SimadaNews.com – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Langkat mengikuti tahapan desk evaluasi dalam rangka Pembangunan Zona Integritas (ZI) menuju predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) Tahun 2025.
Kegiatan evaluasi oleh Tim Penilai Internal dari Kementerian Hukum dan HAM ini dilaksanakan secara virtual melalui Zoom Meeting, Sabtu (17/5/2025), bertempat di Aula Lantai 1 Lapas Narkotika Langkat.
Kegiatan diawali dengan perkenalan tim oleh Kepala Lapas (Kalapas) Narkotika Langkat, Tapianus Antonio Barus. Seluruh tim tampak mengenakan tanjak melayu sebagai representasi identitas budaya Kabupaten Langkat.
Paparan pembangunan ZI kemudian dipimpin langsung oleh Kalapas, didampingi Ketua Tim ZI, para Ketua Kelompok Kerja, serta seluruh anggota tim.
Lapas Narkotika Langkat menjadi satu dari 54 satuan kerja pemasyarakatan di Indonesia yang diusulkan untuk meraih predikat WBK, dan satu-satunya dari Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Sumatera Utara.
Berdasarkan penilaian internal, Lapas ini memperoleh skor ZI sebesar 98,24, yang mencerminkan komitmen tinggi dalam reformasi birokrasi dan peningkatan kualitas pelayanan publik.
Dalam presentasinya, Kalapas Antonio memaparkan profil satuan kerja, capaian kinerja, mitigasi risiko pelayanan, serta integritas pelaksanaan tugas dan fungsi.
Ia juga memperkenalkan berbagai inovasi unggulan yang telah diterapkan di Lapas Narkotika Langkat.
“Pencapaian ini merupakan hasil kerja keras seluruh jajaran serta dukungan dari masyarakat dan warga binaan. Kami berkomitmen memberikan pelayanan yang terbaik, transparan, dan akuntabel. Desk evaluasi ini adalah wujud nyata upaya kami membangun birokrasi yang bersih dan melayani,” ujar Kalapas.
Menutup kegiatan, Ketua Tim Evaluator, Qolbin Salim, memberikan apresiasi atas capaian yang telah diraih. Ia juga menyampaikan sejumlah catatan perbaikan, antara lain terkait konsistensi data dukung, penguatan layanan publik, serta pentingnya menjaga reputasi institusi agar tetap bersih dari informasi negatif.
Dengan keikutsertaan dalam tahapan evaluasi ini, Lapas Narkotika Langkat menargetkan dapat meraih predikat WBK di wilayah Sumatera Utara serta turut mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, dan berorientasi pada pelayanan publik. (snc)
Laporan: Arwin HP Silangit