SimadaNews.com-Pelaksanaan Pemilihan Gubernur Sumatera Utara (Pilgubsu) 2018, tinggal menghitung jam. Diyakini akan banyak cara dalam upaya meraih kemenangan oleh paslon. Untuk itu masyarakat Sumut diharapkan benar-benar menentukan pilihan sesuai hati nurani, bukan memilih karena faktor sentimen agama.
”Kalau Sumut mau berubah, ayo kita memilih bukan karena faktor agama. Memilihlah sesuai dengan ketertarikan akan gagasan-gagasan yang diusung para kandidat,” kata pendiri GM Marsia, Mario O Sinaga kepada SimadaNews, Senin (25/6).
Pria yang juga penggerak Rumah Gotong Rotong (@RGR) ini, menuturkan, masyarakat Sumut harus benar-benar berakar kuat pada landasan dasar sejarah terbentuknya Sumut, yakni keberagaman. Sehingga adanya isu SARA sangat tidak tepat dipergunakan, untuk mempengaruhi masyarakat. Selain itu, adanya upaya praktek politik uang juga akan menjadikan Sumut kembali jatuh pada sistim birokrasi yang bobrok.
”Jadi jangan juga memilih karena menerima sesuatu dari kandidat ataupun tim suksesnya. Kita harus gelorakan gerakan Berani Berubah, Berani Mengubah, Sumut Berubah,” tegas Mario.
Dia berharap, masyarakat Sumut harus tetap menjaga keutuhan dalam keanekaragaman suku dan budaya.
“Keberagaman itu harus terus dipertahankan. Karena di keberahaman itulah letak kesejahteraan Sumut yang sesungguhnya. Bila masyarakat hidup rukun dengan saling menjaga toleransi, sudah pasti kehidupan di Sumut akan damai sejahtera,” pungkasnya.
Dia menambahkan, siapa pun nantinya yang terpilih pada Pilgubsu. Kiranya benar-benar dapat membawa Sumut ke arah yang lebih baik, sesuai dengan nilai-nilai demokrasi yang beradap, berdaulat dan nilai-nilai pancasila.
”Tapi semuanya itu, masyarakat Sumut harus benar-benar menentukan pilihan. Jangan Golput dan ayo ramai-ramai ke TPS,” ajak Mario mengakhiri. (rel/snc)
