Simada News
Jumat, 22 Agustus 2025
No Result
View All Result
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Komunitas
  • Sudut Pandang
  • Simadagros
  • Asahan
  • Simada TV
Simada News
No Result
View All Result
Simada News
No Result
View All Result
  • SMSI
  • google news
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Kesehatan
  • Komunitas
  • Labuhan Batu Raya
  • Pesona
  • Sudut Pandang
  • Tokoh
  • SimadaTV
ADVERTISEMENT
Home News
Ilustrasi

Ilustrasi

Prostitusi Pelajar dan Mahasiswa Via Medsos, Tarifnya…

Simadanews.com by Simadanews.com
21 Januari 2018 | 18:49 WIB
in News
Share on FacebookShare on Twitter

SimadaNews.com-Kemajuan teknologi dan maraknya media sosial, sudah semakin dijadikan ajang menjajakan diri oleh sejumlah pelajar dan mahasiswa.

Hampir semua medsos digunakan. Mulai WhatsApp, Facebook, Twitter, hingga Instagram.

Mereka memilih medsos untuk menjajakan diri karena tak perlu berbagi uang dengan muncikari.

Mereka juga tidak harus mangkal di pinggir jalan untuk menjaring pria hidung belang.

Hal itu terungkap ketika tanpa sengaja, SimadaNews mendapatkan pesan masuk di akun facebok dari seorang facebooker. Sebut saja inisial pemilik akun facebook itu AS.

Awalnya, AS mengirimkan pesan salam melalui inboks. Karena lama dibalas, AS kembali mengirim pesan. ”Om, sombong ya. Ayo….” kirimnya.

Mendapat pesan itu. SimadaNews mencoba membuk frofil AS. Dari foto-foto postingan dan statusnya. AS masih remaja dan masih memakai seragam putih biru.

Mencoba mengetahui maksud AS. SimadaNews mencoba membalas. ”Maksudnya?”. Tidak berapa lama AS kembali memberi pesan.

“Keluar om, suntuk di rumah. Kalau temanin nyanyi Rp100 aja. Tapi kalau yang lain, 500 ampe 750 om,” tulis AS dalam pesannya.

Fenomena menawarkan jasa prostitusi melalui FB, sebenarnya bukan hanya dilakukan AS. Banyak pemilik akun FB, kini terang-terangan memamerkan kecantikan dan keindahan tubuh mereka guna mendapat simpatik dari pemilik akun lainnya.

Sama halnya dengan pengakuan FS, salah seorang siswi SMP saat ditanyai wartawan salah satu media cetak di Balikpapan.

FS mengaku, memator tarif cukup mahal apabila dibooking pria hidung belang melalui media sosial.

“Rp750 ribu, Bang sekali gituan,” aku FS.

FS mengaku, hanya melayani pria hidung belang di hotel, selepas pulang sekolah. Alasannya, karena masih tinggal bersama orangtua.

Lain dengan SA yang memasang tarif lebih murah. Karena dia tidak berani melakukan transaksi sampai berhubungan layaknya pasangan suami istri.

SA mengaku, hanya mau menemani pria hidung belang yang berkaraoke saja.

”Kalau aku nemanin nyanyi aja Bang. Yah dikasih Rp100 ribu hingga Rp200 aja,” aku SA.

SA dan FS sama-sama mengaku, bukan hanya mereka yang melakukan hal itu. Banyak teman-teman mereka, juga memilih menjadi penjaja cinta melalui medsos.

Penelusuran dari berbagai sumber, memang banyak istilah-istilah yang dipakai di dunia prostitusi online terutama yang menggunakan medsos. Seperti penyebutan terhadap wanita yang bisa dibooking yakni “angel”.

Angel adalah perempuan yang disiapkan melayani lelaki hidung belang yang berminat di Twitter maupun Instagram.

Pemilik akun yang menjajakan ”angel” tidak perlu repot keluar masuk diskotek untuk mempromosikan para angel-nya. Cukup duduk manis dan memegang telepon pintar yang selalu online.

Sebelum bekerja, biasanya para angel akan memberitahukan soal statusnya per hari. Istilah ini disebut juga dengan Avail. Dimana, para angel,  diwajibkan memberikan kode apabisa dipakai atau tidak ketika ada booking dari pria hidung belang.

Kriminolog Universitas Gadjah Mada (UGM), Suprapto mengatakan praktik prostitusi dalam jaringan masih rentan dan mudah menyasar para pelajar dan mahasiswa. Sebabnya, kata dia, pelajar dan mahasiswa seudah begitu akrab dengan media sosial.

Menurutnya, media sosial alias medsos masih longgar dimanfaatkan untuk kepentingan apasaja, termasuk bisnis prostitusi yang mudah menyasar pelajar.

Medsos, kata dia lagi, adalah sarana dan alat yang praksis serta murah dimanfaatkan para sindikat prostitusi secara online. Dengan hanya melakukan pertemanan, para sindikat dengan mudahnya melancarkan aksinya.

“Medsos ini bagai pisau bermata dua; bisa untuk keperluan positif dan negatif sekaligus,” ujar Suprapto.

