlihat tidak dipasang paving bloknya.
Seorang guru SMP Negeri 13 yang tidak bersedia disebut namanya, saat berbincang-bincang kepada mengatakan, sebelumnya pengikat paving block itu suda ada yang ambrol/sompel dan sempat diperbaiki, tetapi sekarang malah sudah sopel/rusak lagi.
“Sempat difoto kondisi sekolah yang sompel itu, entahlah, sayang uang negara, kalau pekerjaannya begitu,” ujarnya.
Sementara itu, LSM Pemantau Pengguna Keuangan Negara (P2KN), Lambok Tampubolon mengatakan itu semen pengikat pinggiran paving blocknya harus benar-benar kuat, kalau tidak kuat nanti paving blocknya bergeser, karena paving blocknya hanya disusun.
“Kita akan mengukur dan menghitung kerjaan tersebut, sesuai tidak dana yang dikeluarkan dengan pekerjaan itu,” katanya.
Dari plang proyek tersebut dana bersumber dari DAU, dengan angaran Rp199.772.000,00, No. 00162/kontrak/SPK/1111/VIII/2021, dan dikerjakan CV Rizky Suhunan. (Sabarudin Purba)