SimadaNews.com-Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menjadi pembicara dalam diskusi Rapat Pimpinan Nasional Kamar Dagang dan Industri (RAPIMNAS KADIN) 2019 mengangkat tema “Meningkatkan Ekspor dan Mendorong Pembangunam Industri yang Berdaya Saing Menuju Pembangunan Ekonomi yang Berkeadilan” di Solo, Rabu (28/11).
Pada Rapimnas tersebut, Mentan Amran membeberkan capaian Kementan selama 4 tahun pemerintahan Jokowi-JK dalam membangun perekonomian nasional.
Amran mengungkapkan, selama 4 tahun perjalanan pemerintahan Jokowi-JK banyak capaian yang ditempuh Kementan guna memberikan andil pada pertumbuhan ekonomi nasional.
Pertama, inflasi pangan 2014 sebesar 10,57 persen, turun menjadi 1,26 persen di tahun 2017. Ini sangat menggembirakan, pasalnya di satu sisi pendapatan petani yang terlihat dari NTUP dan NTUP juga naik.
“Ini berdasarkan surat dari BPS yang kami terima tadi malam. Inflasi pangan kita turun. Ada yang mengkhawatirkan jika inflasi pangan turun bisa jadi pendapatan petani ikut turun. Tetapi kita menekan disparitas yang ada selama ini, di mana harga komoditas pertanian naik 100 hingga 300 persen. Kemudian rantai pasok kita atur dengan baik, sehingga bisa menekam inflasi pangan dan menaikkan pendapatan petani. Juga penduduk miskin di desa turun dari 17 juta jiwa menjadi 15 juta jiwa selama 4 tahun pemerintahan Jokowi-JK,” kata Mentan Amran.