SimadaNews.com– Alfitra Wirawager, murid Kelas III SD yang hanyut sejak Senin sore lalu di Bah Tongguran, belum ditemukan dan masih dilakukan pencarian oleh Tim Basarnas, personel Polisi, TNI-AD dan warga.
Di lokasi pencarian, keluarga Alfitra terlihat ikut melakukan pencarian. Ayahnya Herri Adi juga tampak bersama petugas yang melakukan pencanrian melesuri sungai. Sedangkan ibunya Widiani, berada di rumah karena masih shock atas kejadian yang menimpa putra ketiganya itu.
”Mamaknya tinggal di rumah. Dia pinggsan kalau mengingat Alfitra. Kami berharap Alfitra bisa segera ditemukan dalam kondisi apapun. Kami sudah pasrah,” kata Supriatini, kakak dari Widiani ibu korban.
Perempuan berumur 42 tahun itu menuturkan, selama ini Alfitra dikenal sebagai anak yang rajin dan pintar. Dan sewaktu kejadian, Alfitra baru saja pulang sekolah Madrasah, langsung mandi-mandi bersama temannya di sungai.
Dia menambahkan, saat kejadian kedua orangtua korban tidak berada di rumah karena pergi berjualan .
Pantauan SimadaNews, Kapolsek Perdagangan AKPDaniel Tambunan berserta personel dan Tim Basarnas, masih melakukan pencarian di aliran sungai Bah Bolon yang aliranya dari ujung Bah Tongguran. (uis/mas/snc)
