Simada News
Rabu, 14 Mei 2025
No Result
View All Result
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Komunitas
  • Sudut Pandang
  • Simadagros
  • Asahan
  • Simada TV
Simada News
No Result
View All Result
Simada News
No Result
View All Result
  • SMSI
  • google news
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Kesehatan
  • Komunitas
  • Labuhan Batu Raya
  • Pesona
  • Sudut Pandang
  • Tokoh
  • SimadaTV
Home News

Sri Wijanti Yusuf: Pertanian Organik Jaga Kelestarian Alam dan Hasilkan Komoditas Sehat

Simadanews.com by Simadanews.com
5 November 2018 | 15:44 WIB
in News
Share on FacebookShare on Twitter

SimadaNews.com-Kementerian Pertanian terus mendorong budidaya organik hortikultura. Pertanian organik mampu menjaga kelestarian alam dan menghasilkan komoditas yang sehat. Selain itu budaya ramah lingkungan mampu mendatangkan penghasilan yang menjanjikan.

“Saya sangat mengapresiasi para kelompok petani, atas kesungguhannya dalam menerapkan budidaya organik hortikultura. Saya berharap Dinas Pertanian terus mengawal dan mengajak lebih banyak petani untuk menerapkan budidaya ramah lingkungan” kata Direktur Perlindungan Kementan, Sri Wijayanti Yusuf, saat berkunjung ke lokasi pertanian milik Kelompok Tani Sehati di Nagari Batu Payuang, Kecamatan Lareh Sago Halaban, Kabupaten Limapuluh Kota Sumatera Barat.

Sri menekankan, pertanian organik tidak lain bertujuan untuk menghasilkan produk yang sehat, menjaga kelestarian lingkungan dan meningkatkan kesejahteraan petani.

Sedangkan Ketua Kelompok Tani Sehati, Dewi, mengatakan, Kelompok Tani Sehati telah sukses menggeluti usaha tani organik sejak Tahun 2010. Bahkan tercatat sebagai salah satu penggerak para petani organik di Kabupaten Lima puluh Kota.

Keahlian anggota Koptan, tidak lepas dari dukungan penuh Balai Proteksi Tanaman Pangan dan Hortikultura (BPTPH), Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Propinsi Sumatera Barat dan Laboratorium Pengamatan Hama dan Penyakit (LPHP) Bukit Tinggi, dalam penerapan tehnologi budidaya organik.

Dia menyampaikan, KT Sehati beranggotakan 20 orang ini menikmati hasil usaha organiknya. Sebagai usaha sampingan, saat ini mereka kewalahan memenuhi permintaan pupuk organik yang mereka pasarkan ke kabupaten sekitar bahkan sampai ke Propinsi Riau.

“Dengan mengelola 70 ekor sapi, kelompok tani kami mampu memproduksi pupuk organik 50 ton per bulan, bahan dasarnya diperoleh dari kotoran sapi. Tiap hari kotoran sapi mencapai 1,5 ton perhari,” ucap Dewi.

Dia menuturkan,  dari sapi-sapi tersebut mereka dapat mengumpulkan 350 liter urine sapi yang mereka gunakan sebagai bahan pembuatan pupuk organik.  Di samping itu seluruh anggota kelompok tani ini telah memiliki sarana pengolahan biogas sederhana untuk mengubah kotoran sapi menjadi biogas di dapur mereka.

Sampai saat ini, kelompok tani memiliki lahan 1.000 m2, pertanaman cabainya mampu mendapatkan keuntungan yang cukup besar.  Mereka menanam cabai varietas Kopay, yang harganya mencapai Rp 50.000 per kg.

“Kami membuat benih sendiri dari seleksi tanaman yang baik. Nilai penjualan cabai dari lahan seluas 1.000 m2 mendapatkan Rp83 juta, selama 10 bulan masa panen,” lanjut Dewi.

Untuk memanfaatkan lahan seoptimal mungkin, mereka juga menanam bawang merah diantara tanaman cabainya secara tumpangsari.  Dengan modal benih sebanyak 15 kg, mereka dapat menghasilkan keuntungan bawang merah Rp 14,5 juta dalam dua bulan.

Dewi mengungkapkan, selain bertanam bawang merah dan cabai, Kelompok tani ini juga menanam sayuran lainnya  yang sudah mereka jalani selama 8 tahun. Semua benih mereka buat sendiri dari seleksi tanaman yang terbaik.

Dia menambahkan, pupuk organik yang mereka butuhkan diproduksi sendiri dari ternak sapi yang mereka miliki.  Demikian juga dengan kebutuhan pestisida nabati, mereka memproduksinya secara mandiri dengan meramu MOL (mikroOrganisme Lokal) dan tanaman perdu dan semak yang cukup tersedia di lahan pekarangan dan kebun mereka.

