SimadaNews.com – Indonesia mencatat sejarah baru di dunia olahraga air. Boanerges Ratag, remaja 16 tahun asal Papua Barat, sukses merebut gelar Juara Dunia APB-UIM Endurance World Championship Grand Prix of Indonesia 2025 yang digelar di Danau Toba, Jumat (15/8).
Prestasi ini menobatkan Ratag sebagai pebalap Indonesia pertama sekaligus juara dunia termuda dalam sejarah Aquabike.
Ratag tampil konsisten sejak hari pertama lomba, mengoleksi total 136 poin—unggul 23 poin dari pesaing terdekatnya, Jay Finlinson (AS) yang meraih 113 poin, dan Anthony Radetic (AS) di posisi ketiga dengan 92 poin.
“Hari ini bukan hanya kemenangan saya, tapi kemenangan untuk Indonesia. Terima kasih untuk semua doa dan dukungan, terutama masyarakat Papua Barat dan seluruh rakyat Indonesia,” ujar Ratag usai penyerahan trofi.
Ketua Panitia Lake Toba GP sekaligus Direktur Operasi ITDC, Troy Warokka, menyebut kemenangan ini sebagai “kado terindah” jelang HUT ke-80 RI.
“Dari Papua Barat, Ratag mengibarkan Merah Putih di podium tertinggi dunia. Prestasinya membuktikan anak bangsa mampu bersaing di level internasional, sekaligus menjadi inspirasi generasi muda untuk berani bermimpi,” kata Troy.
Keberhasilan ini semakin istimewa karena diraih hanya dua hari sebelum peringatan Hari Kemerdekaan. Semangat juang Ratag di lintasan air dianggap mencerminkan nilai perjuangan dan pantang menyerah yang diwariskan para pahlawan bangsa.
Sebagai penyelenggara lokal, InJourney Tourism Development Corporation (ITDC) bersama para pemangku kepentingan memastikan kesiapan infrastruktur, fasilitas, dan layanan pendukung.
Kolaborasi tersebut menjadi kunci sukses terselenggaranya event kelas dunia di Danau Toba, yang tak hanya melahirkan juara baru, tetapi juga menghadirkan pengalaman tak terlupakan bagi penonton. (SNC)
Laporan: Jaya Napitupulu