SimadaNews.com – Menjelang pengoperasian Tol Simpang Panei yang dijadwalkan pada Agustus 2025, kekhawatiran akan kemacetan parah di kawasan Jalan Parapat Simpang Dua kian mencuat.
Kapolres Pematangsiantar AKBP Sah Udur Togi Marito Sitinjak secara tegas meminta Pemerintah Kota Pematangsiantar membuka akses jalan lingkar (ringroad) dari Jalan Saribudolok menuju Jalan Parapat untuk mengurai potensi kemacetan tersebut.
“Ruas jalan saat ini tidak mampu menampung lonjakan volume kendaraan. Badan jalan tetap, sementara kendaraan meningkat, terutama saat akhir pekan, libur panjang, dan hari besar keagamaan,” kata Kapolres dalam rapat Persiapan Peresmian Gerbang Tol Simpang Panei, di Command Center Balai Kota, Senin (4/8/2025).
Berdasarkan prediksi pihak kepolisian, saat momen Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026 nanti, jumlah kendaraan bisa mencapai 1.000 unit per dua menit di kawasan Simpang Dua.
Jika tidak diantisipasi, kemacetan berat diyakini tidak terhindarkan.
Untuk itu, Kapolres menyarankan agar ringroad dari samping Polsek Siantar Marihat hingga ke samping Hotel Flora Inn segera dibuka dan diaktifkan sebagai jalur alternatif.
Pemko Siantar Siapkan Langkah Cepat
Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kota Pematangsiantar Sofian Purba menyatakan, koordinasi lintas perangkat daerah (OPD) akan ditingkatkan guna mempercepat kesiapan infrastruktur.
Salah satu langkah awal adalah pengerasan jalan di ruas ringroad tersebut.
“Memutus kemacetan menuju arah Simpang Dua merupakan salah satu target kita,” ungkap Sofian.
Sementara itu, Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Ir Christina Risfani Sidauruk mengungkapkan pihaknya akan mendukung dengan pemasangan lampu jalan sepanjang 1,7 kilometer di ruas ringroad tersebut.
“Ada sekitar 50-an titik yang akan dipasang lampu jalan. Jumlah pastinya masih kita hitung,” katanya.
Wesly Silalahi: Jangan Ditunda Lagi!
Wali Kota Pematangsiantar Wesly Silalahi SH MKn menegaskan agar pengerjaan ringroad dilakukan secepatnya tanpa penundaan.
“Jangan ditunggu-tunggu lagi!” tegas Wesly dalam rapat yang juga dihadiri Kasat Lantas Iptu Friska Susana dan Sekretaris Dinas Perhubungan Lusamti Simamora.
Dengan langkah cepat tersebut, diharapkan potensi kemacetan saat peresmian hingga pengoperasian Tol Simpang Panei bisa diminimalisasi dan masyarakat dapat menikmati akses yang lebih lancar menuju kawasan Parapat. (SNC)