SimadaNews.com-Bukan mudah menjadi Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) RI. Butuh perjuangan berat dan melalui proses panjang ekstra ketat.
Lettu Inf M. Guntur, salah satu anggota Paspampres, yang dikenal baik seluruh relawan Presiden RI Joko Widodo di seluruh Indonesia, menuturkan, anggota Paspampres tidak hanya kuat fisik, tapi harus memiliki kemampuan dan kecerdasan mumpuni.
Dibalik tugas berat sebagai Paspampres yang senantiasa bekerja pada tempo dan irama yang tinggi, Lettu Inf M. Guntur memiliki sisi lain dalam kehidupannya yang menarik disimak.
Dikutip dari nusantaraterkini.com. Diketahui Bang Guntur, panggilan akrab pria itu, berlatar belakang kesatuan Komando Pasukan Khusus (Kopassus) atau lebih dikenal dengan Red Baret.
Tentu tak seorang pun di Bumi Pertiwi ini yang tak mengenal prestasi dan sumbangsih pasukan Baret merah. Terkenal tegas, lugas dan dicintai warga Negara Indonesia.
Sebagai putra kebanggaan masyarakat Bima, Lettu Guntur ternyata sangat mencintai laut.
“Laut membawa kedamaian, rezeki dan juga sebuah objek perenungan,” kata Lettu Guntur sambil memfokuskan pandangannya, terlihat jelas raut keseriusan beliau ketika membicarakan tentang laut.
“Saya Lahir dari lingkungan nelayan, saudara-saudara saya di Nusa Tenggara Barat menggantungkan hidup di laut. Saya ingin menjadikan laut sebagai masa depan Bima sesuai dengan program pemerintah tentang Kelautan,” ujarnya.
“Saya mendambahkan sebuah industri kelautan yang terintegrasi, bukan sekedar nelayan tangkap dan nelayan budidaya, namun warga Bima harus menguasai teknologi pengolahan hasil laut, sehingga masyarakat mendapat nilai tambah dari produk hasil laut,” papar Lettu Guntur.
Disinggung soal niat mnejadi kepala daerah di kampung halamannya Bima, Bang Guntur hanya tersenyum.
“Jodoh, rezeki dan maut di tangan yang Kuasa. Bila rakyat menghendaki, saya siap melepaskan seragam sebagai prajurit,” ujar pria yang dalam waktu dekat ini akan naik pangkat menjadi kapten. (snc)