SimadaNews.com-Tokoh masyarakat Kota Medan, Kombes Pol (Purn) Dr Maruli Siahaan, mengimbau kepada masyarakat Kota Medan, hendaknya tidak ikut-ikutan dalam gerakan People Power yang digulirkan sejumlah pihak.
Kombes Pol (Purn) Maruli, malah mengajak masyarakat Kota Medan, supaya menolak gerakan itu karena bisa saja pemicu terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan di tengah-tengah masyarakat.
Menurut pria yang akrab dipanggil Maruli ini, selama ini Kota Medan sudah dikenal dengan keberagamannya. Dan tidak pernah terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, karena sesama masyarakat saling menghargai satu sama lain.
Keberagaman Kota Medan, dibuktikan dengan kekerabatan yang sudah saling terjalin antara suku satu sama lain yang menjadikan masyarakat Kota Medan lebih mengutamakan persatuan dan kesatuan.
“Sehingga gerakan People Power yang didengungkan tidak perlu disikapi. Apalagi diikuti, karena bisa membuat masyarakat Kota Medan terpecah. Daripada terpecah, lebih baik jangan diikuti gerakan itu,” saran Maruli.
Dia mengungkapkan, gerakan People Power menyikapi hasil Pemilu 2019, merupakan gerakan yang berlebihan. Sebab, soal hasil Pemilu harusnya disikapi dengan bijaksana dan memberikan kepercayaan kepada penyenggara yakni KPU.
Dan apabila ditemukan kejanggalan dalam proses Pemilu, lebih baik disikapi secara proses hukum yang berlaku, dan tidak perlu membuat gerakan yang berlebihan.
Maruli menambahkan, masyarakat Kota Medan kira dapat menunjukkan rasa cinta terhadap NKRI dan mempertahankan nilai-nilai persatuan dan kesatuan, sehingga apapun upaya pihak lain yang ingin memecah persatuan, bisa ditangkal. (snc)
Laporan: Rio Sinaga
Editor: Hermanto Sipayung