SimadaNews.com – Lapas Narkotika Pematangsiantar melaksanakan kegiatan upacara deklarasi janji kerja dan komitmem bersama pecanangan zona integritas wilayah bebas dari korupsi (WBK) serta wilayah birokrasi bersih dan melayani (WBBM) tahun angaran 2022, Kamis (27/01/2022).
Kalapas Sopian mengatakan bahwa sangat perlu meningkatkan kinerja satuan kerja, dan akan menggiatkan program kemandirian yang melibatkan stakeholder seksi kegiatan kerja dan warga binaan lemasyarakatan (WBP) setidaknya dalam lima kegiatan usaha yang akan menghasilkan pendapatan negara bukan pajak (PNBP).
Kegiatan kemandirian tersebut dapat berupa produksi kaos sablon, usaha laundry, pertanian, peternakan ayam dan pembuatan paving block, dirinya menyampaikan bahwa produktifitas di dalam Lapas tidak hanya berkontribusi positif terhadap keamanan dan ketertiban, tetapi juga terhadap kesejahteraan petugas yang didapat secara legal, hal tersebut berarti tidak ada ruang bagi penyalahgunaan wewenang oleh petugas berupa pemerasan, penyelundupan barang terlarang dan kegiatan ilegal lainnya.
“Ini merupakan interpretasi (perwujudan) amanat Presiden dan Menteri Hukum dan HAM Republik Indonesia agar terciptanya birokrasi yang benar-benar melayani masyarakat,” ujar Sopian.
“Saat ini Lapas Narkotika Klas IIA Pematangsiantar sedang bertransformasi back to basic sesuai arahan direktur jenderal pemasyarakatan, Back to Basic artinya kembali kepada pedoman dan langkah-langkah yang harus ditempuh untuk mewujudkan cita-cita yang telah diterapkan,” kata Humas Lapas, Eka Saputra. (Sabarudin Purba)