SimadaNews.com-Kedatangan pedagang dari empat pasar di Tapsel, berujung ricuh. Pedagang kecewa karena dua jam menungggu, tidak ada kesepakatan dan solusi yang bisa diberikan manajamen PT Tapanuli Selatan Membangun (TSM) terkait penggembokan kios.
Pantauan SimadaNews, awalnya para pedagang dengan tertib menunggu kehadiran Direktur Utama PT TSM Hamdan Nasution. Dan sekitar pukul 15.00 WIB, akhirnya digelar pertemuan di salah satu ruangan kantor PT TSM.
Tampak Hamdani, didampingi perwakilan dari Dinas Tenaga Kerja, sedangkan para pedagang diwakili sejumlah orang yang sudah dihunjuk.
Tetapi, selama dua jam melakukan pertemuan di dalam ruangan. Tidak ada solusi yang bisa disepakati antara perwakilan pedagang dan manajemen PT TSM.
Kondisi itu, membuat pedagang yang berada di luar ruangan gerah. Mereka pun meringsek masuk ke dalam ruangan sehingga terjadi kericuhan.
Sempat terjadi saling dorong, antara pedagang dengan petugas Satpol PP yang berjaga-jaga tepat di pintu masuk kantor. Tidak berapa lama, suasana bisa kembali tenang, setelah adanya upaya dari Satpol PP memberikan pengertian kepada pedagang.
Tetapi situasi kembali memanas. Karena ada oknum petugas Satpol PP terdengar mengeluarkan ucapan yang tidak diterima pedagang.
”Sabarlah, kami juga bekerja,” kata oknum petugas itu. Mendengar itu, salah seorang pedagang yang sebelumnya berada di ruangan emosi dan mengejar oknum petugas itu. Aksi kejar-kejaran pun terjadi.
Situasi bisa kembali tenang, setelah sejumlah petugas lainnya menenangkan para pedagang. Dan hingga berita dikirim ke redaksi, pertemuan antara pedagang dan PT TSM, belum menghasilkan solusi. (rul/mas/snc)
