SimadaNews.com-Pasca dipukuli sejumlah pria, Kontributor EvarinaTv Zulkarnain Aritonang sudah mengambil visum di rumah sakit dan membuat laporan ke Polsek Siantar Timur. Namun sayang, laporan yang disampaikan tidak mendapat respon dari pihak kepolisian.
Buktinya, hingga Senin (29/1) laporan pengaduan secara resmi oleh Zulkarnain belum diterima personel Polsek Siantar Timur. Bahkan sempat terjadi keributan antara Zulkarnain dengan personel penjagaaan yang dinilai tidak koperatif menerima laporan pengaduannya.
Personel polisi yang berjaga itu, beralasan personel yang menangani laporan awal belum sampai di mapolsek. Bakkan ketika sejumlah wartawan yang mendampingi Zulkarnain pun sempat dilarang oleh oknum personel supaya tidak ikut campur. Bukan hanya itu, personel itu melarang wartawan mengambil gambar perdebatan antara Zulkarnain dengan personel lainnya.
Kanit Reskrim Polsek Siantar Timur Iptu L Sinaga yang berada di lokasi, juga berpendapat sama dengan personel sebelumya. Dia mengatakan, pihaknya tidak bisa menerima laporan Zulkarnain karena kurangnya saksi.
”Kurang saksi. Kalau istrinya jadi saksi, itu masih kurang. Jadi ikuti sesuai prosedur. Kalau bisa cari saksi satu lagi,” kata Sinaga.
Pendapat berbeda disampaikan Kapolsek Siantar Timur Iptu Elman Tappubolon ketika dikonfirmasi sejumlah wartawan. Dia malah mengaku, pihaknya sudah menerima laporan Zulkarnain.
”Laporannya sudah masuk, STPL nya nanti menyusul,” katanya singkat.
Zulkarnain ketika ditanyai, mengaku laporan dan STPL belum ada diterima pihak Polsek Siantar Timur. (uis/mas/snc)
