Simada News
Sabtu, 4 Oktober 2025
No Result
View All Result
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Komunitas
  • Sudut Pandang
  • Simadagros
  • Asahan
  • Simada TV
Simada News
No Result
View All Result
Simada News
No Result
View All Result
  • SMSI
  • google news
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Kesehatan
  • Komunitas
  • Labuhan Batu Raya
  • Pesona
  • Sudut Pandang
  • Tokoh
  • SimadaTV
Home KESEHATAN

Gangguan Kesehatan Bisa Dideteksi dari Rambut

Simadanews.com by Simadanews.com
21 Januari 2020 | 17:36 WIB
in KESEHATAN
Share on FacebookShare on Twitter

SimadaNews.com-Keluhan pada rambut, seperti rambut rontok atau mudah patah sering dianggap biasa. Padahal, kalau terjadi secara berkepanjangan, perlu diwaspadai!

Dari kondisi rambut bisa deteksi adanya gangguan kesehatan, berikut enam tanda gangguan kesehatan yang dapat dideteksi dari rambut sebagaimana dikutip dari klikdokter.

Gangguan Hormon Tiroid

Penyakit ini bisa berupa kelebihan hormon tiroid (hipertiroid) atau kekurangan hormon tiroid (hipotiroid). Biasanya, masalah kesehatan ini dapat menyebabkan kerontokan rambut. Karena, hormon tiroid berperan dalam menumbuhkan dan menjaga kekuatan akar rambut.

Umumnya, penderita gangguan tiroid juga mengalami gangguan kesuburan atau siklus haid yang tidak teratur. Nah, gejala lain hipotiroid adalah mudah merasa kedinginan, berat badan bertambah meski tidak makan banyak, mudah lelah, kulit kering, sering sembelit, dan suasana hati cenderung dalam keadaan depresi.

Sebaliknya, gejala hipertiroid biasanya berupa mudah berkeringat, berat badan menurun, sulit tidur, tremor, jantung berdebar, dan frekuensi buang air besar lebih sering dari biasanya.

Alopecia Areata

Penyakit alopecia areata ditandai dengan kerontokan rambut yang khas. Rambut rontok yang menyebabkan kebotakan berbentuk koin uang di kepala. Bukan hanya di kepala, penyakit ini juga bisa menyebabkan kebotakan di alis dan janggut.

Kebotakan rambut akibat alopecia areata dapat terjadi secara mendadak, dan bisa juga terjadi perlahan dalam beberapa minggu. Penyakit ini merupakan jenis penyakit autoimun. Namun, mekanisme penyebabnya belum dapat dijelaskan hingga saat ini.

Vitiligo

Vitiligo merupakan kelainan kulit yang disebabkan oleh gangguan produksi pigmen yang mewarnai kulit. Akibatnya, kulit menjadi berwarna lebih muda. Perubahan warna tersebut umumnya tidak terjadi pada seluruh bagian tubuh, melainkan berupa bercak-bercak di beberapa bagian tubuh.

Penyakit ini juga menyebabkan gejala pada rambut berupa perubahan warna menjadi abu-abu atau putih. Warna rambut yang berubah ini bukan hanya di kepala, tetapi juga alis, bulu mata, janggut, atau rambut di daerah tangan dan kaki. Selain itu, vitiligo juga bisa menyebabkan kerontokan rambut.

Systemic Lupus Erythematosus (SLE)

SLE atau penyakit lupus adalah penyakit autoimun yang menyerang berbagai organ tubuh. Meski gejala pada rambut bukanlah keluhan utamanya, rambut rontok dapat menjadi tanda awal penyakit ini. Kerontokan rambut yang dialami penderita lupus bisa tumbuh kembali, tapi bisa juga meninggalkan kebotakan permanen.

Selain itu, gejala lain yang sering dialami ialah rasa lelah berlebihan, nyeri dan bengkak pada sendi-sendi, adanya ruam kemerahan di daerah pipi dan hidung, dan kulit memerah bila terpapar sinar matahari. Lalu, demam naik turun, sering sariawan di mulut, anemia, dan bengkak-bengkak di daer ah tungkai bawah juga kerap terjadi.

Penyakit infeksi jamur yang disebut tinea capitis menyerang rambut dan kulit kepala. Rambut bisa menjadi rontok atau mudah patah. Selain itu, gejala yang umumnya dirasakan paling mengganggu dari penyakit ini adalah gatal pada kulit kepala.

Dalam sebagian kasus, tinea kapitis juga menyebabkan luka dan borok pada kulit kepala. Untuk mengobati penyakit ini, dibutuhkan pengobatan dengan tablet anti-jamur selama beberapa minggu.

Dermatitis Seboroik

Ketombe yang membandel adalah salah satu gejala dermatitis seboroik. Perbedaannya dengan ketombe biasa adalah pada dermatitis seboroik umumnya berwarna kekuningan dan berminyak.

