Simada News
Jumat, 19 September 2025
No Result
View All Result
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Komunitas
  • Sudut Pandang
  • Simadagros
  • Asahan
  • Simada TV
Simada News
No Result
View All Result
Simada News
No Result
View All Result
  • SMSI
  • google news
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Kesehatan
  • Komunitas
  • Labuhan Batu Raya
  • Pesona
  • Sudut Pandang
  • Tokoh
  • SimadaTV
Home Ekbis

Lahan Food Estate Berbasis Hortikultura  ini Ditargetkan Selesai Tanam pada Januari

Simadanews.com by Simadanews.com
19 Desember 2020 | 04:22 WIB
in Ekbis
Share on FacebookShare on Twitter

SimadaNews.com – Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo mendampingi Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan meninjau perkembangan penanaman dan kawasan lahan lumbung pangan baru (food estate) di Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas).

Lahan food estate berbasis hortikultura  ini ditargetkan akan selesai tanam pada Januari tahun depan.

“Pengolahan lahan food estate ini sudah hampir 90 persen lebih, pengolahan sampai dengan membangun bedengan sudah sampai 70 persen. Bulan Desember ini, InsyaAllah selesai 100% pemasangan mulsa dan penanaman nya itu sudah tidak lama tinggal butuh menggerakkan lebih banyak orang dan tentu saja sesuai dengan target yang ada Januari Insyaallah penanaman sudah selesai,” ujar Mentan Syahrul saat diwawancarai usai meninjau lokasi food estate di Desa Ria-Ria, Kecamatan Pollung, Kabupaten Humbahas, Jumat (18/12/2020).

Mentan Syahrul mengatakan kawasan lumbung pangan Kabupaten Humbahas merupakan pengembangan lahan pertanian berbasis hortikultura sebagai komoditi utama. Terdapat 3 komoditi yang akan dikembangkan di kawasan food estate Humbahas diantaranya kentang, bawang merah dan bawang putih.

“Kita tinggal kita tunggu bagaimana melakukan budidaya dan penjagaan sehingga bisa panen dalam waktu yang sudah direncanakan,”kata Mentan.

DIPERLUAS SAMPAI 30.000 HEKTAR

Di kesempatan yang sama, Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan bahwa progres pengerjaan lahan food estate sangat signifikan. Dalam empat tahun ke depan, lahan food estate Sumatera Utara ini akan diperluas sampai 30.000 Ha dan akan dikembangkan penanaman hortikultura.

Pada tahun 2020, target pembangunan kawasan food estate Humbahas seluas 1.000 hektar (ha) terdiri dari seluas 215 ha dari APBN Kementerian Pertanian (Kementan) sedangkan seluas 785 ha dikelola oleh pihak swasta.

“Ini baru pertama di Indonesia ada hamparan 215 hektar yang ditanami kentang, bawang putih dan bawang merah. Dari hasil data yang sudah dilaporkan Kepala Balitbang Kementerian Pertanian hasilnya perkembangannya sangat baik,”.

Menko Luhut mengatakan kawasan lahan pengembangan food estate ini akan menjadi model percontohan untuk daerah lain  sehingga kedepan kekurangan yang ditemui dalam proses olah lahan, budidaya, panen hingga pasca panen menjadi perbaikan di daerah lain.

“Nah kalau ini terus berjalan, rencana Pak Syahrul Limpo ini  baru 215  hektar nanti akan 1000 hektar total semua  30.000 hektar jadi ini sebagai model sekarang. Saya rasa kita belajar dari kekurangan-kekurangan di sini untuk perbaiki nanti di tempat lain,” kata Luhut.

Menko luhut juga mengungkapkan bahwa  saat ini pemerintah sedang melihat dataran tinggi lainnya untuk dapat dikembangkan kawasan food estate. Seperti di pulau Sulawesi atau pulau Jawa, untuk dapat mengembangkan pertanian serta menyejahterakan penduduk di sekitarnya.

“Di Sulawesi ada juga ketinggian 1000-1200 tanah seperti ini nanti kita bikin lagi atau nanti di Jawa mungkin 500 atau 1000 hektar seperti ini kita buat lagi model seperti ini jadi dengan begitu swadaya hortikultura kita juga selesai bisa dalam 5 tahun kedepan,” ungkap Luhut.

Selain itu, Luhut  menekankan bahwa bahwa kawasan food estate  tidak menganggu lingkungan hutan. Komoditi ditanam di tanah yang tidak tertanam pohon, sehingga hutan tetap terjaga dengan baik. Untuk menjaga tanah agar tidak longsor juga akan ditanami kacang macadamia, kopi, dan tanaman keras lainnya.