Untuk itu dia mengingatkan bahwa para sindikat prostitusi online masih akan terus menjadikan dan menggunakan medsos sebagai media dan alat untuk melancarkan aksinya, dan sasarannya adalah kalangan pelajar dan mahasiswa dengan berbagai pendekatan, termasuk iming-iming yang menggiurkan. (mas/snc)

sumber:prokl, kompas,jpnn

Share223Tweet139Pin50

Berita Terkait

Truk Intercooler Hantam Minibus dan Rumah di Jalinsum Siantar-Medan, 7 Orang Terluka

21/08/2025

SimadaNews.com – Kecelakaan lalu lintas beruntun terjadi di Jalan Umum KM 9,5-10 jurusan Pematangsiantar–Medan, tepatnya di depan Rumah Makan Burung...

BBPOM Gerebek Pabrik Mie Berformalin di Siantar–Simalungun, Nilai Sitaan Capai Rp200 Juta

21/08/2025

SimadaNews.com– Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) Medan berhasil menggerebek pabrik mie kuning basah yang mengandung formalin di tiga...

Gerakan Peduli Adhyaksa Gelar Aksi di Kejari Siantar, Desak Periksa Oknum Jaksa Diduga Intervensi Proyek

21/08/2025

SimadaNews.com – Puluhan mahasiswa, pemuda, dan masyarakat yang tergabung dalam Gerakan Peduli Adhyaksa menggelar aksi unjuk rasa di depan kantor Kejaksaan...

Praperadilan Julham Situmorang Gugur, Hakim Nyatakan Perkara Sudah Masuk Tipikor

20/08/2025

SimadaNews.com– Sidang praperadilan yang diajukan Julham Situmorang terhadap penetapan status tersangkanya digelar di Pengadilan Negeri (PN) Pematangsiantar, Rabu (20/8/2025). Sidang...

40 Ton Beras Bulog Disalurkan untuk 2.031 KPM di Raya Kahean

20/08/2025

SimadaNews.com – Penyaluran bantuan pangan berupa beras Bulog untuk keluarga penerima manfaat (KPM) di Kecamatan Raya Kahean, Kabupaten Simalungun, dipusatkan di...

Warga Amborgang Blokir Truk Alat Berat, Protes Eksekusi Tanah

20/08/2025

SimadaNews.com- Permasalahan tanah di Desa Amborgang, Kecamatan Porsea, Kabupaten Toba, kembali memanas pasca eksekusi lahan beberapa waktu lalu. Sejumlah warga menghadang...

Berita Terbaru

News

Truk Intercooler Hantam Minibus dan Rumah di Jalinsum Siantar-Medan, 7 Orang Terluka

21 Agustus 2025 | 20:33 WIB
News

BBPOM Gerebek Pabrik Mie Berformalin di Siantar–Simalungun, Nilai Sitaan Capai Rp200 Juta

21 Agustus 2025 | 19:21 WIB
News

Gerakan Peduli Adhyaksa Gelar Aksi di Kejari Siantar, Desak Periksa Oknum Jaksa Diduga Intervensi Proyek

21 Agustus 2025 | 18:32 WIB
News

Praperadilan Julham Situmorang Gugur, Hakim Nyatakan Perkara Sudah Masuk Tipikor

20 Agustus 2025 | 22:28 WIB
News

40 Ton Beras Bulog Disalurkan untuk 2.031 KPM di Raya Kahean

20 Agustus 2025 | 20:08 WIB
News

Warga Amborgang Blokir Truk Alat Berat, Protes Eksekusi Tanah

20 Agustus 2025 | 20:00 WIB
News

140 Kios di Pajak Baru Serbelawan Ludes Terbakar, Api Diduga Berasal dari Sisa Bakaran Sampah

19 Agustus 2025 | 19:21 WIB
News

Indibiz dan Wifi Managed Service Dukung Transformasi Digital di Yayasan Perguruan Kristen Hosana

19 Agustus 2025 | 17:24 WIB
News

Lomba Vocal Solo Desa Bandar Tinggi Resmi Ditutup, Peserta Antusias dan Warga Bangga

19 Agustus 2025 | 16:16 WIB
News

Karhutla di Haranggaol, Warga Panik Api Hampiri Pemukiman

19 Agustus 2025 | 16:05 WIB
News

Bupati Samosir Apresiasi Paskibraka “Kalian Kebanggaan Kami”

18 Agustus 2025 | 22:56 WIB
News

HUT ke-80 RI di Sambosar Raya Meriah, Pangulu Ajak Warga Jauhi Narkoba

18 Agustus 2025 | 20:18 WIB
  • Redaksi
  • Terms
  • Policy
  • Pedoman

© 2018-2024 Simada News

rotasi barak berita hari ini danau toba

slot gacor
slot gacor
No Result
View All Result
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Komunitas
  • Sudut Pandang
  • Simadagros
  • Asahan
  • Simada TV

© 2018-2024 Simada News

rotasi barak berita hari ini danau toba

xnxx