SimadaNews.com-Masyarakat di Silou Mange Jalan Pattimura Ujung, Kelurahan Mekar Nauli, Kecamatan Siantar Marihat, mengeluhkan tidak adanya Tempat Pembungan Sampah Sementara (TPSS) di daerah itu.
Atas kondisi itu, masyarakat Silou Mange yang ditaksir berjumlah 400 Kepala Keluarga (KK), sebahagian terpasak membuang sampah ke sungai, seperti yang terpantau reporter SimadaNews.com, Selasa 20 Agutus 2019.
Sebenarnya kondisi membuang sampah ke sungai, bukan hanya sekali dua kali terlihat. Namun, hampir setiap hari selama ini masyarakat memanfaatkan sungai menjadi pembuangan sampah.
Bimbi, salah seorang warga saat berbincang-bincang dengan SimadaNews.com, mengaku di daerah itu sempat ada TPSS yang memanfaatkan lokasi perkebunan.
Tetapi, TPSS tidak bisa menampung sampah rumah tangga, bahkan ada oknum yang marusak TPSS hingga sampah berserakan dan sudah tidak pernah lagi diangkut petugas kebersihan.
“Jadi kondisi itu, membuat masyarakat jadi buang sampah di sungai. Lurah macam tidak open atas kondisi sampah itu,” kata Bimbim.
Sementara Lurah Mekar Nauli Herry Yunedy Ginting SSos, beberapa waktu lalu pernah ditemui SimadaNews.com, mengaku belum mendapatkan solusi penangan sampah itu, karena untuk lokasi TPSS masyarakat tidak mau memberikan tempat.
“Tidak ada masyarakat yang mau ngasih tempak untuk bangunan TPSS Bang. Karena jarang sampan diangkut petugas Dinas Kebersihan,” akunya. (snc)
Laporan: Sabarudin Purba
Editor: Hermanto Sipayung