Selain itu, umumnya ketombe akibat penyakit ini tak membaik dengan penggunaan sampo anti-ketombe. Hingga kini, penyebab dermatitis seboroik belum diketahui dengan jelas. Namun, diduga berkaitan dengan adanya jamur, gangguan sistem imun, dan stres.

Jadi, jangan sepelekan bila tiba-tiba ada keluhan tidak biasa pada rambut. Bisa jadi hal itu menjadi tanda adanya gangguan kesehatan! Konsultasikan dengan dokter agar mendapat penanganan yang tepat. (kldc/snc)

Editor: Hermanto Sipayung

 

Share223Tweet140Pin50

Berita Terkait

Ilustrasi penyakit nyeri sendi atau geja asam urat.

Rahasia Mengatasi Nyeri Sendi: Tips Teruji untuk Menyiasati Asam Urat

24/03/2024

SimadaNews.com-Penyakit asam urat adalah kondisi yang disebabkan oleh penumpukan asam urat di dalam tubuh, yang biasanya terjadi karena metabolisme purin...

385 Orang setiap Hari Meninggal Dunia karena Penyakit TBC

18/02/2024

SimadaNews.com-Sebanyak 385 orang setiap hari meninggal dunia karena mengidap penyakit Tuberkolosis atau TBC. Hal itu disampaikan, Guru Besar Tetap dalam...

5 Manfaat Bila Rutin Minum Jus Bayam

17/02/2024

SimadaNews.com- Bayam merupakan jenis sayuran hijau bisa dinikmati dalam berbagai bentuk sajian, mulai dari sup, tumis bahkan dalam bentuk jus....

Ini Bahaya Konsumsi Makanan Ringan Kemasan…

22/01/2024

SimadaNews.com-Makanan ringan kemasan atau yang dikenal sebagai cemilan merupakan makanan yang biasa dikonsumsi diantara waktu makan yang berguna untuk menahan...

dr Susanti Kunjungi Puskesmas Ksatria dan Pardamean

08/01/2024

SimadaNews.com - Memastikan pelayanan kesehatan sudah berjalan dengan baik kepada masyarakat, Wali Kota Pematang Siantar dr Susanti Dewayani kunjungi Puskesmas...

Gandeng Yayasan Buddha Tzu Chi, Lapas Tebing Tinggi Gelar Bakti Sosial Kesehatan WBP

10/12/2023

SimadaNews.com-Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tebing Tinggi bersama Yayasan Buddha Tzu Chi dan Tzu Chi International Medical Association (TIMA) mengadakan...

Berita Terbaru

News

Mutasi dan Rotasi di Pemko Pematangsiantar, 51 Pejabat Duduki Jabatan Baru

4 Oktober 2025 | 10:06 WIB
News

Rektor USI Kukuhkan 600 Mahasiswa Baru

3 Oktober 2025 | 13:18 WIB
News

KEARIFAN YANG TERKOYAK

3 Oktober 2025 | 08:54 WIB
News

Tokoh Masyarakat dan GERPASI Mantapkan Langkah Pemekaran Kabupaten Simalungun

2 Oktober 2025 | 23:36 WIB
News

145 Kg Sabu dan 76 Ribu Ekstasi Disita, Poldasu Pamer Hasil Tangkapan di Tebing Tinggi

2 Oktober 2025 | 22:17 WIB
News

Pemko Siantar Pasang 6 CCTV di Lokasi Relokasi Pedagang Pasar Horas

2 Oktober 2025 | 16:18 WIB
News

Kontroversial, Desa Sennah yang Bermasalah Dana Desa Dicanangkan Jadi Desa Anti Korupsi

2 Oktober 2025 | 11:00 WIB
News

Ariston Sidauruk: Satgas dan SPPG Harus Maksimal Dukung Program Makan Bergizi Gratis

2 Oktober 2025 | 10:39 WIB
News

Jalan Danau Ranau Diaspal, Warga Bersyukur

1 Oktober 2025 | 21:49 WIB
News

Wesly Silalahi Serahkan 7,5 Ton Benih Padi Unggul kepada Petani

1 Oktober 2025 | 07:02 WIB
News

Sumatera Utara Resmi Raih Predikat Universal Health Coverage Prioritas

30 September 2025 | 17:59 WIB
News

Polsek Balige Amankan 24 Sepeda Motor Knalpot Bolong

30 September 2025 | 12:06 WIB
  • Redaksi
  • Terms
  • Policy
  • Pedoman

© 2018-2024 Simada News

rotasi barak berita hari ini danau toba sumber

  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
    • No Result
      View All Result
      • News
      • Ekbis
      • Jagad Raya
      • Komunitas
      • Sudut Pandang
      • Simadagros
      • Asahan
      • Simada TV

      © 2018-2024 Simada News

      rotasi barak berita hari ini danau toba sumber