SimadaNews.com – Bupati Kabupaten Samosir Vandiko T. Gultom meresmikan kegiatan pembukaan Jalan Bonan Dolok-Binangara yang dikerjakan melalui Karya Bhakti TNI secara sistem swakelola antara Pemerintah Kabupaten Samosir, Kodim 0210/TU, masyarakat Bonan Dolok dan Hasinggahan di Desa Bonan Dolok, Kecamatan Sianjur Mulamula, Selasa (08/06/2021).
Bupati menyampaikan kegiatan ini merupakan bagian dari Program 100 Hari Kerja Bupati Samosir 2021 untuk membuka akses jalan antar desa sebagai bagian dari peningkatan infrastruktur jaringan jalan.
Pembukaan jalan Bonan Dolok-Binangara Kecamatan Sianjur Mulamula berada pada ruas jalan Simpang Tulas-Binangara dengan panjang 24,5 kilometer yang merupakan salah satu jalan strategis kabupaten dan jalan pesisir lingkar luar Danau Toba yang menghubungkan 7 kabupaten kawasan Danau Toba sebagai Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN).
Kondisi ruas jalan Simpang Tulas-Binangara saat ini sepanjang 3 kilometer yang sudah dilakukan perkerasan hotmix dan rabat, sepanjang 16,5 kilometer yang sudah ada badan jalan namun belum layak untuk dilalui dan sepanjang 5 kilometer yang belum memiliki badan jalan.
Vandiko menjelaskan pembukaan jalan Bonan Dolok-Binagara panjang 800 meter dengan lebar 8 meter, pembangunan dyik sepanjang 475 meter, pembangunan saluran pasangan panjang 40 meter, penggantian papan lantai jembatan sepanjang 9,30 meter.
“Pembukaan ruas jalan ini akan sangat bermanfaat bagi masyarakat Bonan Dolok dan Hasinggahan dalam rangka peningkatan perekonomian masyarakat dan akan terbukanya objek-objek wisata baru dalam mendukung Danau Toba sebagai Destinasi Super Prioritas,” kata Bupati.
Danrem 023/KS Sibolga, Kol. Inf. Febrian B. Sikumbang dalam sambutan yang dibacakan Dandim 0210/TU, Letkol. Roni Agus Widodo, menyampaikan Program Karya Bhakti TNI ini merupakan program yang melibatkan lintas sektoral TNI, Polri, Pemerintah Daerah dan Masyarakat, dilaksanakan sebagai upaya membantu percepatan akselerasi pembangunan di daerah prioritas.
Karya Bhakti TNI ini akan berlangsung selama 30 hari dengan mengangkat Tema “Karya Bhakti TNI Pengabdian untuk Negeri”.
Melalui kegiatan ini diharapkan dapat mempercepat pembangunan di daerah melalui pembukaan jalan, peningkatan perekonomian masyarakat serta akan mendorong tumbuhnya kreasi dan inovasi masyarakat sekitar dan menumbuhkan kembali budaya gotong royong, dan mempererat hubungan TNI dan masyarakat.
“Selain kegiatan fisik, melalui Karya Bhakti TNI ini juga akan dilakukan pembangunan Non Fisik seperti kegiatan Penyuluhan Kesehatan, Perekonomian, Sadar Hukum, Keluarga Berencana, Wawasan Kebangsaan, dan Keamanan kepada masyarakat,” katanya. (Benry Naibaho)