Kepala BPTPH Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Sumatera Barat, Suardi, menyampaikan kesiapannya dalam mendukung dan mengawal Kelompok Tani Sehati sampai proses sertifikasi organik yang akan dilakukan pada awal 2019. (rel/snc)

Share221Tweet138Pin50

Berita Terkait

3 Ruangan SDN 095227 Gunung Datas Raya Kahean Terbakar, Kerugian Ditaksir Rp200 Juta

14/05/2025

SimadaNeww.com- Kebakaran hebat terjadi di SD Negeri 095227 Gunung Datas, Kecamatan Raya Kahean, Kabupaten Simalungun, Rabu (14/5) sekitar pukul 13.30 WIB....

Digerebek, 4 Pengedar Sabu Ditangkap dari Perumahan Bongbongan Pematangsiantar

14/05/2025

SimadaNews.com- Satuan Reserse Narkoba Polres Pematangsiantar berhasil mengungkap jaringan peredaran narkotika jenis sabu di Perumahan Bombongan, Jalan Bombongan Raya, Kelurahan...

Oplus_131072

Barang Bukti 7,4 Gram, Pengedar Sabu Ditangkap di Kampung Tanjung Pasir Tanah Jawa

14/05/2025

SimadaNews.com- Tim Intelrem 022/PT mengamankan pria diduga sebagai pengedar narkotika jenis sabu-sabu dalam operasi penangkapan di Kampung Tanjung Pasir Pasar...

Website CCTV Pelintas Pematangsiantar Alami Serangan Siber, Pengguna Dialihkan ke Situs Judi

13/05/2025

SimadaNews.com – Laman resmi CCTV Pemantauan Lalu Lintas (Pelintas) milik Pemerintah Kota Pematangsiantar mengalami serangan siber pada Selasa (13/5/2025) sekitar pukul...

Tiga Ruko di Tapian Dolok Hangus Terbakar, Diduga Akibat Korsleting Listrik

12/05/2025

SimadaNews.com – Kebakaran hebat melanda tiga unit rumah permanen jenis ruko di Simpang Sinasak, Lingkungan IV, Kelurahan Sinasak, Kecamatan Tapian Dolok,...

Dari Perempuan untuk Negeri

11/05/2025

SimadaNews.com - Ketua TP PKK Kota Pematangsiantar Ny Liswati Wesly Silalahi ikuti pertemuan Ladies Program yang digelar di Grand City...

Berita Terbaru

News

3 Ruangan SDN 095227 Gunung Datas Raya Kahean Terbakar, Kerugian Ditaksir Rp200 Juta

14 Mei 2025 | 21:28 WIB
News

Digerebek, 4 Pengedar Sabu Ditangkap dari Perumahan Bongbongan Pematangsiantar

14 Mei 2025 | 21:07 WIB
News

Barang Bukti 7,4 Gram, Pengedar Sabu Ditangkap di Kampung Tanjung Pasir Tanah Jawa

14 Mei 2025 | 19:57 WIB
News

Website CCTV Pelintas Pematangsiantar Alami Serangan Siber, Pengguna Dialihkan ke Situs Judi

13 Mei 2025 | 19:44 WIB
News

Tiga Ruko di Tapian Dolok Hangus Terbakar, Diduga Akibat Korsleting Listrik

12 Mei 2025 | 10:16 WIB
News

Dari Perempuan untuk Negeri

11 Mei 2025 | 21:54 WIB
News

Wesly Silalahi Hadiri Munas VII APEKSI di Surabaya, Bahas Efisiensi dan Penguatan Fiskal Daerah

11 Mei 2025 | 21:45 WIB
News

Kodim 0207/Simalungun Grebek Sarang Narkoba, 4 Pelaku Ditangkap

11 Mei 2025 | 20:08 WIB
News

KEPOLISIAN BUNGKAM, ODONG-ODONG MENJADI ANCAMAN: KAMI MENGGUGAT!

9 Mei 2025 | 07:17 WIB
News

Telkom Witel Sumut Dukung Digitalisasi Pendidikan di YP Indonesia Membangun Belawan

8 Mei 2025 | 21:12 WIB
News

Herlina Lepas 111 Calon Jamaah Haji asal Pematangsiantar ke Tanah Suci

8 Mei 2025 | 21:03 WIB
News

Wesly Silalahi Hadiri Gala Dinner Munas VII APEKSI 2025

8 Mei 2025 | 16:36 WIB
  • Redaksi
  • Terms
  • Policy
  • Pedoman

© 2018-2024 Simada News

rotasi barak berita hari ini danau toba

No Result
View All Result
  • News
  • Ekbis
  • Jagad Raya
  • Komunitas
  • Sudut Pandang
  • Simadagros
  • Asahan
  • Simada TV

© 2018-2024 Simada News

rotasi barak berita hari ini danau toba