SimadaNews.com-Personel gabungan yang bertugas pada Operasi Ketupat 2018, benar-benar mengantisipasi empat potensi kerawanan yang dimungkinkankan terjadi.
Empat potensi itu yakni, stabilitas harga dan ketersediaan bahan pangan, permasalahan kelancaran dan keselamatan arus mudik dan balik, potensi bencana alam dan gangguan kantibmas dan ancaman tindak pidana terorisme.
Hal itu disampaikan Kapolri Kapolri Jenderal Tito Karnavian, dalam amanat tertulisnya yang dibacakan Kapolres Simalungun AKBP M Liberty Panjaitan, saat Apel Pasukan Operasi Ketupat di Lapangan Kodim 02/07 Simalungun.
Pada kesempatan itu, Kapolri meminta seluruh jajaran tetap waspada dan memberikan pelayanan kepada masyarakat dan menjaga kekondusifan dan ketertiban di lingkungan masyarakat.
Diketahui apel pasukan Operasi Ketupat 2018 berthema ”Melalui apel gelar pasukan oprasi ketupat 2018 kita tingkatkan sinergi polri dengan instansi terkait dalam rangka memberikan rasa aman dan nyaman pada perayaan Idul Fitri 1438 H”.
Tampak hadir saat apel, Dandim Simalungun Letkol Inf. Robinson Tallupadang SIP, Wakil Bupati Simalungun Ir.Amran Sinaga, Pejabat Utama dan Polsek jajaran Polres Simalungun. (din/snc)
