Simada News
Kamis, 15 Mei 2025
No Result
View All Result
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Komunitas
  • Sudut Pandang
  • Simadagros
  • Asahan
  • Simada TV
Simada News
No Result
View All Result
Simada News
No Result
View All Result
  • SMSI
  • google news
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Kesehatan
  • Komunitas
  • Labuhan Batu Raya
  • Pesona
  • Sudut Pandang
  • Tokoh
  • SimadaTV
Home News

Indonesia Pimpin Aksi Penanggulangan Zoonosis Tingkat Global

Simadanews.com by Simadanews.com
7 November 2018 | 20:58 WIB
in News
Share on FacebookShare on Twitter

SimadaNews.com- Pemerintah Indonesia menegaskan komitmen untuk mencegah dan menanggulangi penyebaran penyakit zoonosis atau penyakit hewan yang menular terhadap manusia secara global.

Hal tersebut dibuktikan oleh Indonesia dengan menjadi tuan rumah dan memimpin pertemuan Pencegahan dan Pengendalian Zoonosis yang merupakan salah satu rangkaian acara Global Health Security Agenda (GHSA) Ministerial Meeting yang diselenggarakan, Senin-Kamis (5-8/11) di Nusa Dua, Bali.

Sebanyak 15 negara yang tergabung dalam Zoonotic Diseases Action Package (ZDAP) hadir membahas pencapaian dan rencana aksi implementasi 2014-2019. Rencana aksi implementasi ini menjadi salah satu hal penting yang dicapai oleh kepemimpinan Indonesia dalam forum internasional pengendalian penyakit zoonosis.

Dalam rencana aksi tersebut beberapa hal penting disetujui bersama, termasuk dukungan masing-masing negara anggota ZDAP untuk melanjutkan penanganan penyakit zoonosis, pertukaran informasi, peningkatan kapasitas, serta komitmen jangka panjang penanganan tanggap darurat zoonosis.

Pada pertemuan tersebut, Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kesehatan Kemenko PMK, Sigit Priohutomo mengatakan, sudah banyak upaya yang telah dilakukan Indonesia untuk meningkatkan kapasitas sumber daya di bidang kesehatan terpadu dalam menanggulangi ancaman kesehatan global, khususnya zoonosis. Salah satunya dengan menginisiasi kerjasama lintas sektor.

“Tiga kunci keberhasilan pengurangan risiko pandemi adalah koordinasi, advokasi, dan kolaborasi antar stakeholder (pemangku kepentingan) terkait,” terangnya.

Sigit menyampaikan, kerjasama lintas sektor dalam pencegahan dan pengendalian zoonosis tersebut diwujudkan melalui kerjasama program Emerging-Pandemic Threats (EPT-2) dengan Badan Pembangunan Internasional Amerika Serikat (USAID). Kerjasama ini melibatkan Kementerian Pertanian, Kementerian Kesehatan, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, perguruan tinggi, lembaga penelitian, pemerintah daerah, serta organisasi internasional seperti Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan Organisasi Pangan Dunia (FAO).

Sementara itu, Anung Sugihantono, Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Kementerian Kesehatan mengatakan, Indonesia telah mempunyai sistem kewaspadaan dini dan respons yang terintegrasi untuk mengatasi ancaman pandemi (penyakit yang menyebarluas) pada manusia.

“Salah satu keberhasilan dalam pengendalian zoonosis ialah dengan menurunnya angka kasus flu burung pada manusia, sejalan dengan menurunnya kasus pada hewan melalui kerjasama antara petugas lapangan dari sektor kesehatan masyarakat dan kesehatan hewan,” ungkapnya.

Sedangkan I Ketut Diarmita, Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kementerian Pertanian menegaskan bahwa kesehatan hewan sangat berperan penting terhadap terciptanya kesehatan global, terlebih karena hewan adalah salah satu sumber pangan.

Dia menyebutkan, upaya pengendalian zoonosis merupakan prioritas utama dalam kesehatan hewan karena dapat meminimalisir ancaman pada kesehatan masyarakat dan meningkatkan ekonomi industri peternakan.

I Ketut berpendapat, perlu adanya peningkatan kapasitas sumber daya kesehatan hewan dalam deteksi, pencegahan, dan respon terhadap penyakit hewan, terutama zoonosis.

Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Wiratno, menyampaikan, pencapaian yang tak kalah penting terkait penanggulangan zoonosis yang bersumber dari satwa liar.

