Di samping itu juga terus menumbuhkan semangat membaca dan mempelajari Al Qur’an dengan benar serta menjadikannya sebagai pedoman hidup dalam menghadapi derasnya pengaruh globalisasi bagi umat Islam, terutama anak-anak maupun generasi muda selaku penerus perjuangan bangsa.
Sekaitan dengan itulah papar Akyar, Pemko Medan telah melaksanakan program Maghrib Mengaji dan sampai saat ini berjalan dengan lancar.
“Saya berharap masyarakat yakni orang tua, ulama dan pemuka agama, kelurahan, kecamatan serta Lembaga Agama Islam mengajak generasi Islam Kota Medan secara persuasif untuk mengikuti program tersebut,” jelasnya.
Dengan mengikuti program Maghrib Mengaji, jelas Wakil Wali Kota, dapat menggali potensi, minat dan baca Al Qur’an menuju generasi Qur’ani yang cerdas, berprestasi dan berakhlakul karimah sehingga terwujud Medan rumah Kita menjadi kota masa depan yang multikultural, berdaya saing, humanis, sejahtera dn religius.
Terakhir, Akhyar menyampaikan ucapan kepada kafilah yang menjadi juara umum dan berpesan agar dapat meningkatkan lagi kemampuan dan prestasinya di jenjang yang lebih tinggi lagi. Sedangkan bagi kafilah yang belum mendapat gelar juara, agar tidak berkecil hati dan terus belajar sehingga bisa meraih prestasi pada MTQ k2-53 Kota Medan tahun 2020.
Selain memberikan piala dan uang pembinaan kepada qori-dan qoriah pemenang MTQ, panitia juga membagikan piala dan uang pembinaan kepada pemenang pawai ta’aruf yang digelar untuk memeriahkan pembukaan MTQ.
Juara pertama pawai ta’aruf dimenangkan Kecamatan Medan Marelan, juara kedua diraih Kecamatan Medan Timur dan Kecamatan Medan Tuntungan sebagai juara ketiga.
Selanjutnya untuk pemenang stand terbaik tingkat kecamatan, juara pertama diraih tuan rumah Kecamatan Medan Marelan, Kecamatan Medan Labuhan juara kedua dan Kecamatan Medan Sunggal Juara Ketiga.
Untuk stand terbaik tingkat OPD diraih Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Penataan Ruang Medan sebagai juara pertama, Dinas Ketahanan Pangan juara kedua dan Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Pemberayaan Masyarakat Kota Medan sebagai juara ketiga. Sedangkan stand favorit diraih TP PKK Kota Medan. (nelli/snc)