SimadaNews.com-Cak kau tengok harga BBM itu, apa kali kulihat. Macam Betul Aja! Itulah salah satu tulisan yang terdapat pada karton yang dibawa salah seorang mahasiswa diantara ratusan mahasiswa yang berunjukrasa depan gedung DPRD Sumut, Jumat (6/7).
Ratusan mahasiswa dari Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Medan itu, berunjukrasa menolak kebijakan pemerintah yang menaikkan harga BBM. Menurut mereka, menaikkan harga BBM merupakan kebijakan yang tidak berpihak kepada rakyat.
Koordinator Aksi Fikri dan Ramadhan Situmorang dalam orangsinya menyampaikan, haerusnya pemeritnah kembali menurunkan harga BBM sesuai dengan harga semula. Dan pemerintah harus bisa menyediakan BBM bersubsidi secara merata, serta pemerintah harus bisa mengambil langkah yang bijaksana terkait naiknya harga minyak dunia.
”Pemerintah harus hadir memberikan solusi dan membuat kebijakan yang berpihak kepada masyarakat,” terangka mereka.
Setelah beberapa menit berorasi, perwakilan mahasiswa diterima anggota Komisi C DPRD Sumut, Mufrid Nasution. Kepada para mahasiswa, Mufrid menyebutkan, apa yang disampaikan mahasiswa akan segera disampaikan kepada pemerintah pusat dan diharapkan menjadi pertimbangan meninjau kembali harga BBM.
Pantauan SimadaNews, aksi unjuraksa IMM berjalan tertib dan dikawal personel polisi. Tampak Kapolsek Medan Baru Kompol Martuasah H Tobing, memimpin personel melakukan pengamanan saat unjukrasa berlangsung.
Kompol Martuasah saat ditemui mengaku, pihaknya menurunkan 10 persoel Polsek Medan baru dan satu pleton Polwam dari Polrestabes Medan, personel dari Sat Sabhara Polrestabes Medan, serta Brimobda Polda Sumut.
“Unjukrasa tadi berjalan aman dan tertib. Para mahasiswa berorasi, kemudian diterima DPRD Sumut. Selanjutnya mereka membubarkan diri dengan tertib,” kata Kompol Martuasah. (ali/snc)
