SimadaNews.com-Ternyata jumlah pelaku pembunuhan terhadap Justinus Sinaga, supir Grab asal Kota Siantar sebanyak tujuh orang. Lima dari pelaku sudah berhasil ditangkap, sedangkan dua orang lagi masih dalam pengejaran pihak kepolisian.
Saat proses penangkapan terhadap kelima pelaku yang tertangkap, tiga diantaranya terpaksa ditembak karena berusaha melarikan diri.
“Jumlah pelaku ada tujuh. Dua lagi masih dalam pengejaran,” kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jabar, Komisaris Besar Polisi Umar Surya Fana, kepada sejumlah wartawan.
Surya menerangkan, kelimanya ditangkap karena terbukti terlibat membunuh Justinus Sinaga (41) warga Jalan Beji Pladen Kota Depok yang merupakan pria kelahiran Kota Siantar.
Pembunuhan terhadap Justinus, berlangsung Sabtu (3/3) sekitar pukul 01.00 WIB kawasan Taman Nasional Gunung Halimun Salak, tepatnya di pinggir Jalan Desa Gunung Picung, Bogor.
“Modusnya pelaku memesan taksi online kemudian mereka membunuh korban dengan cara dijerat lehernya dan dipukul dengan batu. Mayatnya kemudian dibuang,” kata Surya.
Surya melanjutkan, jenazah Justinus ditemukan pada Senin (5/3) sekitar pukul 10.00 WIB dengan posisi tangan terikat ke belakang dan mulut serta mata dilakban.
Polisi kemudian melakukan penyelidikan, dan menemukan mobil korban Toyota Avanza warna hitam Nopol B 1992 EKN. Mobil tersebut ternyata sudah dijual pelaku ke seorang penadah dan ditangkap jajaran Polsek Subang Kota.
Dari penangkapan ini polisi kemudian melakukan penyelidikan dan akhirnya menangkap lima dari tujuh pelaku.
Lima pelaku yang ditangkap polisi, kata Surya, yaitu MA (40) yang berperan sebagai otak dan eksekutor pembunuhan, AN (20), N (30), KM (40), LH (27). Sedangkan dua pelaku masih dalam pengejaran polisi. (mas/snc)
sumber:rangkumanrepublikacoiddandetikcom
