SimadaNews.com-Untuk mencapai tujuan memajukan sektor wisata dalam lingkup Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Danau Toba, Pemerintah Kabupaten Simalungun dalam waktu dekat akan melakukan perbaikan-perbaikan badan jalan menuju objek wisata Sipolha Kecamatan Pamatang Sidamanik Kabupaten Simalungun.
Pengerjaan perbaikan jalan dimulai dari Simarimbun di perbatasan kabupaten Simalungun dengan Kota Pamatang Siantar hingga ke Nagori Sipolha di Kecamatan Pamatang Sidamanik.
Ada pun panjang badan jalan yang akan diperbaiki itu adalah sepanjang 32,7 kilometer dengan jumlah anggaran sejumlah Rp12,6 miliar.
Demikian kutipan penjelasan Olim Purba ST, PPK Program Hibah Jalan Daerah (PHJD) pada Dinas PUPR Kabupaten Simalungun kepada Jan Derita Wilson Sinaga dari Forum Lalu Lintas Angkutan Jalan (FLLAJ) Kabupaten Simalungun yang melakukan konsultasi terkait PHJD, Rabu 15 Juni 2022 yang diprogramkan di Kabupaten Simalungun Tahun Anggaran 2022 ini.
Menurut Jan Wilson, yang diwawancarai Simada News.Com di kediamannya, program ini sangat mendorong percepatan pemajuan pariwisata di kawasan Sipolha khususnya.
Dengan terpenuhinya infrastruktur jalan raya yang baik, akan menciptakan semangat wisatawan melakukan kunjungan-kunjungan hiburan wisata ke lokasi-lokasi wisata. Hal ini secara langsung juga akan dapat mendongkrak bisnis-bisnis wisata di wilayah itu.
Jan Derita Wilson menuturkan, perbaikan jalur jalan jurusan Simarimbun-Sipolha ini terdiri dari empat ruas jalan kabupaten. Yaitu ruas jalan Simarimbun-Tiga Urung satu ruas sepanjang 16,9 kilometer.
Ruas kedua, ruas jalan Tiga Urung – Gorbus sepanjang 9,5 kilometer. Ruas ketiga, ruas jalan Huta Mula – Sirpang Sipolha sepanjang 4,807 kilometer. Ruas keempat, ruas jalan Sirpang Sipolha – Sipolha sepanjang 1,503 kilometer. Total semua panjang jalan yang akan diperbaiki ini adalah sepanjang 32,7 kilometer.
” Dengan adanya peningkatan kualitas jalan ini, kami dari Forum Lalu Lintas Angkutan Jalan Kabupaten Simalungun berharap, kiranya masyarakat juga tetap mendukung perilaku berlalulintas yang baik. Dan masyarakat juga harus aktif mengawasi proses program perbaikan jalan ini agar kualitas pengerjaan berkualitas tinggi” kata Jan Wilson mengakhiri wawancara. (snc)