“Pembangunan Sistem Informasi Pelaporan Kesehatan Satwa Liar (SEHATSATLI) merupakan salah satu upaya deteksi dini penyakit pada satwa liar di ex-situ yang berpotensi menular pada hewan domestik dan manusia,” jelasnya.

Wiratno melanjutkan, pihaknya juga berkomitmen menanggulangi zoonosis dengan membentuk gugus tugas “One Health” yang anggotanya terdiri dari lintas sektor untuk pengendalian zoonosis bersumber satwa liar.

Di tengah keberhasilan Indonesia dalam mengendalikan ancaman pandemi, Sigit kembali mengingatkan untuk meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan oleh lintas sektor untuk mencegah pandemi di masa depan. Mengingat sumber daya alam Indonesia termasuk keanekaragaman hayati yang ada, corak sosial ekonomi masyarakat maka Indonesia tetap menempatkan pencegahan zoonosis dan Penyakit Infeksi Baru (PIB) sebagai prioritas upaya pengendalian.

Mark McGovern, Konsulat Jenderal Amerika Serikat mengapresiasi Indonesia yang telah berhasil mengembangkan integrasi dan koordinasi lintas sektoral untuk mendeteksi, mencegah dan menanggulangi ancaman pandemi.

Ia menegaskan diperlukan komitmen lebih lanjut, guna memastikan sistem yang telah ada dapat terus berjalan dengan baik.

McGovern memastikan sistem yang telah dikembangkan berjalan dengan baik, maka perlu untuk mengenali peran dari setiap kementerian dan lembaga terkait dalam mendukung keamanan kesehatan global.

”Pemerintah Amerika Serikat sebagai negara sahabat siap mendukung Indonesia untuk terus meningkatkan kapasitas dalam mencegah dan mengendalikan zoonosis,” pungkasnya. (rel/snc)

Share220Tweet137Pin49

Berita Terkait

3 Ruangan SDN 095227 Gunung Datas Raya Kahean Terbakar, Kerugian Ditaksir Rp200 Juta

14/05/2025

SimadaNeww.com- Kebakaran hebat terjadi di SD Negeri 095227 Gunung Datas, Kecamatan Raya Kahean, Kabupaten Simalungun, Rabu (14/5) sekitar pukul 13.30 WIB....

Digerebek, 4 Pengedar Sabu Ditangkap dari Perumahan Bongbongan Pematangsiantar

14/05/2025

SimadaNews.com- Satuan Reserse Narkoba Polres Pematangsiantar berhasil mengungkap jaringan peredaran narkotika jenis sabu di Perumahan Bombongan, Jalan Bombongan Raya, Kelurahan...

Oplus_131072

Barang Bukti 7,4 Gram, Pengedar Sabu Ditangkap di Kampung Tanjung Pasir Tanah Jawa

14/05/2025

SimadaNews.com- Tim Intelrem 022/PT mengamankan pria diduga sebagai pengedar narkotika jenis sabu-sabu dalam operasi penangkapan di Kampung Tanjung Pasir Pasar...

Website CCTV Pelintas Pematangsiantar Alami Serangan Siber, Pengguna Dialihkan ke Situs Judi

13/05/2025

SimadaNews.com – Laman resmi CCTV Pemantauan Lalu Lintas (Pelintas) milik Pemerintah Kota Pematangsiantar mengalami serangan siber pada Selasa (13/5/2025) sekitar pukul...

Tiga Ruko di Tapian Dolok Hangus Terbakar, Diduga Akibat Korsleting Listrik

12/05/2025

SimadaNews.com – Kebakaran hebat melanda tiga unit rumah permanen jenis ruko di Simpang Sinasak, Lingkungan IV, Kelurahan Sinasak, Kecamatan Tapian Dolok,...

Dari Perempuan untuk Negeri

11/05/2025

SimadaNews.com - Ketua TP PKK Kota Pematangsiantar Ny Liswati Wesly Silalahi ikuti pertemuan Ladies Program yang digelar di Grand City...

  • Redaksi
  • Terms
  • Policy
  • Pedoman

© 2018-2024 Simada News

rotasi barak berita hari ini danau toba

No Result
View All Result
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Komunitas
  • Sudut Pandang
  • Simadagros
  • Asahan
  • Simada TV

© 2018-2024 Simada News

rotasi barak berita hari ini danau toba