Oleh | Hesi Oksana Fedorova Girsang
Gimana dan apa sih yang dimaksud dengan wajah pendidikan masa kini? Nah, wajah kan sama artinya dengan rupa, bentuk, muka atau pun gambaran. Nah, sudah seperti apa sih kondisi pendidikan sekarang ini.
Pendidikan itukan artinya proses yang dilakukan mulai dari usaha membina untuk mengembangkan kepribadian diri setiap manusia melalui pengajaran dan pelatihan. Jadi, pendidikan itu sangat perlu sekali.
Tetapi di masa sekarang ini yang sedang kita alami dan kita hadapi, hampir tidak ada yang menyangka, wajah pendidikan berubah drastis akibat pandemi Covid-19 ini.
Semula kegiatan proses belajar mengajar dilakukan dengan tatap muka. Tetapi sekarang, proses belajar mengajar dilakukan secara jarak jauh ataupun dari rumah masing dengan memanfaatkan teknologi.
Namun di balik itu semua ada masalah yang timbul yang menghambat pembelajaran. Apalagi di daerah pedalaman sana, dimana banyak sekali mengalami kendala akses internet dan rendahnya ekonomi masyarakat.
Situasi kekinian ini, membuat sebagian anak-anak yang seharusnya belajar menuntut ilmu malah bekerja ke ladang membantu para orang tuanya.
Yang lebih memprihatinkan, kebanyakan anak-anak sekarang, lebih disibuki dengan bermain-main, dikarenakan kesibukan orang tua yang menjadi kurang peduli terhadap pendidikan dan akifitas anaknya.
Dampak yang dapat dirasakan, salah satunya, banyak pelajar ataupun mahasiswa yang seharian tidak mengetahui harus melakukan kegiatan apa. Hal tersebut dikarenakan adanya peraturan pembatasan kegiatan masyarakat di masa pandemi Covid-19. Sehingga berdampak pada semakin minimnya komunikasi langsung sesama pelajar mau pun mahasiswa, terkhusus dalam pendidikan.
Pendidikan itu sangat penting, ya! Karena melalui pendidikan kita diberikan pengetahuan tentang berbagai hal segala sesuatu yang berhubungan dengan dunia ini.
Mari mempersiapkan diri – karena tidak ada istilah terlambat untuk sebuah perubahan – dengan semangat, bahwa dalam kondisi apa pun, mau gimana pun, dan kapan pun, kita jangan pernah menyerah sama keadaan, jangan pernah berhenti dalam berproses untuk menambah wawasan dan pengetahuan.
Di masa pandemi Covid-19, mari semakin meningkatkan asah, asih dan asuh untuk mencapai satu tujuan dalam mengecap pendidikan, yakni cakap memahami pelajaran dan tepat waktu menyelesaikan masa kuliah. Walau pun harus berhadapan dengan berbagai keterbatasan untuk mendapatkan akses pengetahuan.
Di masa pandemi Covid-19, yang sangat penting dipacu dan dipicu, adalah bagaimana mengembangkan kemampuan berinovasi dan berinisiatif dalam memenuhi kebutuhan pendukung bagi proses kelancaran mengecap pendidikan.
Mari berinteraksi dengan ketenangan hati di masa pandemi Covid-19 untuk meraih proses pendidikan yang berkualitas dan terjaga waktu penyelesaiannya.
@Penulis, Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Universitas HKBP Nommensen Kota Pematangsiantar dan aktiv di Komunitas Studi Pendidikan Merdeka (KSPM)