SimadaNews.com – Keluarga besar almarhum Sabam Sirait–Sondang Sidabutar, orangtua Menteri PKP Maruarar Sirait, bersama Social Gracia Community menyerahkan satu unit ambulans kepada Pemerintah Kabupaten Samosir dalam acara bakti sosial di Sosor Dame–Tomok, Kecamatan Simanindo, Rabu (27/8).
Penyerahan dilakukan oleh Shinta Triastuti Maruarar Sirait kepada Bupati Samosir Vandiko T. Gultom, disaksikan Ibunda Menteri PKP, Sondang Sidabutar, Pembina Social Gracia Community Lina Nurdin Tampubolon, serta sejumlah pimpinan OPD Pemkab Samosir.
Selain ambulans, keluarga besar Sabam Sirait juga menyalurkan 500 paket sembako gratis kepada masyarakat Desa Tomok dan Tomok Parsaoran, serta memberikan pelatihan kerajinan eceng gondok untuk memberdayakan komunitas lokal. Ambulans tersebut akan ditempatkan di Puskesmas Tuktuk Siadong guna memperkuat pelayanan kesehatan masyarakat.
Mewakili keluarga, Batara Immanuel Sirait, adik Menteri PKP, menegaskan bantuan ini merupakan bentuk kepedulian keluarga terhadap tanah kelahiran Ibunda Sondang Sidabutar.
“Ibu lahir 83 tahun lalu di Tomok dan selalu berpesan agar kami berbuat untuk Samosir. Ada niat membangun rumah sakit di Tomok. Untuk sementara, kami serahkan ambulans agar bisa membantu transportasi pasien,” ungkap Batara.
Bupati Vandiko Gultom menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih atas dukungan keluarga besar Sabam Sirait yang terus mengingat kampung halaman.
“Mobil ini akan kami catat sebagai aset Pemkab dan dimaksimalkan untuk kepentingan masyarakat. Tidak ada kata lain selain terima kasih yang sebesar-besarnya kepada keluarga besar Opung Sondang,” ujarnya.
Vandiko juga menekankan bahwa berbagai bantuan, termasuk pengembangan UMKM eceng gondok, menjadi penyemangat pemerintah daerah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memperkuat pariwisata Samosir.
Sementara itu, Shinta Maruarar Sirait menegaskan komitmen untuk terus mendampingi masyarakat Samosir, khususnya ibu-ibu pengrajin.
“Eceng gondok bisa menjadi sumber penghasilan. Kami sudah melatih 30 orang, dan akan terus mendampingi agar kualitas dan daya saing produk meningkat,” katanya.
Bupati berharap perhatian keluarga besar Sabam Sirait dapat berlanjut melalui program-program Kementerian PKP, khususnya dalam mendukung revitalisasi rumah tidak layak huni di Kabupaten Samosir. (SNC)
Laporan: Benry Naibaho