SimadaNews.com– Sebanyak 7 Gubernur dan 16 bupati berprestasi mendapat penghargaan dari MNC Portal Indonesia atas inovasinya dalam membangun daerah masing-masing.
Penghargaan diberikan pada Malam Penganugerahan Kepala Daerah Inovatif (KDI) 2022 yang dihelat di Venue Sam Poo Kong, Semarang, Jawa Tengah Kamis 22 September 2022.
Bupati Samosir Vandiko T Gultom terpilih menjadi salah satu Kepala Daerah Inovatif (KDI) 2022 kategori Wisata.
Vandiko melakukan inovasi dalam pengembangan wisata di Kabupaten Samosir ditengah wabah pandemi covid melanda melalui pembentukan dan pengelolaan Desa Wisata dengan inovatif dan lebih optimal.
Pengembangan sektor Parawisata yang ramah lingkungan dengan pengelolaan Desa wisata dengan optimalisasi pemanfaatan potensi Desa berupa Kekayaan warisan Budaya berupa tenun ulos, situs budaya, atraksi wisata dann pemanfaatan Rumah Adat sebagai Home Stay.
Kabupaten Samosir terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan, peningkatan Kapasitas SDM dan Promosi dengan membangun jejaring dengan sinergitas dengan berbagai penthahelix kepariwisataan, aktif melakukan Edukasi dan Vokasi Saptapesina, penerapan CHSE, Cinta budaya lokal dan pembuatan muatan lokal kebudayaan dalam kurikulum sekolah.
Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar, menyerahkan langsung penghargaan sebagai Kepala Daerah Inovatif(KDI) 2022 kategori Parawisata kepada Bupati Samosir Vandiko T Gultom.
Dalam sambutannya di depan para kepala daerah yang tengah sumringah, Mendes PDTT Abdul Halim turut memberikan Pantun yang berisikan apresiasi terhadap MNC Portal yang telah sukses menggelar KDI dalam beberapa tahun terakhir. Termasuk, dalam menciptakan para pemimpin daerah yang andal.
“Ke pasar pagi membeli bantal, tidak lupa beli minyak kurap dan sandal, melalui gelar KDI oleh MNC portal tercipta pemimpin daerah yang andal,” ujar Halim
Komisaris Utama MNC Asia Holding Tbk Agung Firman Sampurna mengatakan, tema dari penyelenggaraan Kepala Daerah Inovatif 2022 adalah ‘Inovasi untuk Akselerasi Kemajuan Daerah Menyongsong Era Society 5.0’.
“Ini adalah sebuah tema besar dan sebelum kita masuk ke tema ini sedikit mengingatkan bahwa 22 tahun yang lalu ada satu tuntutan reformasi yang kemudian mengubah penyelenggaraan sistem pemerintahan kita khususnya dalam kaitan hubungan antara pemerintah pusat dan daerah yaitu kebijakan desentralisasi,” katanya.
Dengan kebijakan desentralisasi, sebagian besar wewenang dalam penyelenggaraan daerah pembangunan daerah dan pelayanan pada masyarakat diserahkan oleh pemerintah pusat kepada daerah.
“Jadi apa yang sebenarnya diharapkan adalah ketika desentralisasi diserahkan, ketika desentralisasi diterapkan maka pemerintah daerah dapat lebih dekat dengan rakyat yang dilayaninya,” ujarnya.
Acara diakhiri dengan penampilan Band Padi Reborn, yang menghibur para kepala Daerah yang meraih penghargaan. (snc)
Laporan: Benry Naibaho