SimadaNews.com – Indonesia segera menerima vaksin Moderna sebanyak 1.420.600 dosis dan AstraZeneca sebanyak 4.244.200 dosis yang akan tiba di tanah air pada Minggu (26/12/2021).
Kedua vaksin ini, didapatkan melalui donasi dari program bersama COVID-19 Vaccines Global Access (COVAX) Facility menggandeng negara-negara lain di dunia. Sebagai upaya dalam mengentaskan wabah global COVID-19 di berbagai belahan benua.
Secara khusus, vaksin Moderna yang segera diterima Indonesia merupakan keberhasilan kerja sama dengan melibatkan negara Perancis dan COVAX. Sehingga, Indonesia mampu mendapatkan sejumlah donasi vaksin di atas.
Kedatangan vaksin Moderna ini masuk dalam tahap kedatangan ke-176 yang rencananya akan tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten pada sekitar pukul 13.15 WIB. Menggunakan maskapai Singapore Airlines dengan nomor penerbangan SQ 958.
Badan POM telah menerbitkan Emergency Use Authorization (EUA) untuk vaksin merek Moderna COVID-19 Vaccine pada Juli 2021. Moderna COVID-19 Vaccine merupakan vaksin yang dikembangkan dengan platform mRNA.
Vaksin ini digunakan dengan indikasi pencegahan COVID-19 yang disebabkan oleh SARS-CoV-2 untuk orang berusia 18 tahun ke atas. Diberikan secara injeksi intramuscular, dosis 0,5 mL dengan dua kali penyuntikan dalam rentang waktu satu bulan.
Selanjutnya, vaksin AstraZeneca yang segera diterima Indonesia merupakan buah hasil kerja sama negara Yunani-Jerman dengan melibatkan COVAX. Sehingga, Indonesia mampu mendapatkan sejumlah donasi vaksin di atas.
Kedatangan vaksin AstraZeneca ini, masuk dalam tahap kedatangan ke-177 yang rencananya tiba di tanah air pada sekitar pukul 15.45 WIB melalui Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten pada Minggu (26/12/2021). Menggunakan maskapai Emirates Airlines dengan nomor penerbangan EK356.
Terkait dengan vaksin tersebut Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) pada 22 Februari 2021, telah menerbitkan Emergency Use Authorization (EUA) untuk Vaksin AstraZeneca. Sehingga penggunaan vaksin ini dapat dipastikan aman dalam berkontribusi pada vaksinasi massal yang sedang digencarkan pemerintah. (InfoPublik.id/***)