“Hutan-hutan nya tidak akan dipotong jadi tanah-tanah yang tidak ada pohonnya itu yang semak-semak itu yang akan kita jadikan lahan. Jadi lingkungan tetap terjaga. Disini ada kentang, bawang putih dan hutan akan tetap. Pak Kepala Balitbang juga menanam pohon macadamia, kopi, tanaman keras supaya walaupun ini kemiringannya 15 derajat persen kita jaga supaya tidak ada longsor,” katanya. (***)

Share220Tweet138Pin50

Berita Terkait

1.237 Pelaku UMKM Sudah Peroleh Sertifikasi Halal atas Bantuan Pertamina

17/02/2024

SimadaNews.com- PT Pertamina (Persero) mendampingi 1.237 pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) meraih sertifikasi halal sebagai upaya perusahaan untuk...

Saatnya UMKM Sumut Naik Kelas

09/01/2024

SimadaNews.com-Penjabat (Pj) Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Sumatera Utara (Sumut) Dessy Hassanudin menginginkan Usaha Kecil Menengah (UKM) di Provinsi...

Wakil Bupati Simalungun Zonny Waldi menyerahkan bantuan secara simbolis buku tabungan kepada penerima bantuan modal usaha.

Zonny Waldi Hadiri Bulan Inklusi Keuangan  “Akses Keuangan Merata Masyarakat Sejahtera”

25/10/2023

SimadaNews.com-Wakil Bupati Simalungun H Zonny Waldi menghadiri kegiatan Bulan Inklusi Keuangan yang berlangsung di halaman Kantor Bupati Simalungun, Pamatang Raya,...

Harga Bawang dan Nila Anjlok, Warga Haranggaol Mengeluh

19/10/2023

SimadaNews.com-Harga Jual Bawang dari Pertanian dan Harga ikan Nila saat ini anjlok. Tidak sesuai harga modal, harga pasar bawang turun...

Pemko Pematang Siantar Gelar Pasar Murah

06/10/2023

SimadaNews.com-Pemerintah Kota (Pemko) Pematang Siantar melalui Dinas Koperasi, UMKM, dan Perdagangan menggelar kegiatan Pasar Murah di delapan kecamatan di berbeda...

dr Susanti Ikuti Rakor Pembahasan Langkah Pengendalian Inflasi Daerah

18/09/2023

SimadaNews.com - Wali Kota Pematang Siantar dr Susanti Dewayani SpA menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Pembahasan Langkah Konkret Pengendalian Inflasi Daerah,...

Berita Terbaru

News

Anak harus Didengar dan Berperan dalam Pembangunan

18 September 2025 | 20:48 WIB
News

Pemkab Samosir dan Pemprov Sumut Matangkan Persiapan Event Trail Of The Kings by UTMB 2025

18 September 2025 | 17:17 WIB
News

Universitas Simalungun Rayakan Dies Natalis ke-60, Kukuhkan Enam Guru Besar

18 September 2025 | 15:55 WIB
News

Dua Pemuda di Siantar Ditangkap, 10 Paket Sabu Disita

18 September 2025 | 12:52 WIB
News

Integritas KPU Bukan Sekadar Cabut Keputusan, Tapi Harus Jelaskan Asal-Usulnya

18 September 2025 | 12:19 WIB
News

Bulan Ini, Gedung IV Pasar Horas Dibongkar!  DPRD Minta Penataan Pedagang Jelas

18 September 2025 | 08:19 WIB
News

PLTMH Aek Silang II Dituding Rusak Lingkungan, Petani Gagal Panen – Aliansi Mahasiswa Sumut Serukan Aksi Perlawanan

17 September 2025 | 21:28 WIB
News

8 Pelaku Tawuran Maut di Tebing Tinggi Ditangkap, 11 Masih Buron

17 September 2025 | 19:35 WIB
News

Diduga Ilegal, Galian C Tambang Pasir Gunakan Mesin Sedot Bebas Beroperasi di Nagori Bah Kisat Tanah Jawa

17 September 2025 | 14:11 WIB
News

Traffic Light Sering Mati, Terminal Bayangan Masih Marak di Kota Siantar

17 September 2025 | 07:44 WIB
News

DPRD Tolak Kehadiran Bajai Online di Kota Pematangsiantar

16 September 2025 | 21:23 WIB
News

Amaliun Hotel Apresiasi Layanan Indibiz Telkom Pada Hari Pelanggan Nasional 2025

16 September 2025 | 20:51 WIB
  • Redaksi
  • Terms
  • Policy
  • Pedoman

© 2018-2024 Simada News

rotasi barak berita hari ini danau toba sumber

  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
No Result
View All Result
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Komunitas
  • Sudut Pandang
  • Simadagros
  • Asahan
  • Simada TV

© 2018-2024 Simada News

rotasi barak berita hari ini danau toba sumber

xnxx