SimadaNews.com-Rektor Universita Simalungun, Dr Sarintan Efratani Damanik berpesan kepada 570 wisudawan sarjana dan pasca sarjana, untuk tetap menjaga nama baik kampus.
Hal itu disampaikan Dr Sarintan, saat mewisuda para mahasiswa yang mengakhiri masa pendidikan di Auditorium Radjamin Purba USI Pematang Siantar, Senin 31 Juli 2023.
Dr Sarintan juga berharap, kepada alumni agar tetap menjaga nama baik almamater. Sebab, kemajuan USI semata-mata bukan hasil dari upaya civitas akademik, tetapi keberhasilan dan prestasi alumni yakni menjadikan USI sebagai tujuan untuk menimba ilmu bagi masyarakat luas.
“Sebagai alumni merupakan representasi Universitas Simalungun di masyarakat. Perilaku saudara-saudari di masyarakat akan menjadi cerminan kampus ini,” ujarnya.
Dia menambahkan, agar para wisudawan ikut menjaga nama baik almamater dengan selalu berpikir, berkata, dan berbuat yang baik dan mengharapkan para wisudawan dapat mengamalkan ilmu dalam profesinya masing-masing.
“Secara lebih bertanggungjawab dan berkualitas. Jangan pernah melupakan almamater karena bagaimanapun almamater telah turut berkontribusi dalam meningkatkan kualitas,” ujarnya.
Adapun lulusan yang wisuda berasal Program Sarjana dan Magister, dimana mahasiswa dari Fakultas Ekonomi (FE) sebanyak 67 orang, Fakultas Pertanian (FP) sebanyak 96 orang.
Fakultas Hukum (FH) sebanyak 211 orang, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) 35 orang, Fakultas Teknik (FT) 66 orang.
Kemudian Sekolah Pascasarjana (SPs), jumlah wisudawan sebanyak 95 orang jumlah seluruhnya 570 orang.
Walikota Pematang Siantar diwakili Plt Kadis Pendidikan, Rudolf Barmen Manurung mengatakan kesuksesan, kewibawaan sesungguhnya dan ketenaran seseorang bukan ditentukan oleh kekayaan, rupa yang tampan atau karena silsilah keturunan.
Suksws seseorang sangatlah ditentukan oleh sejauh mana bisa mengkreasikan dirinya untuk menjadi orang yang dapat berguna dan bermanfaat bagi masyarakat.
Dia menambahkan, generasi muda yang menyandang predikat sarjana merupakan generasi penerus, kader serta calon pemimpin di masa yang akan datang.
“Semoga ilmu yang telah didapat dan diperoleh, bisa berguna dan bermanfaat terutama pada diri sendiri, keluarga, agama, serta bangsa dan negara,” ujarnya (snc)