SimadaNews.com – Melintasi sejumlah kawasan di Kota Perdagangan, Kecamatan Bandar, Kabupaten Simalungun, akan ditemukan tumpukan sampah yang menimbulkan bau busuk hingga meresahkan warga setempat dan warga yang melintas.
Pasalnya, sampah yang menumpuk sudah berhari-hari tak diangkut petugas sampah dari pihak kecamatan untuk dibawa ke Tempat Pembuangan Ahir (TPA)
Indra Siahaan (35) warga Perdagangan, menuturkan kalau pihak yang menangani sampah di kecamatan sering lalai dalam menjalankan tugasnya.
“Pihak kecamatan ini kurang tanggap dalam menanggulangai sampah, biar tau ya sampah ini kotoran bahkan baunya seperti bau bangkai, orang itukan sudah digaji negara ya lakukanlah tugasnya sesuai fungsinya, jangan mau enak-enaknya aja,” kata Indra Siahaan, Kamis (07/01/2021).
Dia juga menambahkan, “para pedagang kaki lima, pedagang dadakan selalu dipungut uang sampah tapi kenapa sampahnya tak diangkut dan dibiarkan begitu saja.”
Pantuan SimadaNews.com, Kamis (07/01/2021) sekira pukul 13.00 WIB, terlihat dengan jelas banyaknya sampah yang menumpuk dan berserakan di beberapa titik lokasi seperti Pajak Lama, Jalan Pengkolan dan Pajak Modern.
Camat Bandar, Amon Charles Sitorus ketika dikonfirmasi melalui WhatsApp, Kamis (07/01/2021) mengatakan, “pasca tahun baru memang banyak penumpukan sampah, kita sedang proses penangannya, di beberapa titik terjadi penumpukan sampah karena kita arahkan supaya kumpul di beberapa bak sampah yang ada sekaligus kami berusaha mengurangi titik serak sampah, yang biasanya ada beberapa titik di pinggir jalan, yaitu Jalan Rajamin Purba/Pasar 1, karena kurangnya titik sampah beserak dan mengumpulkan di sekitar bak sampah yang ada, sedang kita tangani.” (Jaya Damanik)
